Sunday, November 24, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeHot NewsHasil Piala Asia 2023: Iran vs Suriah Berakhir Adu Penalti

Hasil Piala Asia 2023: Iran vs Suriah Berakhir Adu Penalti

Dalam pertandingan sengit di babak 16 besar Piala Asia 2023, Timnas Iran berhasil mematahkan perlawanan Timnas Suriah melalui adu penalti di Abdullah bin Khalifa Stadium pada Rabu malam WIB, tepatnya tanggal 31 Januari 2024.

Pertandingan tersebut menjadi arena yang penuh ketegangan, di mana Iran memiliki beberapa peluang untuk mencetak gol, namun gagal memaksimalkannya. Gol kemenangan akhirnya diciptakan oleh Mehdi Taremi. Meskipun berhasil menjadi pahlawan, Taremi harus menelan pil pahit dengan mendapatkan kartu merah.

- Advertisement -
asia9QQ

Sementara itu, Timnas Suriah memberikan perlawanan sengit dan berhasil mencetak gol melalui kaki Omar Khribin. Namun, keberhasilan tersebut tidak cukup untuk membawa mereka melanjutkan ke babak selanjutnya.

Dengan hasil ini, Timnas Iran berhak melangkah ke babak perempat final, di mana mereka akan menghadapi tantangan besar dari Timnas Jepang. Pertandingan berikutnya akan menjadi ujian nyata bagi Iran dalam perjalanan mereka menuju gelar juara Piala Asia 2023.

Keberhasilan Iran melanjutkan perjalanan mereka di turnamen ini memberikan harapan kepada para pendukungnya untuk meraih prestasi gemilang. Namun, tantangan besar menanti mereka, terutama setelah kehilangan Mehdi Taremi yang harus absen karena kartu merah.

Pertarungan Iran vs Suriah

Dalam duel sengit antara Iran dan Suriah, Timnas Iran langsung mendominasi penguasaan bola sejak awal pertandingan. Mereka dengan gigih berusaha menekan pertahanan kokoh yang diperlihatkan oleh tim lawan.

Meskipun Suriah terus bertahan dengan disiplin, Iran tetap menggempur dengan serangan-serangan berbahaya. Salah satunya adalah tembakan Ghayedi pada menit ke-26 yang berhasil ditepis oleh Madanie, serta tembakan Hajisafi pada menit ke-28 yang mengarah tepat ke arah sang kiper lawan.

Pertahanan Suriah yang begitu kuat akhirnya merosot pada menit ke-32. Ousou melakukan kesalahan fatal dengan mendorong Mehdi Taremi di dalam kotak penalti, sehingga wasit memberikan hukuman sepakan dari titik 12 pas.

Dua menit setelah kejadian tersebut, Mehdi Taremi maju sebagai eksekutor penalti. Dengan kecerdikan dan keterampilannya, Taremi berhasil mengecoh kiper Suriah dan menciptakan gol. Skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Iran.

Gol tersebut menjadi penutup bagi babak pertama yang penuh dengan ketegangan. Timnas Iran berhasil unggul sementara, namun tantangan masih panjang di babak kedua.

Suriah Cetak Gol Penalti

Di babak kedua pertandingan yang semakin memanas antara Iran dan Suriah, tim Suriah tampil lebih berani dan agresif. Meskipun bermain lebih intensif, mereka masih kesulitan menembus pertahanan kokoh yang diperlihatkan oleh Timnas Iran.

Sementara itu, pada menit ke-51, Sardar Azmoun hampir mencetak gol untuk Iran setelah mendapat umpan terobosan yang baik. Namun, kiper Suriah berhasil memblokir bola sepakannya, dan upaya kedua juga diadang oleh bek Suriah.

Keberanian Suriah akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-59. Serangan mereka membuat kiper Iran melanggar Sabbag di dalam kotak penalti, dan setelah pemeriksaan VAR, wasit memberikan hadiah tendangan penalti.

Omar Khribin maju sebagai eksekutor pada menit ke-63 dan dengan dinginnya berhasil mengecoh kiper Iran, menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Meskipun Iran berusaha mencari gol kemenangan, situasi semakin sulit setelah Mehdi Taremi mendapatkan kartu kuning kedua pada menit ke-90. Kehilangan seorang pemain membuat tantangan semakin berat bagi Iran.

Pertandingan berakhir tanpa adanya gol tambahan di sisa waktu regulasi, dan akhirnya harus dilanjutkan ke babak extra time.

Extra Time dan Berakhir Adu Penalti

Babak extra time menjadi panggung bagi Timnas Iran yang berusaha mengontrol jalannya pertandingan. Mereka berupaya menahan bola selama mungkin, meskipun kesulitan untuk menemukan final pass di hadapan pertahanan kokoh Suriah. Tantangan semakin besar setelah kehilangan Mehdi Taremi akibat kartu merah, mempengaruhi permainan tim secara keseluruhan.

Pada babak pertama extra time, meskipun usaha keras dari kedua belah pihak, tak ada gol yang tercipta. Timnas Iran terus mencoba mendobrak pertahanan Suriah di babak kedua, namun Suriah juga tidak pasif dan sesekali melakukan serangan.

Ketegangan mencapai puncak ketika tidak ada gol yang tercipta di babak kedua extra time, memaksa penentuan pemenang melalui adu penalti. Dalam momen krusial ini, semua eksekutor dari Timnas Iran berhasil menjalankan tugasnya dengan baik. Sementara itu, eksekutor kedua Suriah, Fahad Youssef, gagal menaklukkan kiper Iran, Alireza Beiranvand.

Dengan skor 5-3, Timnas Iran keluar sebagai pemenang dalam adu penalti melawan Suriah. Kemenangan ini menjadi bukti keunggulan mental dan keterampilan mereka dalam situasi yang penuh tekanan. Timnas Iran berhak melangkah ke babak perempat final dengan semangat tinggi.

Susunan Pemain Kedua Tim

Berikut adalah susunan pemain untuk pertandingan antara Iran dan Suriah:

Iran:

  • Penjaga Gawang: Alireza Beiranvand
  • Bek: Ramin Rezaeian, Rouzbeh Cheshmi, Shojae Khalilzadeh, Ehsan Hajsafi
  • Gelandang: Saeed Ezatolahi, Saman Ghoddos, Alireza Jahanbakhsh
  • Penyerang: Mehdi Taremi, Mehdi Ghayedi, Sardar Azmoun
  • Pelatih: Amir Ghalenoei

Suriah:

  • Penjaga Gawang: Ahmad Madania
  • Bek: Moayad Ajan, Thaer Krouma, Aiham Ousou, Abdul Rahman Oues
  • Gelandang: Mahmoud Al Aswad, Jalil Elías, Ezequiel Ham, Ammar Ramadan
  • Penyerang: Omar Khribin, Ibrahim Hesar
  • Pelatih: Héctor Cúper
RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments