Manchester United berhasil mengalahkan Luton Town dengan skor 1-0 di pekan ke-12 Premier League 2023/2024. Ada beberapa catatan dari kemenangan tersebut.
Manchester United mendapatkan jatah bermain kandang sebelum jeda Internasional. Mereka menjamu sebuah tim yang baru dipromosikan dari Championship musim lalu, Luton Town, di Old Trafford.
Di pertandingan ini, Manchester United berhasil berhasil menang. Gol semata wayang Victor Lindelof di babak ke-2 membuat Manchester United berhasil meraih 3 poin di laga ini.
Meski menang, ada beberapa catatan Terkait dengan performa dari tim Setan Merah di laga ini.
Lini Serangan Masih Punya PR
Pelajaran 1 dari pertandingan Manchester United adalah para penyerangan mereka harus lebih sering mengasah kemampuan penyelesaian akhir mereka.
Sejauh ini, Manchester United mendapatkan 13 gol dari 12 pertandingan EPL. Dimana mereka menjadi tim dengan produktifitas gol terendah di 10 besar EPL saat ini.
Yang lebih mengenaskan lagi, lini serang Manchester United sudah lama tidak mencetak sebuah gol. Jadi Erik Ten Hag perlu untuk mengasah lagi kemampuan dari lini serang Manchester United supaya produktifitas gol mereka meningkat.
Onana dan Maguire, From Zero to Hero
Di pertandingan ini, kredit besar layak untuk diberikan kepada Harry Maguire dan Andre Onana. Dikarenakan performa dari ke-2 pemain tersebut semakin membaik dari hari ke hari.
Pada awal musim 2023/2024, ke-2 pemain ini kerap mendapatkan cacian. Namun telah hampir sebulan terakhir performa dari ke-2 pemain ini semakin membaik.
Harry Maguire benar-benar tangguh di jantung pertahanan Manchester United. Nilai plusnya hari ini, ia mempu untuk mengirimkan umpan-umpan ciamik ke rekan-rekan setimnya.
Bahkan Onana tampil sangat perkasa di bawah mistar gawang Manchester United. Dimana ia berhasil mematahkan 3 kali peluang berbahaya The Hatters di laga ini, sehingga ke-2 pemain tersebut layan untuk mendapatkan kredit lebih atas performa apik mereka.
Kado Buruk untuk Hari Spesial Erik Ten Hag
Kemenangan yang diraih saat melawan Luton Town ini merupakan sebuah milestone yang bagus untuk sang pelatih Manchester United Erik Ten Hag. Karena ia telah memainkan 50 laga di Premier League sebagai manajer Manchester United.
Catatan dari Erik Ten Hag cukup impresif, dimana ia meraih 30 kemenangan dari 50 laga tersebut. Ia bahkan berhasil mengoleksi total 96 poin dari 50 laga tersebut, di mana catatan ini lebih bagus dari 50 laga pertama Jurgen Klopp di Liverpool (92 poin).
Namun sayangnya di laga ini, Erik Ten Hag harus mendapatkan sebuah kartu kuning dari wasit. Ia total sudah mendapatkan 3 kartu kuning, sehingga pelatih asal Belanda itu bakal diskors pada pertandingan Manchester United yang berikutnya pada saat melawan Everton.
Harga Mahal Kemenangan
Kemenangan 1-0 Manchester United atas Luton Town ini harus dibayar mahal oleh Manchester United. 2 pemain mereka harus menjadi tumbal atas kemenangan yang didapat.
Pemain yang pertama adalah Christian Eriksen. Sang playmaker harus ditarik saat jelang akhir babak pertama akibat cedera yang menderanya.
Pada babak ke-2, giliran dari mesin pencetak gol Manchester United. Rasmus Hojlund yang harus mengalami cedera. Masih belum diketahui dengan pasti seberapa parah cedera yang dialami oleh ke-2 pemain tersebut, dan jika ke-2 pemain tersebut harus absen lama, maka ini akan menjadi sebuah kerugian yang besar bagi Manchester United.
Pelan-pelan Mendekat
Pada awal musim 2023/2024 ini, Manchester United dianggap akan sulit untuk finis di urutan 4 besar. Maklum, performa angin-anginan mereka membuat banyak pihak ragu apakah Manchester United dapat finis di zona UCL.
Meskipun terus meraih ugly win, Namun Manchester United perlahan tapi pasti bisa mendaki klasemen Premier League. Tambahan 3 poin yang di dapat oleh Manchester United kini telah baik ke peringkat 6 klasemen sementara EPL 2023/2024.
Mereka hanya berjarak 1 poin dari Aston Villa, dan berjarak 3 poin dari Liverpool yang berada di peringkat ke-4. Aston Villa dan Liverpool memang belum bermain, namun ini akan menunjukkan bahwa Manchester United diam-diam mulai merangkak dan berpotensi untuk meramaikan kembali persaingan yang ada di 4 besar.
Melihat Manchester United yang mendaki dengan perlahan menuju 4 besar klasemen Premier League. Membuat mereka harus bisa menyelesaikan PR mereka agar bisa bersaing dengan dengan para klub yang saat ini berada di 4 besar Premier League.
