Sir Jim Ratcliffe dikabarkan akan bakal segera menuntaskan pembelian saham Manchester United. Lantas, siapa sosok dari Jim Ratcliffe?
Saat ini, Pria berusia 70 tahun tersebut menjadi satu-satunya yang ingin membeli saham Manchester United. Sebelum Jim Ratcliffe, taipan asal Qatar, Sheikh Jassim, mundur dari rencana pembelian saham Manchester United.
Sheikh Jassim menawarkan uang sebesar 5 miliar poundsterling untuk bisa membeli saham mayoritas Manchester United. Namun, angka tersebut di tolak secara mentah-mentah oleh keluarga Glazer yang sudah menjadi pemilik Manchester United sejak tahun 2005.
Sementara itu, Sir Jim Ratcliffe mengajukan 1,3 miliar poundsterling untuk dapat mengakuisisi 25 persen saham Manchester United. Keinginan dari Jim Ratcliffe mendapatkan restu dari Keluarga Glazer.
Menurut kabar yang beredar, proses pembelian saham Manchester United oleh Sir Jim Ratcliffe akan rampung beberapa hari kemudian. Nantinya, penguasa 70 tahun tersebut miliki tanggung jawab penting di Manchester United.
Dia mengatakan bahwa akan mengatur proses jual beli pemain, mengelola manajemen, dan bahkan akan menjadi jembatan antara manajer dan staf pelatih. Lalu, siap Sir Jim Ratcliffe yang segera mendapatkan seperempat saham Manchester United. Berikut adalah 5 faktanya.
Fans Manchester United
Sir Jim Ratcliffe lahir di Failsworth, Lancashire, sebuah kota penyangga di luar Manchester. Ia tinggal di sana sampai usia 10 tahun dan kemudian pindah ke Hull, Yorkshire.
Ratcliffe juga baru-baru ini mengaku, meski memiliki tiket terusan dari Chelsea selama bertahun-tahun, ia sebenarnya merupakan fans Manchester United.
“Saya adalah pemegang tiket musiman di Chelsea, sudah beberapa tahun terakhir seperti itu, meski saya sebenarnya merupakan penggemar dari Manchester United,” ujarnya.
Perjalanan Karier
Pekerjaan pertama Ratcliffe adalah bergabung dengan perusahaan minyak Esso. Kemudian ia pindah ke perusahaan swasta Amerika Serikat pada 1989.
Ia hanya menjadi entrepreneur pada usia 40 tahun, sebagai co-founder INPEC dan kemudian pada 1998 membentuk Ienos di Hampshire dan membeli saham dari mitranya.
Perusahaan tersebut menggunakan hutang hasil timbal balik yang tinggi untuk dapat membiayai transaksi. Membeli operasi yang tidak diinginkan dari perusahaan besar seperti ISI dan BP.
Pada tahun 2006, Ineos membeli sebuah unit penyulingan dan petrokimia BP Innovene, membuat penyulingan itu beroperasi di 5 negara Eropa dan Kanada.
Ineos kemudian keluar dari Inggris pada tahun 2010, memindahkan kantor pusat mereka dari Hampshire ke Rolle, Swiss. Langkah tersebut dikatakan telah berhasil menyelamatkan Ratcliffe dan perusahaannya sekitar 100 juta pound per tahun karena pajak yang lebih rendah.
Kehidupan Pribadi
Ratcliffe, yang dimana merupakan penduduk lokal Manchester United, menikah dengan seorang wanita bernama Amanda Townson pada 1985, yang akhirnya bercerai pada tahun 1995 dengan memiliki 2 orang putra. Ia juga memiliki 1 orang putri dari istri ke-2, Alicia yang dinikahinya pada 1990-an.
Ratcliffe memiliki properti di Chelsea dan Hampshire sebelum meninggalkan negara itu untuk pindah ke Prancis. Kepindahannya masih terjanggal oleh pajak, di mana ia telah memiliki properti, dan akan membuatnya berhemat sekitar 4 miliar pound.
Ia bahkan memiliki 2 kapal pesiar super besar, Hampshire, yang dia jual pada 2011, Untuk memesan Hampshire II yang masih dia miliki hingga saat ini.
Hampshire II bernilai 130 juta pound dengan tinggi 257 kaki dan bisa menampung 14 tahun dan 23 awak. Ada 6 kabin besar, ada kolam berenang, sebuah helipad, sauna, jacuzzi, bioskop, dan klub pantai.
Helipadnya bahkan bisa berubah menjadi arena untuk olahraga khusus yang cocok, seperti tenis, bulutangkis, bola basket, baseball, atau sepak bola.
Penggemar Olahraga
Sir Jim Ratcliffe telah menjadi penggemar berat olahraga dan aktivitas fisik. Berkembang menjadi penggemar Manchester United, Sir Jim telah melakukan sebuah ekspedisi ke kutub utara dan selatan, juga menghilang selama 3 bulan dalam perjalanan menaiki sepeda motor dan melintasi Afrika selatan.
Ratcliffe juga pernah menyelesaikan lari marathon pada 2007. Sebelum minatnya untuk membeli Manchester United, Ratcliffe dan Ineos telah membeli tim sepak bola lain, yaitu Swiss FC Laussane-Sport.
Dia menyelesaikan pembelian tim pada tahun 2017, dimana klub tersebut duduk di posisi ke-5 pada Liga Super Swiss. Namun, The Blue and Whites namun harus terdegradasi di musim pertamanya memimpin, turun ke Challenge League Mei lalu.
Klub tersebut berada di posisi ke-2 di liga, 8 poin di belakang pemimpin Servette, dengan 11 pertandingan masih harus dimainkan. Namun, hanya ada 1 tim yang di promosikan ke Swiss.
Ratcliffe telah menyelesaikan perpindahan untuk tim Team Sky – dan mengubahnya menjadi Team Ineos. Dia berkata: “Bersepeda adalah olahraga ketahanan dan taktis yang hebat yang semakin populer di seluruh dunia.”
“Begitu pula, bersepeda terus menjamur bagi masyarakat umum karena dianggap baik untuk kebugaran dan kesehatan, bersama dengan mengurangi kemacetan dan polusi di lingkungan kota,” lanjutnya.
Orang Terkaya di Inggris
Kekayaan pribadi yang dimiliki oleh Ratcliffe diperkirakan berada di kisaran 18,7 miliar dolar AS, bahkan Ratcliffe dinobatkan sebagai orang terkaya ke-2 di Inggris Raya.
Dia memiliki kekayaan melalui perusahaan Petrokimia pendiri Ineos, yang memiliki 194 cabang di 29 negara. Dari perusahaan yang mempekerjakan 26.000 karyawan ini, Ratcliffe menghasilkan penjualan senilai 50 miliar pounds.
