AC Milan tampil memuaskan di Serie A musim ini. Laga Sampdoria vs Milan di giornata ke-10 berakhir kemenangan untuk Rossoneri 2-1.
Franck Kessie (45′) dan Samuel Castillejo (77′) mencetak masing-masing satu gol di Luigi Ferraris, Senin (7/12/2020) dini hari WIB. Sedangkan Sampdoria mencatatkan skor melalui sundulan Albin Ekdal (82′).
Dari pertandingan tersebut, Milan berhasil menduduki puncak klasemen sementara dengan 26 poin. Sedangkan Sampdoria ada di posisi ke-12 dengan perolehan 11 poin.
Jalannya Pertandingan Sampdoria vs Milan
Sampdoria mulai menciptakan peluang di menit ke-8. Lorenzo Tonelli mengarahkan bola ke gawang Milan lewat sundulan, namun bol atersebut berhasil diamankan oleh Gianluigi Donnarumma.
Milan pun tidak ingin ketinggalan di menit ke-18. Ante Rebic melakukan aksinya di kotak penalti, namun kiper Emil Audero berhasil menyelamatkan gawagnya. Tak lama dari itu, giliran Emil juga mengamankan gawangnya dari sundulan Alessio Romagnoli.
Serangan Milan masih tetap agresif. Alexis Saelemaekers melakukan peluang di menit ke-30, namun belum menghasilkan gol. Manolo Gabbiadini pun melayangkan bola ke gawang Milan, tetapi Donnarumma masih bisa mengatasinya.
Rebic kembali menyerang gawang Sampdoria di menit ke-38, tapi tendangannya masih belum membuahkan gol. Akhirnya, Rossoneri bisa mencatatatkan gol di pengujung babak pertama.
Jakub Jankto terciduk melakukan handball di kotak penalti Sampdoria di menit ke-44. Milan pun diberikan tendangan 12 pas. Franck Kessie melayangkan tendangan dan berhasil menembus gawang Sampdoria. Milan sementara unggul 1-0 sampai jeda.
Di awal babak kedua, Milan menguasai lapangan. Sandro Tonali hampir saja mencatatkan dua gol, namun bola tersebut masih meleset dari gawang.
Sampdoria gemas ingin menyusul ketertinggalan. Antonio Candreva memberikan umpan silang pada Morten Thorsby di menit ke-69, namun sundulannya lagi-lagi tidak mendarat di gawang Milan. Tak lama setelah itu, Antonino La Gumina mencoba mencetak gol, tapi gagal.
Gawang Sampdoria malah kecolongan lagi di menit ke-77. Samuel Castillejo, yang baru menginjakan kaki di lapangan satu menit lalgu, berhasil menjebol gawang Sampdoria. Saat itu ia menembakan tendangan jarak dekat setelah mendapatkan crossing mendatar Rebic.
Meskipun tertinggal, Sampdoria tidak mau ciut duluan. Mereka akhirnya bisa mencetak gol di menit ke-82. Candreva melayangkan sepak pojok dan berhasil disundul Albin Ekdal ke arah gawang Milan. Donnarumma nyaris bisa menghadangnya, namun bola sudah terlanjut bersarang di gawang.
Keduanya masih berusaha mencetak gol di menit-menit terakhir, tapi skor 2-1 untuk AC Milan hingga laga tuntas.
Susunan pemain
Sampdoria: Audero; Bereszynski (Colley 20′), Ferrari, Tonelli, Augello (Leris 81′); Candreva, Adrien Silva (Ekdal 46′), Thorsby, Jankto (Damsgaard 46′); Gabbiadini (La Gumina 57′), Quagliarella.
AC Milan: Donnarumma; Calabria, Gabbia, Romagnoli, Theo Hernandez; Kessie, Tonali; Saelemaekers (Castillejo 76′), Brahim Diaz (Hauge 46′), Calhanoglu (Krunic 90′); Rebic.
Pasukan Muda Milan Semakin Oke
AC Milan berhasil keluar sebagai pemenang 2-1 atas Sampdoria meskipun pemain andalannya, Zlatan Ibrahimovic dan Simon Kjaer, tidak diikutsertakan. Pasukan muda Milan pun dinilai sudah semakin oke dan dewasa dalam menghadapi tekanan dan situasi apapun.
Pertandingan yang dipentaskan pada Senin (71/2/2020) dini hari WIB merupakan laga perdana kedua yang tidak dihadari Ibrahimovic dan Kjaer. Keduanya sama-sama masih dalam pemulihan cedera otot.
Melawan Il Samp, pemain tertua yang diandalkan Milan adalah Ante Rebic dan Rade Krunic, yang usianya masih 27 tahun. Sedangkan sisanya di bawah itu dengan rata-rata usia 22 tahun 10 bulan saat berduel dengan Sampdoria.
Meskipun masih muda, Rossoneri ternyata bisa membuktikan performa timnya melalui dua gol masing-masing dari Franck Kessie (45′) dan Samu Castillejo (77′), sebelum Sampdoria menyusul ketertinggalannya di menit ke-82 melalui sundulan Albin Ekdal. Dari perolehan tiga poin ini, Milan berhasil menduduki puncak klasemen sementara Liga Italia dengan perolehan 26 poin.
“Saya selalu kagum dengan kematangan pemain-pemain muda di skuad ini. Bahkan saat laga Sampdoria vs Milan pun kami memainkan skuad paling muda yang pernah kita miliki. Mereka selalu terlihat bak-baik saja saat mengalami kekalahan dan tetap rendah hati saat mendapatkan kemenangan. Pokoknya mereka itu inspirasi saya,” kata Stefano Pioli.