Sidang Komite Disiplin (Komdis) PSSI baru-baru ini mengadakan pertemuan penting untuk menangani pelanggaran yang terjadi selama penyelenggaraan BRI Liga 1 2023/2024 yang baru dimulai. Dalam sidang tersebut, sejumlah tim dijatuhi sanksi berupa denda sebagai akibat dari pelanggaran yang dilakukan.
Pelanggaran Pelanggaran
Salah satu tim yang paling terkena dampak dari sanksi denda adalah Dewa United. Tim ini harus membayar jumlah denda yang cukup besar, yaitu sebesar Rp100 juta. Denda tersebut dikenakan atas dua pelanggaran yang terjadi selama pertandingan.
Pelanggaran pertama terkait dengan salah satu pemain Dewa United yang ternyata belum terdaftar di registrasi pemain (FPP). Namun, pemain tersebut justru ditemukan berada di area tim (OA) selama pertandingan melawan Arema FC pada pekan pertama BRI Liga 1 2023/2024. Kejadian ini terjadi di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, pada hari Minggu tanggal 2 Juli.
Pelanggaran kedua melibatkan keterlambatan Tangsel Warrior dalam memasuki lapangan pada babak kedua pertandingan melawan Arema FC. Keterlambatan ini mengakibatkan penundaan pertandingan selama 93 detik. Sebagai akibatnya, Komdis PSSI memutuskan untuk memberikan sanksi denda kepada Tangsel Warrior sebesar Rp100 juta.
Selain Dewa United, dua tim lainnya yang juga mendapatkan sanksi adalah PSS Sleman dan PSM Makassar. Keduanya harus membayar denda sebesar Rp50 juta masing-masing. Sanksi ini diberikan karena lima pemain dari kedua tim tersebut menerima kartu kuning selama pertandingan.
Arema FC juga tidak luput dari hukuman. Tim ini menghadapi masalah serupa dengan Dewa United, yaitu keterlambatan masuk lapangan pada babak kedua pertandingan. Hal ini mengakibatkan Komdis PSSI memberikan sanksi denda kepada Arema FC.
Selain sanksi denda, Komdis PSSI juga memberikan sanksi kepada pemain RANS Nusantara FC, Erwin Ramdani. Erwin, yang sebelumnya bermain untuk Persib Bandung, dihukum karena melakukan tindakan kekerasan terhadap pemain lawan dan akhirnya mendapatkan kartu merah langsung selama pertandingan melawan Persikabo 1973 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, pada hari Senin tanggal 3 Juli.
Erwin Ramdani dikenakan denda sebesar Rp10 juta dan juga dilarang bermain dalam dua pertandingan berikutnya sebagai konsekuensi dari tindakan indisipliner yang dilakukannya.
Rincian Hasil Sidang Komdis PSSI Pada 11 Juli 2023
Sidang Komite Disiplin (Komdis) PSSI pada tanggal 11 Juli 2023 telah menghasilkan sejumlah keputusan yang mempengaruhi beberapa tim dalam kompetisi BRI Liga 1 2023/2024. Sidang ini diadakan sebagai respons terhadap pelanggaran yang terjadi selama beberapa pertandingan, dan sanksi berupa denda diberlakukan kepada tim-tim yang terbukti melanggar aturan.
1. PSS Sleman
Pertama-tama, tim PSS Sleman menjadi sorotan karena terlibat dalam pertandingan melawan Bali United FC pada tanggal 1 Juli 2023. Dalam pertandingan tersebut, ada lima pemain dari PSS Sleman yang mendapatkan kartu kuning. Sebagai akibatnya, Komdis PSSI memutuskan untuk memberikan sanksi denda sebesar Rp50.000.000 kepada klub tersebut.
2. Dewa United
Selanjutnya, klub Dewa United FC juga mendapatkan perhatian karena melanggar aturan selama pertandingan melawan Arema FC pada tanggal 2 Juli 2023. Salah satu pemain Dewa United, Alta Tarik Ballah, ternyata tidak terdaftar dalam Formasi Pemain dan Ijin Penyerahan Pemain (FPP) namun berada di area Official Area (OA). Pelanggaran ini dianggap serius oleh Komdis PSSI, yang kemudian memberikan sanksi denda sebesar Rp50.000.000 kepada klub Dewa United FC.
Selain itu, Dewa United FC juga terkena sanksi denda lagi terkait kejadian yang sama dalam pertandingan melawan Arema FC. Kali ini, pelanggarannya terkait dengan keterlambatan tim dalam memasuki lapangan pada babak kedua pertandingan. Keterlambatan ini menyebabkan penundaan pertandingan selama 93 detik. Oleh karena itu, Komdis PSSI memberikan sanksi denda sebesar Rp50.000.000 kepada Dewa United FC.
3. Arema FC
Arema FC juga tak luput dari hukuman yang sama. Mereka juga terlambat memasuki lapangan pada babak kedua pertandingan melawan Dewa United FC. Dalam kasus ini, Komdis PSSI memberikan sanksi denda sebesar Rp50.000.000 kepada Arema FC.
4. RANS Nusantara
Selain sanksi denda, pemain Erwin Ramdani dari tim RANS Nusantara FC juga terkena hukuman atas tindakan indisipliner yang dilakukannya. Saat pertandingan melawan Persikabo 1973 pada tanggal 3 Juli 2023, Erwin melakukan tindakan kekerasan terhadap pemain lawan dan akhirnya mendapatkan kartu merah langsung. Komdis PSSI memberikan sanksi tambahan berupa larangan bermain selama dua pertandingan sejak keputusan dikeluarkan, serta sanksi denda sebesar Rp10.000.000 kepada Erwin Ramdani.
5. PSM Makassar
Terakhir, tim PSM Makassar juga harus menghadapi sanksi denda. Dalam pertandingan melawan Persija Jakarta pada tanggal 3 Juli 2023, lima pemain dari PSM Makassar mendapatkan kartu kuning. Sebagai konsekuensinya, Komdis PSSI memutuskan untuk memberikan sanksi denda sebesar Rp50.000.000 kepada klub tersebut.
 PSSI baru-baru ini mengadakan pertemuan penting untuk menangani pelanggaran di BRI Liga 1 2023/2024){kind=link}