Diharapkan akan kembali meraih medali emas di SEA Games 2025, ini 6 pemain bintang muda timnas Indonesia U-22 yang masih akan bisa berlaga.
Indonesia baru saja mencetak catatan sejarah baru. Setelah 32 tahun, cabang olahraga sepakbola akhirnya kembali bisa mendapatkan medali emas. Medali emas yang diraih di SEA Games 2023 ini tidak terlepas dari performa terbaik para bintang muda timnas Indonesia U-22.
Performa pasukan Indra Sjafri memang tidak bisa dipandang remeh. Garuda Muda melalui 6 pertandingan sejak babak penyisihan group hingga final dengan catatan 6 kali kemenangan. Kemenangan sempurna ini semakin lengkap dengan pencapaian hanya 5 kali kebobolan gol dari lawan saja.
Setelah kejayaan di SEA Games 2023 ini, Indonesia masih akan berlaga di kompetisi skala Asia Tenggara tersebut selanjutnya. Bila masih mengikuti regulasi usia U-22, maka timnas U-22 selanjutnya akan berlaga di SEA Games 2025 di Bangkok, Chonburi, dan Songkhla, Thailand.
Menariknya, ada sederet pemain bintang muda timnas Indonesia U-22 saat ini yang masih akan memiliki kesempatan kembali berlaga di SEA Games 2025. Berikut ini daftarnya.
6 Bintang Muda Timnas Indonesia U-22 yang Bisa Berlaga di SEA Games 2025
1. Ananda Raehan
Ananda Raehan menjadi salah satu pemain muda yang mencuri perhatian selama berlaga di timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2023. Tahun ini Raehan masih berusia 19 tahun. Sehingga bila ikut berlaga di SEA Games 2025 mendatang, usia pemain gelandang ini baru akan mencapai 21 tahun.
Masih memiliki kesempatan berlaga di kompetisi terbesar negara ASEAN selanjutnya, perfroma pemain bintang PSM Makassar ini juga diharapkan sudah semakin matang. Meskipun di laga tahun ini saja Raehan sudah cukup memperlihatkan potensinya sebagai pemain terbaik.
2. Ramadhan Sananta
Penggema Ramadhan Sananta tidak perlu kecewa. Salah satu top scorer di SEA Games 2023 ini masih memiliki kemungkinan untuk ikut berlaga di kompetisi tersebut kembali 2 tahun mendatang.
Di kompetisi tahun ini, Sananta berusia 20 tahun. Sehingga ia masih akan memiliki kesempatan besar kembali berlaga bersama timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025. Tentu saja dengan catatan regulasi batas usia kompetisi tersebut tidak berubah dua tahun lagi.
Bersama Garuda Muda di tahun ini, Sananta berhasil menunjukan performa papan atas. Ia mencetak total 5 gol yang membawanya menjadi top scorer bersama Fajar Fathur Rahman dan striker dari Timnas Vietnam U-22, Nguyen Van Tung.
3. Jeam Kelly Sroyer
Dibandingkan deretan nama di daftar ini, Jeam Kelly Sroyer memang belum memperlihatkan performa terbaik. Maklum saja, tahun ini merupakan debut pertama Jeam di timnas Indonesia.
Jeam sempat turun main sebagai starter di laga perdana kontra Filipina. Sayangnya saat itu performa Jeam dinilai belum memuaskan. Sehingga Indra Sjafri pun mengganti posisinya di babak kedua.
Untungnya, Jeam saat ini baru berusia 20 tahun. Ini berarti sang pemain masih memiliki kesempatan menunjukan aksi terbaik di SEA Games 2025 mendatang.
4. Fajar Fathur Rahman
Pencetak gol terbanyak ini juga akan memiliki kesempatan di SEA Games 2025. Mengingat aksinya yang sangat apik di kompetisi musim ini, hampir bisa dipastikan Fajar Fathur Rahman akan kembali mendapat panggilan bergabung di Garuda Muda U-22 untuk SEA Games edisi tahun 2025.
Pada kompetisi tahun ini, Fajar baru berusia 20 tahun. Sang pemain pun diharapkan akan mempertahankan performa terbaik untuk kembali membawa kejayaan bagi Indonesia.
5. Muhammad Ferarri
Timnas Indonesia U-22 tidak perlu takut kehilangan pemain lini belakang ketika berlaga di SEA Games 2025 mendatang. Meskipun Rizky Ridho tidak akan bisa bermain karena batasan regulasi usia, masih ada Muhammad Ferarri.
Ferrari menunjukan performa yang tidak kalah memuaskan. Meskipun usianya baru 19 tahun, ia sudah memiliki pengalaman dan jam terbang yang cukup tinggi.
6. Marselino Ferdinan
Bintang muda timnas Indonesia U-22 ini memang masih memiliki kesempatan berlaga di SEA Games 2025. Usia pemain gelandang yang biasa dipanggil Lino ini baru 18 tahun. Sehingga peluang karirnya bersama timnas Indonesia masih sangat terbuka lebar.
Hanya saja, mendatangkan Lino untuk ikut berkompetisi di SEA Games 2025 sepertinya tidak akan mudah. Terlebih bila sang pemain muda masih merumput di Belgia bersama KMSK Deinze. Lino menunjukan ia akan menjadi pemain unggulan di skuad tersebut. Sehingga belum tentu ia akan mendapat izin memenuhi panggilan timnas Indonesia.
