Perjuangan Timnas U-20 Indonesia terhenti di fase grup Piala Asia U-20 2023. Timnas U-20 gagal lolos ke babak perempat final usai hanya bermain imbang 0-0 dengan tuan rumah Uzbekistan.
Pelatih Timnas U-20 Indonesia, Shin Tae-yong mengapresi perjuangan skuad Garuda Nusantara yang berlaga di Stadion Istiqlol, Fergana pada Selasa (7/3). Laga antara Uzbekistan vs Indonesia juga menjadi laga penutup Grup A Piala Asia U-20 2023.
Tentu kegagalan ini menjadi catatan evaluasi tersendiri bagi Shin Tae-yong. Pasalnya, setelah Piala Asia U-20, Skuad Garuda Nusantara akan bertarung di Piala Dunia 2023. Indonesia menjadi tuan rumah di ajang yang diselenggarakan pada 20 Mei hingga 11 Juni 2023.
Timnas U-20 Indonesia Tampil Habis-habisan
Pada laga ini, Timnas U-20 Indonesia harus berjuang keras menghadapi serangan Uzbekistan. Timnas U-20 sesekali melancarkan serangan balik.
Timnas U-20 berada di bawah tekanan sepanjang babak pertama. Kapten Muhammad Ferarri langsung dipaksa berjuang keras untuk menahan serangan bertubi-tubi Uzbekistan dari segala arah.
Tekanan yang datang terus menerus membuat Indonesia tidak bisa menciptakan banyak peluang untuk mencetak gol. Satu peluang didapatkan dari Hugo Samir pada menit ke-15, tapi sepakannya mampu diblok bek lawan.
Keberhasilan Indonesia juga berkat penyelamatan krusial dari kiper Daffa Fasya pada menit ke-30. Babak pertama diakhiri dengan skor 0-0.
Indonesia Main Terbuka di Babak Kedua
Timnas U-20 Indonesia mulai bermain terbuka pada babak kedua. Melalui serangan Arkhan Fikri dan Hokky Caraka, Garuda Nusantara berhasil membuat pertahan ketar-ketir. Namun bek lawan masih sigap mengantisipasinya.
Para pemain U-20 telihat lebih berani dalam penguasaan bola di sektor lini tengah. Namun Uzbekistan berhasil mengatasinya dan mengepung kembali pertahanan Indonesia.
Indonesia terus berjuang memotong pergerakan cepat dan operan-operan pendek yang dilancarkan pasukan muda Uzbekistan.
Bahkan di menit-menit krusial tepatnya menit ke-83, Indonesia hampir kebobolan dari Uzbekistan. Tendangan jarak jauh Umarali Rahmonaliyev hanya mengenai tiang gawang. Padahal kiper Daffa Fasya sudah dalam out of position dan pasrah saja.
Pertandingan ini berakhir dengan skor kacamata dan keduanya saling berbagi satu poin.
Timnas U-20 Gagal Lolos ke Babak Perempat Final Piala Asia U-20 2023
Timnas U-20 mengakhiri pertandingan dengan skor 0-0 kontra Uzbekistan. Indonesia juga merupakan satu-satunya negara yang sanggup menahan tuan rumah di Grup A Piala Asia U-20 2023.
Meskipun begitu, Timnas U-20 gagal lolos ke babak selanjutnya dan pulang kembali ke Indonesia. Mereka tetap bertengger di posisi ketiga klasemen Grup A dengan empat poin. Rincian empat poin berasal dari satu kemenangan, sekali imbang, dan satu laga mengalami kekalahan.
Pada laga pertama, Indonesia kalah 0-2 dari Irak, kemudian menang atas Suriah dengan skor 1-0. Terakhir, Indonesia harus berbagi satu poin dengan tuan rumah Uzbekistan.
Poin pasukan Shin Tae-yong sama dengan Irak yang mengumpulkan empat poin. Bedanya, Irak unggul selisih gol.
Timnas U-20 Gagal Lolos, Shin Tae-yong Tetap Memuji
Meskipun Timnas U-20 gagal lolos dari fase grup, Shi Tae-yong tetap memuji anak-anak asuhnya. Pelatih asal Korea Selatan tersebut menilai perjuangan mereka sangat bagus saat menghadapi Uzbekistan.
Ia tidak lupa mengucapkan selamat untuk sang tuan rumah karena berhasil melaju ke babak perempat final. Uzbekistan berhasil menjadi pemuncak klasemen dengan tujuh poin dan didampingi Irak yang menjadi runner-up.
Ia juga bakal membenahi fisik para pemain Garuda Nusantara usai Piala Asia U-20 2023. Menurutnya, para pemain Timnas masih harus belajar lagi dalam pengembangan diri agar mendapat kondisi fisik yang sempurna.
“Kendala kami saat ini ada pada kondisi fisik. Untuk itu para pemain U-20 harus latihan lebih keras lagi untuk meningkatkan kondisi fisik,” kata Shin Tae-yong.
Terlepas dari itu, Shin Tae-yong menilai sudah banyak kemajuan dalam pertahanan Indonesia selama Piala Asia U-20 2023. Terutama kontra Uzbekistan, pertahanan skuad Garuda Nusantara terlihat penuh disiplin dan kokoh sehingga sulit ditembus para pemain Uzbekistan.
“Para pemain U-20 sangat layak mendapatkan pujian. Mereka tampil menjadi satu selama 90 menit penuh,” tambah Shin Tae-yong.
Muhammad Ferarri Ambil Pelajaran dari Piala Asia U-20 2023
Bek Timnas U-20, Muhammad Ferarri mengambil pelajaran berharga selama Piala Asia U-20 2023. Ia bersama rekan-rekannya akan memperbaiki diri. Ini tentu bisa jadi pembuktian diri saat bertanding di Piala Dunia U-20 2023 mendatang.
“Kami akan belajar mengenai kondisi fisik dan stamina. Namun, kami masih bisa mengendalikan permainan kontra Uzbekistan. Itu bisa menjadi modal yang bagus untuk Piala Dunia U-20 2023” kata Ferarri.
Selama Piala Asia U-20, Indonesia juga minim kebobolan. Dalam tiga laga, hanya dua yang bersarang di gawang Daffa Fasya. Semuanya terjadi pada saat kontra Irak.
