Artikel ini akan membahas keunggulan Liverpool atas Leeds United di Premier League 2022 – 2023. Mantan pemain Premier League Chris Sutton memprediksi Liverpool Vs Leeds, The Reds akan menang mudah saat menjamu Leeds United di Pekan 14. Pertandingan Liverpool vs Leeds United akan digelar pada Minggu 30 Oktober 2022 di Anfield Liverpool pada dini hari nanti.
Tentu saja, Liverpool mencari kemenangan untuk mencapai puncak klasemen Liga Inggris musim 2022 – 2023. Chris Sutton sebenarnya menilai Liverpool masih belum bisa menunjukkan konsistensi yang cukup musim ini. Pasalnya, tim asuhan Jurgen Klopp berhasil mengalahkan tim seperti Manchester City, hanya harus kalah dari Nottingham Forest.
Liverpool adalah tim yang bergejolak musim ini dan dia terus membuat prediksi yang salah. Pergi ke bagian bawah Nottingham Forest terasa seperti gol terbuka bagi mereka setelah mereka mengalahkan Manchester City dan West Ham, tetapi kenyataan berbalik. Namun, Chris Sutton mengakui dia terkesan dengan penampilan Liverpool dalam kemenangan Liga Champions mereka atas Ajax pada 2022 – 23.
Kembali ke laga kkitang, Chris Sutton juga memprediksi Liverpool bisa dengan mudah mengalahkan Leeds di Anfield. Namun, mereka berada di kkitang kali ini, dan mereka sangat bagus di Ajax di Liga Champions pada hari Rabu. Jadi, sekali lagi, dia akan mengatakan The Reds akan menang dengan mudah dan menemukan percikan yang telah mereka hilangkan selama berbulan – bulan.
Liverpool saat ini berada di urutan ke – 8 dalam tabel Liga Premier untuk musim 2022 – 2023 dengan 16 poin dari 11 pertandingan. Sementara itu, Leeds United berada di urutan ke – 18 dengan sembilan poin.
Manajer Leeds United Jesse Marsh Memulai Pertandingan Melawan The Reds
Leeds United datang ke Anfield dengan empat kekalahan berturut – turut dan tanpa kemenangan dalam delapan pertandingan terakhir mereka. Manajer Leeds United Jesse Marsh berada di bawah tekanan setelah menyeret timnya ke dasar klasemen. Bos Leeds United, dari Amerika Serikat, telah mengakui bahwa kepindahannya dapat menempatkan Liverpool dalam masalah, meskipun mengatakan The Reds adalah tim tanpa kelemahan.
Tetapi dalam praktiknya, yang penting adalah apakah kita dapat membatasi penguasaan mereka, membatasi mereka pada bola mati yang sangat efektif, dapatkah kita menahan serangan balik mematikan mereka. Dia tahu Liverpool, dia tahu Jurgen Klopp. Mereka sedang mengalami badai cedera sekarang, tapi dia yakin kualitas mereka masih ada. Dan, semua orang tahu, mereka melakukannya dengan sangat baik di rumah. mereka harus sempurna.
Berlian Mohamed Salah 4 – 3 – 1 – 2 Semakin Tajam
Mohamed Salah mencetak apa yang mungkin merupakan gol termudah musim ini ketika The Reds mengalahkan Ajax 3 – 0 (27/10). Setelah menerima umpan silang dari Jordan Henderson, Salah menendang bola seperti pegolf untuk mencetak gol bagi Ajax. Liverpool dan Mohamed Salah sendiri sangat membutuhkan gol yang bagus.
Striker Mesir berusia 30 tahun itu baru mencetak 10 gol di semua kompetisi musim ini. Namun, tiga dari gol itu datang melawan Rangers dalam enam menit ketika mereka dikalahkan 7 – 1. Di Liga Inggris, dia hanya mencetak tiga gol. Perhatiannya juga tampak teralihkan untuk memberikan assist (tiga), yang berdampak pada pengurangan ancaman gol Liverpool.
Namun perubahan formasi yang diterapkan Jurgen Klopp mungkin bisa mengembalikan ketajaman Salah lagi. Saat melawan Ajax, Klopp memainkan 4 – 3 – 1 – 2 berbentuk berlian. Salah bermain bersama Darwin Nunes, yang mencetak gol dari tengah, tepat di tengah kotak. Diragukan apakah Klopp akan berada di lapangan jika dia menggunakan formasi 4 – 3 – 3 favoritnya.
Formasi baru ini bisa menjadi pilihan lain. Rencana B, juga untuk cedera Luis Diaz dan Diogo Jota. Termasuk Leeds United di Pekan 14 Premier League di Anfield pada Minggu dini hari tadi (30/10), Klopp kemungkinan akan terus menggunakan formasi Plan B ini. The Reds saat ini berada di zona merah setelah kalah 1 – 0 dari tim terbawah Nottingham Forest dalam pertandingan terakhir mereka di Premier League (22/10).
Saat itu, Klopp dan Salah menggunakan formasi 4 – 4 – 2 dengan Firmino sebagai duet front – court. Ternyata campuran tandus menghadapi garis berlapis dari hutan, menarik gelkitang ke dalam kotak. Kekalahan mengejutkan itu membuat The Reds kini berada di urutan kedelapan klasemen sementara dengan 16 poin dari 11 pertandingan.
Liverpool Vs Leeds, Berlian Mohamed Salah 4 – 3 – 1 – 2 Semakin Tajam
Unggul 12 poin dari Arsenal. Dan 5 poin di belakang Newcastle United yang berada di urutan keempat, yang telah membuat 12 penampilan. The Reds tak punya pilihan selain menyapu bersih seluruh pertandingan jika masih ingin masuk ke zona teratas. Mengingat badai cedera dan penyakit yang melkita kali ini, tugas itu sangat sulit.
Namun, tugas berat bisa dimulai dengan kemenangan atas Leeds United di Anfield pagi ini. Anfield masih tanpa kekalahan musim ini. Empat kemenangan terakhir semuanya terjadi di kandang. Leeds, di sisi lain, sedang lesu. Tim asuhan Jesse Marsh tidak pernah menang dalam delapan pertandingan terakhirnya, dengan catatan enam kekalahan dan dua kali seri.
Dalam empat pertandingan terakhir, tim Putih mengalami empat kekalahan beruntun. Mereka saat ini berada di peringkat 18 klasemen dengan sembilan poin dari 11 pertandingan. Marsh mengerti bahwa pasukannya harus segera bangkit agar tidak masuk jauh ke zona degradasi. Masalahnya, dia menghadapi Liverpool yang ingin kembali ke jalur kemenangan.
Musim lalu, Leeds United bermain dua kali dan kalah dari Liverpool dengan agregat 9 – 0. Di Anfield mereka dikalahkan 6 – 0, dengan Salah mencetak dua gol dan assist. Di Elland Road, mereka juga mencetak gol 0 – 3 lewat Salah. Salah mencetak hat – trick dalam kemenangan 4 – 3 The Reds di Anfield musim lalu. Jadi berapa gol yang dicetak Salah ke gawang Leeds pagi ini? (*)
