Performa Bali United menjadi sorotan usai melakoni 2 laga di Liga 1 pada 2022 – 2023. Pasalnya, Bali United hanya meraih satu kemenangan dari dua laganya musim ini. Pada laga perdana Liga 1 Musim 2022/2023, Bali United berhasil menang 1 – 0 atas Persija Jakarta, namun, di laga kedua, tim berjuluk Serdadu Tridatu itu justru kalah 2 – 0 dari PSM Makassar di kandang sendiri.
Pelatih kepala Bali United, Stefano Cugula (Teco), berujar bahwa timnya masih harus diberikan banyak waktu untuk berkembang dan menjadi lebih baik. Karena itu, dia akan mengevaluasi pertandingan demi pertandingan. Dengan baru memainkan dua pertandingan di liga 1, Bali United akan berusaha mencetak gol di tiap pertandingannya.
Pelatih asal Brasil itu mengakui performa timnya jauh dari kata sempurna. Pasalnya, hasil Bali United tidak semulus musim 2021 yang lalu. Tim tidak bermain seperti yang mereka lakukan sebagaimana mestinya. Musim 2021, Bali United bisa memenangkan sembilan pertandingan berturut – turut dan berhasil menjuarai Liga 1 Musim 2021.
Namun, Teco optimistis timnya akan segera menampilkan performa terbaiknya untuk pertandingan – pertandingan mendatang. Dengan cara ini, Bali United bisa mempertahankan status juara bertahan Liga 1 Musim 2021. Bali United kini dituntut harus bekerja lebih keras. Hal Itu agar bisa bermain bagus lagi dan bisa menang.
Performa Buruk Bali United dalam Sorotan, Stefano Cugurra Isyaratkan Rekor Tim Musim Lalu
Reputasi Bali United sebagai juara bertahan diganggu oleh penampilan buruk di dua laga pertama Liga 1 musim 2022 / 2023. Performa buruk itu tercermin dari sulitnya Bali United mencetak gol ke gawang lawan. Laskar Prajurit Tridatu hanya mampu mencetak satu gol dalam dua pertandingan.
Satu-satunya gol Bali United dicetak oleh bek William Pacheco, saat Bali United menghadapi Persija Jakarta di kandang sendiri. Di laga lainnya melawan PSM Makassar, Bali United tertinggal 0-2 tanpa gol dan terpaksa harus kebobolan oleh sepakan Juku Eja.
Hal ini juga menimbulkan asumsi bahwa lini serang Bali United tidak memiliki banyak kemampuan di Liga 1 musim ini. Alhasil, Bali United untuk sementara hanya menempati peringkat sembilan klasemen sementara dengan raihan tiga poin.
Namun, pelatih kepala Bali United, Stefano Cugula tetap optimistis timnya bisa bersaing dengan tim – tim yang ada di Liga 1. Ia lalu menyebut performa timnya saat menjuarai Liga 1 musim lalu dengan coba membanding – bandingkannya.
Saat itu, Bali United mencatatkan rekor sembilan kemenangan beruntun, dan rekor ini belum dipecahkan oleh tim manapun di Liga 1 Indonesia. Merupakan rekor yang sulit untuk di pecahkan, mengingat tim – tim liga 1 sering mengalami inkonsistensi dalam mencapai kemenagan tim.
Timnya memang tidak bermain seperti tim di liga 1 musim lalu, ketika mereka, Bali United, mampu memenangkan sembilan pertandingan secara berturut – turut. Ungkapan kepercayaan tinggi pelatih yang sering disapa Pelatih Teco itu, mengisyaratkan kepada seluruh pengamat sepak bola untuk tidak menjudge mereka dulu. Pembuktian akan datang pada waktunya.
Jadi Sorotan Pasca Kekalahan
Stefano Cugula pun juga lebih lanjut menyatakan bahwa liga 1 masih memiliki perjalanan panjang musim ini, dan kinerja tim masih memiliki banyak ruang untuk perbaikan dan perbaikan di kemudian hari. Ia mengatakan, selama mereka terus berlatih keras, bukan tidak mungkin Bali United akan mengulang sembilan kemenangan beruntun seperti musim lalu.
Bali United baru hanya memainkan dua pertandingan di liga dan sudah menjadi sorotan yang sebenarnya perlu diperhatikan, ini masih awal musim. Bali United pastinya akan memenangkan banya pertandingan dan akan haus untuk mencoba mencetak banyak gol.
Setelah menghadapi RANS Nusantara FC, Bali United akan menghadapi beberapa tim besar lainnya di 3 laga berikutnya. Persib Bandung, Persebaya Surabaya dan Barito Putera akan siap menghadang Bali United di Liga 1. Peningkatan performa tim asal Bali ini patut ditunggu pecinta kulit bundar di seluruh Indonesia. ***
