Ada spekulasi baru mengenai masa depan Alvaro Morata. Sang striker dilaporkan masuk dalam radar transfer Newcastle di musim panas ini. Alvaro Morata dipastikan tidak bakal bertahan di Juventus pada musim panas ini. Ini disebabkan Juventus tidak mau mempermanenkan sang striker dari Atletico Madrid.
Sejumlah klub dilaporkan tertarik untuk mengamankan jasa Morata. Salah satu yang cukup sering dikaitkan dengan sang striker adalah Barcelona. Morata nampaknya tidak jadi pindah ke Barcelona. Ia dilaporkan bakal kembali ke Inggris untuk membela Newcastle. Menurut laporan tersebut, transfer Morata ke Barcelona dipastikan nyaris gagal.
Karena Barcelona mengalami masalah keuangan yang pelik. Hingga saat ini Barcelona tidak bisa mendaftarkan para pemain baru mereka. Sehingga cukup sulit bagi mereka untuk mendatangkan Morata. Selain itu Barcelona lebih condong ingin mendatangkan Robert Lewandowski. Jadi Morata sudah tidak masuk rencana mereka.
Alvaro Morata Dipastikan Bakal pergi ke Liga Inggris
Morata sendiri dikabarkan kini dikontak oleh tim asal Inggris. Newcastle dilaporkan tertarik menggunakan jasanya. The Magpies butuh bomber baru yang kaya pengalaman. Karena mereka menargetkan bisa lolos ke Eropa pada musim depan. Morata sendiri sudah kenyang pengalaman di level tertinggi di Eropa.
Jadi mereka tertarik menggunakan jasanya. Atletico Madrid sendiri dilaporkan sudah siap berpisah dengan Morata. Mereka mematok harga 35 juta Euro untuk sang striker. Newcastle dikabarkan tidak keberatan dengan harga itu. Jadi mereka berharap Morata bisa lekas pindah ke klub mereka.
Mantan pemain Real Madrid tersebut sempat gagal tampil ciamik bersama The Blues. Meski begitu, jasa dan kontribusinya masih sangat diperlukan oleh beberapa tim. Pelatih pelatih berharap dapat mengembangkannya dan mengembalikan performanya. Sejatinya Alvaro Morata adalah seorang penyerang handal yang kurang diberikan kepercayaan dan jam terbang oleh beberapa pelatih.
Massimiliano Allegri Justru Tunjuk Bonucci Jadi Kapten di Juventus
Juventus memastikan Leonardo Bonucci sebagai kapten utama Juventus mulai musim 2022/2023. Namun, pada waktu yang sama, pelatih Massimiliano Allegri tidak memberi jaminan baginya utuk jadi pemain inti. Juventus harus menunjuk kapten baru pada musim 2022/2023. Sebeb, setelah 17 tahun mengabdi, Giorgio Chiellini membuat keputusan pensiun pada akhir musim 2021/2022 lalu. Jadi, Juventus kehilangan salah satu kaptennya.
Selain Chiellini, Paulo Dybala juga meninggalkan Juventus. Pemain dengan julukan La Joya itu termasuk salah satu deputi kapten Juventus dalam beberapa musim terakhir. Bonucci telah terpilih sebagai kapten baru. Juan Cuadradro akan menjadi salah satu dari wakilnya. Tapi, mengapa Allegri tidak menjamin menit bermain untuk Bonucci?
Tak Ada Jaminan Dijadikan Sebagai Pemain Inti
Bonucci merupakan salah satu pemain senior yang tersisa di skuad Juventus. Dia adalah bagian dari tim yang merajai Serie A beberapa musim ke belakang. Jadi, wajar jika Bonucci terpilih sebagai kapten. Hanya saja, peran sebagai kapten tidak memberi jaminan Bonucci akan bermain setiap laga.
Allegri sudah membahasnya secara langsung dengan Bonucci. Allegri memastikan bahwa Bonucci harus bersaing dengan Matthijs de Ligt, Daniele Rugani, dan Federico Gatti untuk menjadi pilihan. Jika tidak dalam performa terbaik, maka Bonucci akan duduk di bangku cadangan.
Situasi bakal lebih sulit bagi bek 35 tahun jika Juventus mendapatkan bek tengah baru di bursa transfer. Saat ini, Juventus dilaporkan berupaya untuk bisa membajak Kalidou Koulibaly dari Napoli. Selain Bonucci dan Cuadrado, belum diketahui secara pasti siapa yang akan jadi kapten Juventus lain.
Tapi, nama Wojciech Szczesny diyakini akan masuk dalam daftar kapten Juventus musim 2022/2023. Sementara, untuk kapten masa depan, Allegri sempat menyebut dua nama yang bisa mewakili Juventus. Allegri mengatakan Giorgio Chiellini adalah salah satu pemimpin, sama seperti Barzagli, Gigi Buffon, atau Claudio Marchisio.
Sekarang di timnya punya 2 sosok pemimpin untuk masa depan seperti Matthijs de Ligt dan Manuel Locatelli. Menurut Allegri Danilo adalah kejutan yang menyenangkan, dia selalu mengedepankan tim ketimbang dirinya, dia adalah pemimpin yang sebenarnya, yang pendiam. Alasan Allegri menunjuk Bonucci dikarenakan Bonucci memiliki sikap kepemimpinan terhadap tim dan mampu membakar semangat juang tim untuk meraih kemenangan.