Ronaldo Kwateh dan Hokky Caraka menjadi dua pemain yang mencuri perhatian publik usai tampil di Toulon Cup
2022 di Prancis. Ini adalah kedua kalinya Indonesia mengirimkan wakil ke Toulon setelah 2017 lalu.
Di bawah asuhan Indra Sjafri, Timnas Indonesia U-19 yang kala itu dibela oleh Egy Maulan Vikri dkk belum berhasil
memenangkan satu laga sekalipun melawan Brasil, Republik Ceko, dan Skotlandia. Kali ini, Timnas Indonesia
bersama pelatih Dzenan Radoncic dan Bima Sakti berhasil mengantarkan anak asuhnya meraih satu kemenangan melawan Ghana pada 2 Juni 2022.
Ronaldo Kwateh dan Hokky Menunjukkan Performa yang Terus Meningkat
Timnas Indonesia U-19 berhasil menunjukkan performanya yang terus meningkat dibandingkan sebelumnya.
Meski belum berhasil lolos ke putaran selanjutnya, Timnas Indonesia berhasil mencatatkan satu kemenangan,
yakni saat melawan Ghana dengan skor 1-0 pada 2 Juni 2022.
Di bawah asuhan Dzenan Radoncic, skuad Garuda Muda berhasil unjuk gigi di level internasional dengan baik.
Di antara para pemain, nama Ronaldo Kwateh dan Hokky Caraka yang paling mencuri perhatian di skuat Timnas Indonesia U-19.
Keduanya disebut-sebut sebagai wonderkid yang akan jadi tulang punggung skuat Garuda di masa depan.
Timnas Indonesia U-19 akan melakoni laga akbar yakni Piala Dunia U-20 2023 yang akan digelar di negara sendiri.
Itulah mengapa Timnas Indonesia U-19 aktif berlatih mempersiapkan diri.
Hadirnya Ronaldo Kwateh dan Hokky Caraka diharapkan bisa membantu Timnas Indonesia meraih prestasi yang
baik di ajang paling bergengsi tersebut.
Ronaldo Kwateh Terus Pecahkan Rekor
Anggapan bahwa Ronaldo Kwateh akan bersinar bersama Timnas Indonesia U-19 bukanlah tanpa alasan.
Hari demi hari, pemain berusia 17 tahun ini terus membukukan rekornya sebagai pemain termuda yang pernah membela Timnas Indonesia.
Ia sudah menjalani debut bersama Timnas Indonesia senior ketika membela Tim Garuda menghadapi Timor Leste
pada 27 Januari 2022, di mana saat itu usianya baru 17 tahun 98 hari.
Tak hanya itu saja, winger muda milik Madura United sudah berhasil menjadi andalan klubnya di BRI Liga 1 2021/2022 lalu.
Wajar saja penampilan apiknya di musim tersebut membuat Shin Tae-yong kepincut memboyongnya ke SEA Games 2021 lalu.
Tak sia-sia membawanya ke Vietnam, Ronaldo Kwateh berhasil mencetak sebiji gol ke untuk Timnas Indonesia U-23
ke gawang Malaysia dalam SEA Games 2021. Gol adalah kontribusi yang cukup besar bagi perunggu yang mereka persembahkan ke Indonesia.
Hokky Caraka Bomber Jebolan Garuda Select
Selain Ronaldo Kwateh, nama Hokky Caraka juga mencuri perhatian sejak aksi menawannya di Toulon Cup 2022.
Berbeda dengan Ronaldo yang berkembang di level klub, Hokky adalah jebolan Garuda Select.
Ini merupakan program utama PSSI dengan mengirimkan bebepa anak pilihan untuk memperoleh pengalaman
bermain Eropa di Inggris.
Tahun lalu, ia juga menjalani musim debut profesional bersama PSS Sleman di BRI Liga 1 2021/2022.
Akan tetapu ia belum mampu menunjukkan hasil yang kentara bersama klub senior.
Ia sudah dikenal sejak bergabung dengan PSS Sleman U-16 untuk berkompetisi di ajang Elite Pro Academy (EPA) U-16.
Dengan kemampuannya yang matang, Hokky bahkan dipromosikan ke tim utama PSS Sleman.
Bakatnya semakin terasah dan berhasil lolos seleksi program Garuda Select di Inggris.
Hokky bahkan tercatat dua kali berlatih bersama Program Garuda Select. Tak main-main, pemain muda ini menjadi
pencetak gol terbanyak program Garuda Select jilid keempat dengan total 14 gol.
Belum Maksimal di Toulon Cup
Dengan pengalaman dan kemampuan yang dimiliki, banyak pihak yang menyayangkan penampilan keduanya.
Banyak yang menganggap Ronaldo Kwateh dan Hokky Caraka seharusnya bisa memberikan kontribusi yang lebih.
Namun, keduanya belum berhasil mencetak satu gol pun dalam tiga laga di Toulon Cup 2022.
Pada pertandingan pertama melawan Venezuela (30/5/2022), Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan lawan
dengan skor 0-1. Beruntung mereka kemudian bangkit dengan menaklukkan Ghana dengan skor 1-0 (2/6/2022).
Gol tunggal ini disumbang oleh Raka Cahyana.
Demikian pula pada laga ketiga, Timnas Indonesia kembali dibantai oleh Meksiko dengan skor 0-2 pada 5 Juni 2022 lalu.
Hasil ini pun menandakan Timnas Indonesia harus angkat koper dari Prancis dan kembali ke tanah air.
Meski demikian, Ronaldo Kwateh dan kawan-kawan mendapatkan pengalaman berharga dari event ini.
Pengalaman tersebut tentu akan bermanfaat saat melakoni gelaran Piala Dunia U-20 2023 nanti.
