Paolo Maldini menjadi salah satu alasan mengapa Divock Origi memilih gabung AC Milan setelah kontraknya
di Liverpool berakhir. Kontrak Origi di Liverpool berakhir pada musim panas 2022 mendatang.
Ia pun santer disebut bakal cabut dari Anfield setelah musim ini berakhir. Ternyata Liverpool masih punya kans
untuk memperpanjang kontrak Origi selama semusim. The Reds akan bisa memperpanjang masa kerja pemain
Belgia tersebut jika ia bisa memenuhi syarat jumlah penampilan pada musim ini. Akan tetapi ternyata Origi tak
memenuhi syarat tersebut. Jadi Liverpool tak akan bisa memperpanjang kontraknya dan pemain 27 tahun itu bisa
melangkah secara gratis ke klub lain. AC Milan sendiri sebelumnya dikabarkan tertarik untuk merekrut Divock Origi
karena tiga alasan. Ia masih muda tapi punya segudang pengalaman. Selain itu ia adalah penyerang yang fleksibel.
Terakhir ia bisa direkrut secara gratis. Origi sendiri sebenarnya juga diminati sejumlah klub lain.
Sebut saja Newcastle dan Burnley. Akan tetapi pada akhirnya ia memilih Milan. Pasalnya di San Siro ia akan
mendapat kesempatan bermain reguler plus bermain di Liga Champions. Selain itu, Milan juga merupakan salah
satu pusat mode dunia. Ini menjadi daya tarik lebih bagi Origi yang memang tipe pria yang modis.
Maldini menjadi alasan Divock bergabung
Kini ada satu alasan lagi mengapa Divock Origi bersedia gabung AC Milan. Hal tersebut tak lepas dari sosok direktur
Rossoneri, Paolo Maldini. Kabarnya Origi sebelumnya sudah memberikan janjinya pada Maldini untuk gabung
dengan proyek Milan. Laporan itu juga menyebut Maldini sudah mendekati Origi sejak bulan Maret lalu.
Kini sang striker disebut akan segera teken kontrak dengan durasi empat tahun dan gaji empat juta euro per tahunnya.
Origi sendiri disebut akan jadi rekrutan pertama Milan pada musim panas 2022 nanti. Setelah itu Rossoneri akan
mendatangkan tiga atau empat pemain baru lainnya. Itulah sosok Maldini yang menjadi alasan Origi bergabung
di Rossoneri.
Dybala Tertarik Gabung Milan Ketimbang Inter Milan
Setelah pergi dari Juventus, Paulo Dybala dikabarkan lebih suka gabung AC Milan ketimbang Inter Milan.
Dybala merupakan penyerang papan atas di Italia. Ia sudah membantu Juventus meraih banyak gelar juara sejak
tahun 2015 silam. Sayangnya musim depan Dybala tak akan lagi memperkuat Juventus. Pasalnya kontraknya
tak akan diperpanjang oleh Bianconeri. Sekarang Dybala bisa bebas pergi ke klub mana pun yang diinginkannya.
Di sisi lain pemain asal Argentina itu diperebutkan oleh banyak klub. Melihat Ac Milan di musim ini sedang naik
daun, tentunya Dybala sangat bersemangat untuk bisa bermain dan bergabung bersama tim kuat asal kota Milan
tersebut.
Inter Milan Tertarik Kontrinbusi Paulo Dybala
Salah satu klub yang kabarnya mengejar Paulo Dybala adalah Inter Milan. Bahkan Inter disebut serius ingin
mendatangkan pemain kidal tersebut. Inter pun disebut sudah mendekati Dybala. Mereka juga sudah menawarkan
kontrak pada eks pemain Palermo tersebut. Inter disebut menawarkan gaji enam juta euro per tahun.
Jumlah itu memang di bawah yang ia terima di Juventus tapi Nerrazurri masih menambahkan sejumlah bonus.
Akan tetapi kini ada kabar yang tampaknya akan membuat Inter Milan kecewa. Paulo Dybala dikabarkan lebih suka
gabung AC Milan. Kabar ini diklaim oleh Il Giornale. Laporan itu menyebut Dybala sekarang tak merespon tawaran
dari Inter Milan. Pasalnya ia ingin melihat tawaran lain yang datang kepadanya. Tapi ia juga tidak mencoret
kemungkinan gabung Inter saat ini. Laporan itu juga menyebut, Dybala menantikan tawaran dari Milan.
Ia disebut akan dengan senang hati menerima tawaran Rossoneri meski tawarannya sama dengan yang ditawarkan
Inter Milan. AC Milan sendiri disebut tengah mempertimbangkan untuk melepas penawaran kepada Dybala.
Sebab mereka tahu jika mereka bisa memboyong pemain 28 tahun itu, mereka tak cuma mendapat penyerang tapi
juga pemain yang bisa beroperasi sebagai playmaker. Tentunya Inter Milan melihat peluang dari Juventus yang
ingin melepas sang pemain kuncinya tersebut. melihat potensi dari Dybala, Inter sangat ingin mengamankan jasa
dari pemain asal Argentina tersebut. Inter Milan ingin memainkan Paulo Dybala sebagai starter di dalam timnya.
Mereka berharap Dybala bisa menjadi motor serangan dari kakinya.