Jurgen Klopp yang merupakan pelatih Liverpool mengaku kecewa atas keputusan wasit terkait hukuman yang diberikan kepada pemain lawan yaitu Manchester United. Seakan belum bisa melupakan laga berhadapan The Red Devils, juru taktik Liverpool terus membahas laga mereka kemarin.
Ia disebut-sebut tidak merasa puas atas kinerja sang juru adil yang menjadi pemimpin pertandingan Liverpool kontra Mancehster United. Seperti diketahui bahwa laga kontra Liverpool dengan Manchester United di matchday kesembilan Liga Inggris musim 2021-2022, pasukan Jurgen Klopp menang telak.
Mereka membantai Cristiano Ronaldo dan rekannya skor telak 5-0 pada Minggu 24 Oktober 2021 di stadion kebanggaan Setan Merah, Old Trafford. Bintang kemenangan yang berjasa membawa The Reds meraih tiga poin penuh adalah Mohamed Salah.
Pemain asal Mesir tersebut mencetak tiga gol sekaligus atau disebut hattrick. Dua gol kemenangan Liverpool lainnya tercipta dari Naby Kieta dan Diogo Jota. Meski demikian pelatih Liverpool mengaku kecewa, bukan karena hasil yang dipetim timnya melainkan karena keputusan wasit.
Pemain The Red Devils Paul Pogba memang mendapat kartu merah tepat di menit ke 60. Pemain asal Prancis itu melakukan pelanggaran keras terhadap Naby Kieta. Paul Pogba diketahui melakukan tekel berbahaya ke dua kaki Kieta.
Oleh sebab itulah Paul Pogba di usir keluar lapangan. Kondisi ini rupanya tidak membuat Jurgen Klopp merasa puas. Justu pelatih Liverpool mengaku kecewa, ia menilai bahwa bukan hanya Paul Pogba saja yang seharusnya mendapat kartu merah.
Setidaknya ada lima pemain Manchester United lainnya yang pantas di ganjar karut merah. Kejadian lain yang menurut Jurgen Klopp layak di hukum tegas ialah saat kaki Fred mengangkat terlalu tinggi sehingga mengenai kepala Naby Kieta.
Kejadian itu diputuskan oleh wasit hanya berbuah kartu kuning saja. Dalam sebuah sesi wawancara teman yang mengaku dekat dengan Jurgen Klopp mengatakan bahwa, “Seharusnya ada lima kartu merah untuk United secara total,” ungkap orang yang tak ingin dicatatkan namanya sebagai sumber.
“Antoine Griezmann mendapat karu merah setelah melakukan hal serupa kepada Roberto Firmino dalam pertandingan sebelumnya. Di mana letak konsistensi?” ungkap kembali sang sumber serupa soal pelanggaran Fred hingga membuat pelatih Liverpool mengaku kecewa.
Duet maut yang mempertemukan Manchester United dengan Liverpool memang terbilang dramatis dan keras. Wasit pertandingan Anthony Taylor memang telah mengganjar kartu merah untuk Pogba, selain itu ia juga memberikan enam kartu kuning kepada pemain Manchester United.
Pelatih Liverpool Mengaku Kecewa, Jersey MU-Liverpool 5-0 Langsung Viral
Dibalik pemberitaan soal kecewanya pelatih Liverpool, dunia sepak bola juga digegerkan dengan viralnya jersey yang mencantumkan skor 5-0 kekalahan Manchester United dari Liverpool. Jersey tersebut rupanya dibuat oleh orang kreatif asal Indonesia.
Menariknya hasil karya itu kini tengah viral di berbagai media asing. Bahkan media yang menyoroti jersey viral itu merupakan media ternama asal Amerika Serikat. Pada unggahan akun Instagram ESPN bisa dijumpai seorang pria yang menghadap belakang.
Pria itu mengenakan jersey Liverpool berwarna putih. Pada kaus itu bertuliskan skor 5-0 Man United vs Liverpool berikut nama-nama para pencetak golnya. Meski pemberitaan pelatih Liverpool mengaku kecewa, jersey viral ini cukup menghibur para netizen.
Warganet dari berbagai belahan dunia langsung merespon foto jersey itu. Hingga Rabu 27 Oktober 2021, unggahan foto itu telah mendapat 180 ribu like dan di komentari lebih dari 1500 kali. “Tidak butuh waktu lama,” tulis akun ESPN UK di Instagram.
Selain ESPN UK, media olahraga lain yakni Sportbible juga mengunggah foto yang sama. Ungguah itu langsung mendapat respon cepat dari seluruh warganet yang merasa penasaran. Uniknya Sportbible menulis caption “Sudah (diolok-olok),”.
Setelah puas membantai Manchester United di kandang sendiri, Liverpool akan segera mengarungi laga di ajang lain yakni Carabao Cup. Rencananya Liverpool akan berjumpa Preston North End.
Pasukan Jurgen Klopp akan bertandang ke markas Preston North End dengan penuh percaya diri berbekal kemanangannya kemarin. Lantas bagaimana penampilan mereka? Akankah Liverpool seganas di markas Manchester United dan pelatih Liverpool mengaku kecewa bisa kembali puas?