Pep Guardiola kemungkinan akan kecewa berat hingga dapat meninggalkan Manchester City, bila The Citizens ini terbukti melanggar aturan financial fair play (FFP).
Seperti yang telah diketahui, klub raksasa Liga Inggris, Manchester City saat ini tengah ditimpa masalah serius lantaran diduga telah melakukan pelanggaran FFP.
Oleh Operator Premier League, Manchester City disebut telah melakukan pelanggaran FFP sejak diakuisisi pengusaha tajir asal Uni Emirat Arab, Sheikh Mansour pada musim 2009-2010 silam hingga saat ini.
Klub berjuluk The Citiezens ini diduga tidak memberikan laporan keuangan yang jujur, terkait dengan pendapatan dan biaya perasional klub.
Tidak hanya itu, terdapat pelanggaran mengenai renumerasi nilai kontrak dari sejumlah pelatih dan pemain yang pernah membela City di periode itu.
Kemudian, pihak manajemen dituduh tidak memberikan laporan yang akurat dan terperinci mengenai keuntungan dan keberlangsungan klub mereka.
Hal ini lantas membuat Liga Inggris akan membentuk tim independen yang terdiri dari perwakilan Premier League, dan klub-klub yang berlaga di kasta tertinggi musim ini.
Tim ini pun dibuat untuk segera menyidang Manchester City. Mereka juga mempersilakan pihak The Citizens untuk mengajukan pembelaan atas dakwaan ini.
Namun, Manchester City kemungkinan telah melanggar banyak pasal. Mereka bisa mendapatkan hukuman pengurangan poin atau bahkan turun di zona degradasi klasemen Liga Inggris.
Apabila hukuman ini menjadi kenyataan, Pep Guardiola dipastikan cabut dari Etihad Stadium. Dirinya sudah pasti kecewa berat dengan manajemen, lantaran jerih payahnya sejak 2016 lalu.
Lantas kemanakah kini Pep Guardiola akan berlabuh jika resmi meninggalkan Manchester City?
Chelsea
Chelsea akan selalu menjadi favorit pelatih top yang ingin mencari pekerjaan. Hal ini mengingat sejarah pemeatan dan perekrutan pelatih mereka yang biasa terjadi.
Sebelumnya, Chelsea telah memecat Thomas Tuchel usai performa tim buruk dan digantikan oleh Graham Potter.
Akan tetapi, Potter telah berjuang untuk beradaptasi dengan kenyataan gagal memperbaiki performa The Blues, julukan Chelsea.
Dengan begitu, jika dirinya tidak berhasil memberikan yang diinginkan dengan timnya yang bernilai milyaran dolar. Guardiola bisa dengan bebas mempertimbangkan untuk bergabung dengan Chelsea.
Guardiola juga bisa membentuk tim yang dirinya inginkan dan memenangkan banyak gelar bersama-sama Chelsea.
Timnas Brasil
Apabila resmi meninggalkan Manchester City, besar kemungkinan pep Guardiola akan melatih tim nasional salah satu negara. Brasil memiliki peluang untuk dilatih oleh eks juru taktik Barcelona dan Bayern Munchen tersebut.
Bukan tanpa alasan, sejauh ini Tim Samba masih belum mendapatkan pengganti Tite setelah kegagalan di Piala Dunia 2022 Qatar beberapa waktu lalu.
Sedangkan bagi Pep Guardiola, melatih timnas akan menjadi pengalaman dan hal baru baginya. Sejak memutuskan menjadi pelatih, dirinya baru membesut Barcelona Bayern Munchen dan kini Manchester City.
Timnas Spanyol
Tidak hanya Brasil, timnas Spanyol juga memiliki peluang untuk dilatih oleh pep Guardiola. Pasalnya, La Furia Roja tengah mengalami penurunan prestasi usai keberhasilan juara Piala Dunia 2008 lalu.
Dengan kehadiran Pep Guardiola, Timnas Spanyol diyakini bisa kembali menjadi negara yang ditakuti. Hal ini lantaran sang pelatih merupakan warga asli Spanyol dan bisa berkomunikasi dengan baik kepada para pemain.
Selain itu, Guardiola bisa saja menjadi juru taktik Real Madrid di Spanyol. Dia bisa menggantikan Carlo Ancelotti yang sedang terseok-seok. Tapi, mengingat hubungannya dengan Blaugrana sepertinya akan sulit.
PSG
Les Parisiens julukan PSG ini belakangan telah banyak menghabiskan uang dalam upaya memenangkan Liga Champions.
Guardiola memang telah gagal mengasuh Manchester City untuk meraih gelar Liga Champions. Gelar ini satu-satunya yang pernah ia menangkan bersama Barcelona saat masih dihuni Lionel Messi.
Sementara itu, pelatih PSG, Christope Galtier masih nyaris sempurna tak bercelah. Meski ada kekhawatiran mengenai pertahanannya.
Ujian utamanya akan datang pada akhir bulan Februari 2023 saat menghadapi Bayern Munich di babak 16 besar Liga Champions 2022-2023 dengan tim yang banyak mengalami cedera. Jika gagal, kemungkinan Galtier dipecat dari PSG.
AC Milan
Rossoneri, julukan AC Milan, bisa saja menjadi tempat tujuan Guardiola usai hengkang dari Manchester City. Pasalnya, saat ini Stefano telah gagal menindaklanjuto dominasi musim lalu untuk berjuang mengimbangi tahun ini.
Akan tetapi, kekalahan pada laga Derby della Madonnina dari Inter Milan membuat mereka turun ke posisi keenam. Bisa saja, Pep Guardiola menggantikan Stefano Piol
