Thursday, December 12, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga Indonesia4 Pemain Asing yang Tampil Melempem di BRI Liga 1 2022-23: Ditendang...

4 Pemain Asing yang Tampil Melempem di BRI Liga 1 2022-23: Ditendang Sejak Awal Musim!

Tidak semua pemain asing menunjukan performa gemilang di Liga 1. Sebaliknya justru cukup banyak pemain yang tampil melempem di kompetisi Liga 1 musim ini.

Tidak bisa disangkal, klub-klub ternama di Indonesia mendatangkan pemain-pemain terbaik dari seluruh dunia demi meningkatkan permainan. Terlebih bukan rahasia lagi bahwa para pemain skala internasional ini memiliki performa dan juga kemampuan lebih.

- Advertisement -
asia9QQ

Klub-klub ternama di Indonesia mendatangkan sederet pemain berbakat dari berbagai negara. Beberapa ada yang mendapatkan sorotan khusus berkat performa gemilang. Sementara itu ada pula debutan baru yang sudah menjadi pemain kunci di klub masing-masing.

Namun sepertinya, tidak semua pemain dari negara lain memperlihatkan performa apik. Ini terbukti pada kompetisi BRI Liga 1 musim 2022-23, dimana cukup banyak deretan pemain asing dari berbagai klub yang tampil melempem.

Aksi dan performa kurang maksimal dari pemain-pemain ini memang mendapatkan sorotan tersendiri. Terutama karena banyaknya uang yang dikeluarkan oleh masing-masing klub demi kontrak sang pemain.

Tidak ayal, beberapa nama pemain dengan aksi kurang memuaskan di klub masing-masing ini terpaksa harus didepak keluar. Meski ada juga beberapa pemain lain yangasih bertahan di klub dengan harapan bakal menunjukan performa lebih apik musim mendatang.

Di bawah ini merupakan daftar para pemain-pemain asing dengan performa melempem di BRI Liga 1 musim 2022-23.

Daftar 4 Pemain Asing yang Tampil Melempem di BRI Liga 1 2022-23

1. Mychell Chagas

Mychell Chagas mencuri perhatian sejak bergabung di PSS Sleman pada bursa transfer musim panas tahun kemarin. PSS Sleman kepincut setelah menyaksikan aksi apik Chagas saat membela skuad Nantong Zhiyun di laga kasta kedua Liga Tiongkok.

Pada saat itu, Chagas mencetak 14 gol dari 43 pertandingan. Penyerang asal Brasil berusia 33 tahun ini menjadi salah satu pemain kunci unggulan.

Sayangnya aksi apik tersebut tidak ditampilkan sang pemain bintang ketika berlaga bersama Elang Jaya. Chagas turun main di 12 pertandingan dan sama sekali tidak berhasil mencetak satu gol maupun assist.

Pada akhirnya PSS Sleman memutuskan melepas Chagas di bursa transfer paruh musim. Sang penyerang bintang dari Brasil hanya membela skuad Super Elja selama 6 bulan saja.

2. Abel Camara

Abel Camara menjadi pemain asing berikutnya yang tidak tampil sesuai ekspektasi di BRI Liga 1 musim 2022-23. Striker asal Portugal ini terhitung memiliki performa yang kurang memuaskan. Terlebih bila menilik kembali alasan Arema FC mendatangkan sang striker.

Arema mendatangkan Camara pada bursa transfer musim lalu untuk menggantikan Carlos Fortes. Seperti diketahui, sang striker bintang memilih hengkang ke PSIS Semarang dan mengakhiri kontrak dengan Singo Edan.

Camara diharapkan mampu menggantikan posisi striker utama yang kosong dan menjadi pencetak gol unggulan bagi Arema.

Sayangnya harapan tersebut tidak terkabul. Performa Camara terhitung kurang maksimal. Sebagai catatan saja, Camara turun main di 22 pertandingan sepanjang musim dan hanya mampu melesakkan 4 gol.

Untungnya meski tidak bermain maksimal di BRI Liga 1, Camara justru menunjukan tajinya ketika membela Arema FC di Piala Presiden 2022. Di laga pramusim tersebut, striker dari Brasil ini mencetak 2 gol di 5 pertandingan. Termasuk juga membantu aksi Arema saat tampil di babak final.

3. Alie Sesay

Pemain asal London ini mencetak performa impresif ketika membela Persebaya Surabaya di BRI Liga 1 2021-22. Permainan apik tersebut yang lantas membuat PSIS Semarang kepincut dan memperjuangkan tanda tangan kontrak sang pemain bek di bursa transfer musim panas.

Namun malangnya, penampilan Sesay justru sangat jauh dari ekspektasi Persebaya. Sesay bermain di 14 pertandingan dengan total 1260 menit. Dari penampilan tersebut, Sesay tidak melesakkan satu gol maupun assist pun.

Penampilan mengecewakan Sesay juga membuat lini pertahanan PSIS Semarang lemah. Ini pula yang membuat PSIS Semarang memutuskan kontrak sang pemain, yang lantas bergabung di Liga Hongkong bersama Lee Man.

4. Gerard Artigas

Gerard Artigas menjadi penyerang berikutnya dengan performa melempem di musim ini. Menariknya, pemain asal Spanyol ini sudah didepak oleh Persis Solo sejak awal kompetisi BRI Liga 1 2022-23.

Performa Artigas dinilai mengecewakan sejak beraksi di Piala Presiden 2022. Setelah itu, aksi Artigas semakin mengecewakan saat membantu Persis Solo menghadapi Dewa United di laga awal musim.

Meski Artigas berhasil mencetak 1 gol saat pertandingan, namun performa keseluruha sang pemain dianggap mengecewakan oleh Laskar Sambernyawa. Pada akhirnya, Persis Solo memutuskan mengakhiri kontrak sang pemain bintang.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments