Persaingan puncak klasemen Liga Inggris musim 2023/2024 antara Arsenal, Liverpool, dan Manchester City masih terus terjadi hingga saat ini.
Saat ini, Arsenal kembali berhasil mengambil alih puncak klasemen sementara usai mengalahkan Wolves dalam laga terakhir yang terjadi di Molineux Stadium, pada tanggal 20/4/2024.
Namun, jalan The Gunners untuk menuju singgasana gelar juara pastinya tidak mudah mengingat tim asuhan Mikel Arteta masih diteror oleh 2 pesaing mereka yaitu The Reds dan Man City.
Arsenal memiliki poin yang sama dengan Liverpool di posisi ke-2 74 poin dan hanya terpaut dengan 1 poin saja dari Manchester City yang ada di posisi ke-3 (73).
The Gunners bertekad menjadi yang terhebat musim ini, menyusul dengan kegagalan yang sangat menyakitkan yang mereka dapatkan pada musim lalu. Sempat memimpin klasemen Liga Inggris 2022/2023 selama beberapa pekan, Meriam London justru terpelanting di akhir musim.
Penantian Panjang
Jika saja menyudahi penantian yang sangat panjang tidak pernah juara selama 2 dekade terakhir, maka bisa dipastikan bahwa salah satu legenda mereka, David Seaman. Menjadi orang yang paling berbahagia di atas langit.
Meski pun sempat memperkuat The Cityzens, namun dunia lebih mengenal dirinya sebagai legenda The Gunners. Pria yang kini telah berusia 60 tahun itu sosok krusial di balik kedigdayaan Arsenal dari tahun 1990 hingga 2003.
Selama 13 tahun kariernya bareng The Gunners, Seaman nyaris tidak tergantikan di bawah mistar. Hadir dalam 541 laga di semua ajang kompetisi, dimana 228 di antaranya clean sheet, Seaman telah sukses mempersembahkan 3 gelar liga, 4 Piala FA, 1 Piala Winners bagi The Gunners.
Menjelang ulang tahunnya yang ke-40, Seaman tidak meninggalkan tim yang telah meroketkan namanya dan kemudian merapat ke Man City.
Sial baginya, di klub barunya ini, Seaman tidak bernasib dengan baik. Dikontrak 1 musim, kariernya perlahan mulai redup lantaran dibekan oleh cedera bahu. Pada Januari 2004, Seaman kemudian memutuskan untuk gantung sarung tangan.
Ternyata, tidak hanya Seaman semata yang pernah membelot ke Man City. Sejumlah pemain tenar The Gunners juga pernah melakukannya.
Siapa saja mereka, berikut adalah 4 pemain mantan idol fans The Gunners yang juga berkostum The Cityzens.
Patrick Vieira – Arsenal (1996-2005), Manchester City (2010-2011)
Seperti David Seaman, Patrick Vieira merupakan salah satu legenda terhebat yang dimiliki oleh The Gunners.
Pada tahun 1996, setelah setengah musim bersama dengan AC Milan, gelandang tangguh itu tiba di Inggris. Di London, juara dunia tahun 1998 itu telah memainkan 405 pertandingan, termasuk musim legendaris 2003/2004 untuk Invincibles.
Setelah 9 tahun bersama, ia kembali ke Italia, bermain untuk Juventus pada tahun 2005/2006 dan kemudian Inter Milan 2006/2010.
Pada Januari 2010, dia kembali bermain di Liga Inggris, menandatangani kontrak dengan Man City hingga akhir musim. Periode yang diselingi dengan kemenangan ke-5 dan terakhir di Piala FA.
Nicola Anelka – (1997-1999), Manchester City (2002-2005)
Ketika Nicola Anelka menyeberang untuk bergabung dengan The Gunners dari PSG, dia dipandang sebagai salah satu talenta menyerang terhebat yang ada di dunia.
Itu adalah status yang tidak dapat ia benarkan dengan relatif baik di London Utara, dengan mencetak 40 gol penentu (28 gol, 12 assist) dalam 90 pertandingan antara tahun 1997 dan 1999.
Pada tahun 2002, setelah bermain di Real Madrid dan The Reds (dengan status pemain pinjaman) dan kembali ke ibu kota Prancis. Pemain prancis dengan 69 caps pindah ke Man City.
Dalam 103 penampilan, ia telah mencetak 45 gol. Termasuk 24 kali dalam 43 pertandingan di semua kompetisi pada musim 2003/2004.
Kolo Toure – Arsenal (2001-2009), Manchester City (2009-2013)
Setelah tiba di Arsenal pada tahun 2002 dari raksasa Pantai Gading ASEC Mimosas, Kolo Toure telah membuat namanya terkenal selama musim 2003/2004. Ketika ia menjadi bagian internal dari sebuah tim Invincibles.
Tokoh kunci dalam sistem Arsene Wenger, bek yang telah memenangkan Piala Afrika pada tahun 2015 ini kemudian meninggalkan Arsenal pada tahun 2009 setelah membuat 326 penampilan.
Setelah dirinya pindah ke Man City, ia memainkan peran kunci dalam kemenangan gelar juara Liga Inggris pada tahun 2012. Bermain bersama dengan adiknya Yaya Toure dan membuat 102 penampilan untuk Skyblues.
Gael Clichy – Arsenal (2003-2011), Manchester City (2011-2017)
Seperti halnya Patrick Vieira, Gael Clichy memulai karier profesionalnya bersama dengan AS Canners, di Prancis Selatan.
Di sanalah ia ditemukan oleh The Gunners, yang memutuskan untuk mendapatkan jasanya pada tahun 2003.
Pemain asli Toulouse ini secara bertahap berhasil membuktikan dirinya sebagai bek kiri pilihan pertama. Memainkan 264 pertandingan untuk Arsenal selama 8 musim.
Bersama dengan Manchester City, pemain dengan 20 cpas untuk Les Blues bermain dalam 203 pertandingan hingga tahun 2017. Saat ia meninggalkan Inggris menuju Turki.