Vinicius Junior kembali menjadi pusat perhatian setelah kabar mengenai tuntutannya dalam negosiasi kontrak dengan Real Madrid mencuat. Pemain asal Brasil tersebut disebut-sebut mengajukan tiga syarat utama agar tetap bertahan di Santiago Bernabeu. Salah satu syarat yang paling mencuri perhatian adalah permintaan gaji yang lebih tinggi dibandingkan dengan Kylian Mbappe.
Saat ini, masa depan Vinicius di Real Madrid masih menjadi tanda tanya besar. Meskipun menjadi salah satu pemain kunci dalam skuad asuhan Carlo Ancelotti, perpanjangan kontraknya masih menemui hambatan. Dengan ketertarikan dari klub-klub Liga Arab Saudi yang menawarkan paket finansial luar biasa, Real Madrid harus bergerak cepat jika tidak ingin kehilangan bintang mereka.
Tuntutan Gaji Lebih Besar dari Mbappe
Menurut laporan dari Cadena Ser, Vinicius meminta gaji yang lebih besar dibandingkan dengan Kylian Mbappe. Saat ini, Mbappe dikabarkan memperoleh sekitar 15 juta euro per tahun di Real Madrid setelah kepindahannya dari Paris Saint-Germain. Vinicius, yang sebelumnya memiliki gaji setara dengan pemain Prancis tersebut, merasa layak mendapatkan bayaran lebih tinggi mengingat kontribusinya yang signifikan bagi tim.
Perwakilan Vinicius dikabarkan mendorong agar Madrid meningkatkan gaji sang pemain hingga melebihi 25 juta euro per tahun. Angka tersebut dianggap sepadan dengan peran penting yang dimainkan Vinicius dalam kesuksesan tim dalam beberapa musim terakhir.
Namun, tuntutan ini menjadi dilema besar bagi Real Madrid. Dengan kebijakan gaji yang lebih ketat dibandingkan klub-klub lain di Eropa, Los Blancos perlu mempertimbangkan dampak finansial dari permintaan ini sebelum mengambil keputusan.
Ancaman dari Liga Arab Saudi
Selain meminta kenaikan gaji, Vinicius juga mempertimbangkan tawaran besar dari klub-klub Liga Arab Saudi. Beberapa laporan menyebutkan bahwa pemain berusia 24 tahun itu menerima tawaran kontrak senilai 1 miliar euro selama lima tahun dari salah satu klub top di Arab Saudi. Tawaran ini mencakup gaji yang jauh lebih besar dibandingkan yang bisa diberikan oleh Real Madrid.
Namun, Vinicius tidak hanya mempertimbangkan faktor finansial dalam keputusannya. Salah satu hal yang masih menjadi pertimbangan utama adalah tingkat kompetisi di Liga Arab Saudi, yang dinilai belum sebanding dengan La Liga atau Liga Champions. Meskipun demikian, klub-klub Arab Saudi juga menawarkan peran khusus kepada Vinicius sebagai duta global untuk Piala Dunia 2034, yang akan diselenggarakan di negara tersebut.
Jika Madrid tidak segera merespons tuntutan Vinicius, peluang bagi klub-klub Arab Saudi untuk merekrutnya akan semakin besar. Dengan keuangan yang lebih kuat dan fleksibel, mereka bisa dengan mudah memenuhi permintaan gaji sang pemain tanpa harus mengkhawatirkan batasan finansial.
Posisi Real Madrid dalam Negosiasi
Real Madrid sejauh ini masih bersikap hati-hati dalam menanggapi tuntutan Vinicius. Florentino Perez dan jajaran manajemen klub memahami bahwa mempertahankan pemain bintang mereka adalah prioritas. Tetapi mereka juga tidak ingin merusak struktur gaji tim.
Madrid selama ini dikenal sebagai klub yang memiliki kebijakan ketat dalam memberikan kontrak jangka panjang dengan nilai tinggi. Mereka lebih memilih menawarkan kontrak berbasis performa, di mana bonus tambahan diberikan jika pemain mencapai target tertentu. Strategi ini sebelumnya berhasil diterapkan kepada beberapa pemain kunci, termasuk Luka Modric dan Karim Benzema.
Namun, negosiasi dengan Vinicius berbeda karena usianya yang masih muda serta dampak besar yang telah ia berikan bagi tim. Madrid tidak bisa mengabaikan fakta bahwa Vinicius merupakan pemain yang sering menjadi pembeda di laga-laga penting.
Bagaimana Masa Depan Vinicius?
Meskipun menuntut gaji lebih tinggi, Vinicius masih memiliki keinginan besar untuk bertahan di Madrid. Ia telah beberapa kali menegaskan bahwa Santiago Bernabeu adalah rumahnya, dan ia ingin terus meraih kesuksesan bersama klub tersebut.
Namun, tuntutan yang diajukan bisa menjadi strategi dalam negosiasi. Dengan memberikan syarat yang tinggi, Vinicius dan agennya berharap mendapatkan kesepakatan terbaik dari Madrid tanpa harus benar-benar mempertimbangkan kepindahan ke Arab Saudi.
Jika Madrid bersedia menaikkan gaji Vinicius, meskipun tidak mencapai angka yang ia minta, kemungkinan besar ia akan tetap bertahan. Namun, jika klub tetap berpegang pada kebijakan gaji mereka, maka situasi ini bisa menjadi peluang bagi klub lain untuk datang dengan tawaran yang lebih menarik.
Dengan semakin dekatnya akhir musim, keputusan terkait masa depan Vinicius di Real Madrid akan menjadi salah satu topik paling panas dalam bursa transfer mendatang. Apakah Madrid akan mempertahankan bintang mereka dengan memenuhi tuntutannya, ataukah Vinicius akan tergoda oleh tawaran besar dari luar Eropa? Jawabannya akan segera terungkap dalam beberapa bulan ke depan.
