Sunday, November 24, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeHot News12 Pelatih Terbaik Eropa 2024 Versi ESPN: Pep Guardiola Memimpin

12 Pelatih Terbaik Eropa 2024 Versi ESPN: Pep Guardiola Memimpin

ESPN telah merilis daftar lima pelatih terbaik Eropa untuk tahun 2024, dengan Mikel Arteta dari Arsenal berhasil masuk dalam kategori prestisius tersebut. Arteta bersaing dengan pelatih-pelatih ternama seperti Jurgen Klopp, Pep Guardiola, dan Carlo Ancelotti dalam peringkat yang menyoroti performa terbaik di benua biru.

Daftar yang dirilis ESPN mencakup 50 pelatih terbaik di Eropa untuk tahun 2024. Penilaian ini didasarkan pada berbagai kriteria yang ketat dan melibatkan kontribusi dari para pakar di bidangnya, termasuk pelatih-pelatih senior dan direktur olahraga. Proses seleksi ini menggabungkan berbagai faktor penting untuk menentukan posisi pelatih dalam daftar.

- Advertisement -
asia9QQ

Penilaian untuk daftar ini melibatkan sejumlah kriteria utama, yaitu kemampuan taktik, gaya kepelatihan, manajemen sumber daya manusia, komunikasi, prestasi, serta faktor X yang sering kali sulit didefinisikan namun memiliki pengaruh besar. Hanya pelatih yang telah menjalani satu musim penuh pada periode 2023/2024 yang memenuhi syarat untuk masuk dalam daftar, sementara pelatih tim nasional tidak diperhitungkan dalam penilaian ini.

Di luar lima besar yang didominasi oleh nama-nama besar, beberapa pelatih terkenal lainnya juga tercantum dalam daftar. Erik ten Hag, pelatih Manchester United, berada di posisi ke-34, menunjukkan bahwa meskipun ada kemajuan, ia masih memiliki ruang untuk berkembang dalam peringkat elite ini. Stefano Pioli dari AC Milan meraih peringkat ke-19, menegaskan posisi solidnya di kancah pelatih Eropa.

Berikut adalah ulasan singkat mengenai pelatih-pelatih yang menempati posisi teratas dalam daftar ESPN:

12. Thomas Tuchel

Klub Saat Ini: Tidak Terikat

Usia: 50 Tahun

Negara Asal: Jerman

Total Nilai: 68/100

Thomas Tuchel, yang sebelumnya melatih Bayern Munchen, membuat kejutan dengan gagal membawa timnya meraih gelar juara pada musim 2023/2024. Untuk pertama kalinya sejak musim 2011/2012, Bayern Munchen gagal menjuarai Bundesliga. Meskipun demikian, Tuchel tetap diakui sebagai pelatih berkualitas tinggi di Eropa. Dia sempat dikaitkan dengan posisi pelatih Manchester United dan Timnas Inggris, menunjukkan bahwa kemampuannya sebagai manajer tetap dihargai di bursa pelatih top Eropa.

11. Thiago Motta

Klub Saat Ini: Juventus

Usia: 42 Tahun

Negara Asal: Italia

Total Nilai: 69/100

Thiago Motta, pelatih Juventus, membawa timnya ke posisi yang solid meskipun tidak berhasil memenangkan gelar pada musim 2023/2024. Motta berhasil mengangkat Bologna ke posisi empat besar klasemen Serie A, yang memastikan mereka lolos ke Liga Champions. Selain itu, Motta dikenal dengan pengenalan formasi 2-7-2 yang inovatif, memperlihatkan kemampuannya dalam merancang strategi dan memanfaatkan posisi pemain dengan cara yang baru dan efektif.

10. Ernesto Valverde

Klub Saat Ini: Athletic Bilbao

Usia: 60 Tahun

Negara Asal: Spanyol

Total Nilai: 70/100

Ernesto Valverde menjadi sosok penting dalam kesuksesan Athletic Bilbao pada musim 2023/2024. Setelah waktu yang lama tanpa trofi, Bilbao akhirnya memenangkan Copa del Rey. Di bawah kepemimpinan Valverde, tim tampil sangat solid, dengan pengembangan pemain muda seperti Nico Williams dan Dani Vivian menjadi salah satu pencapaian signifikan. Valverde membuktikan kemampuannya sebagai pelatih yang tidak hanya berpengalaman, tetapi juga efektif dalam mengelola tim dan mengembangkan bakat.

9. Mauricio Pochettino

Klub Saat Ini: Tidak Terikat

Usia: 52 Tahun

Negara Asal: Argentina

Total Nilai: 71/100

Mauricio Pochettino menghadapi tantangan besar dengan Chelsea pada musim 2023/2024. Meski memulai musim dengan buruk, dia berhasil membawa Chelsea finis di posisi ke-6 Premier League. Pochettino menunjukkan kemampuannya dalam membangun fondasi tim yang solid di Stamford Bridge. Walaupun dia harus meninggalkan klub setelah musim berakhir, prestasinya dalam memperbaiki performa Chelsea tetap menjadi pencapaian yang patut diapresiasi.

8. Gian Piero Gasperini

Klub Saat Ini: Atalanta

Usia: 66 Tahun

Negara Asal: Italia

Total Nilai: 72/100

Gian Piero Gasperini terus menunjukkan kemampuannya yang mengesankan sebagai pelatih Atalanta. Pada musim 2023/2024, Gasperini berhasil membawa Atalanta meraih gelar Liga Europa. Terkenal dengan kemampuannya mengelola tim dengan sumber daya terbatas, Gasperini tetap menjadi figur sentral di Gewiss Stadium sejak 2016. Keberhasilannya dalam memenangkan Liga Europa adalah bukti nyata dari keterampilan manajerialnya dan kemampuannya beradaptasi dengan berbagai tantangan.

7. Simone Inzaghi

Klub Saat Ini: Inter Milan

Usia: 48 Tahun

Negara Asal: Italia

Total Nilai: 73/100

Simone Inzaghi menegaskan statusnya sebagai salah satu pelatih terbaik Italia dengan membawa Inter Milan meraih gelar Serie A pada musim 2023/2024. Keberhasilan ini tidak lepas dari kemampuannya dalam menerapkan formasi 3-5-2 yang sangat efektif dan mengoptimalkan peran wingback. Inzaghi membuktikan kemampuannya dalam mengelola tim dan mencapai hasil maksimal dengan strategi yang terencana dan inovatif.

6. Luis Enrique

Klub Saat Ini: PSG

Usia: 54 Tahun

Negara Asal: Spanyol

Total Nilai: 74/100

Luis Enrique membawa PSG meraih kesuksesan besar pada musim 2023/2024, termasuk gelar Ligue 1, Coupe de France, dan Trophee des Champions. Enrique berhasil mengatasi tantangan besar dan memimpin PSG keluar dari periode sulit. Dengan kepergian Kylian Mbappe pada musim depan, musim 2024/2025 akan menjadi tantangan baru bagi Enrique untuk mempertahankan keberhasilan PSG dan menghadapi situasi tanpa bintang utama mereka.

5. Xabi Alonso

Klub Saat Ini: Bayer Leverkusen

Usia: 42 Tahun

Negara Asal: Spanyol

Total Nilai: 78/100

Xabi Alonso memperlihatkan kemampuan luar biasa sebagai pelatih Bayer Leverkusen pada musim 2023/2024. Leverkusen berhasil memenangkan Bundesliga tanpa menelan satu pun kekalahan dan juga meraih gelar DFB Pokal. Meskipun mereka kalah di final Liga Europa, keberhasilan Alonso dalam membawa timnya meraih gelar domestik dan tampil kompetitif di Eropa menegaskan kemampuannya sebagai pelatih yang sangat berbakat dan berpotensi besar.

4. Mikel Arteta

Klub Saat Ini: Arsenal

Usia: 42 Tahun

Negara Asal: Spanyol

Total Nilai: 80/100

Mikel Arteta, pelatih Arsenal, menunjukkan kemampuannya yang mengesankan meski gagal meraih gelar juara pada musim 2023/2024. Arteta membawa Arsenal ke level yang lebih tinggi dengan penemuan formasi 4-2-1-3 sebagai solusi untuk kekurangan target man. Arteta juga berhasil membuat Arsenal sangat berbahaya dalam situasi bola mati, memperlihatkan kreativitas dan strategi yang cerdik dalam mengelola timnya.

3. Jurgen Klopp

Klub Saat Ini: Tidak Terikat

Usia: 57 Tahun

Negara Asal: Jerman

Total Nilai: 85/100

Jurgen Klopp, mantan pelatih Liverpool, menghadapi musim 2023/2024 dengan penuh energi dan antusiasme. Dia berhasil membawa Liverpool meraih gelar Carabao Cup dengan kemenangan 1-0 atas Chelsea di final. Klopp dikenal dengan filosofi “Gegenpressing” yang khas, dan kemampuannya dalam memaksimalkan potensi pemain menjadikannya salah satu pelatih paling unik dan efektif di dunia sepak bola.

2. Carlo Ancelotti

Klub Saat Ini: Real Madrid

Usia: 65 Tahun

Negara Asal: Italia

Total Nilai: 87/100

Carlo Ancelotti terus menunjukkan kualitasnya sebagai pelatih berkelas dunia dengan membawa Real Madrid meraih gelar La Liga dan Liga Champions pada musim 2023/2024. Ancelotti dikenal karena pendekatan taktis yang bijak dan kemampuannya dalam berinteraksi dengan pemain secara personal. Keberhasilan Madrid di bawah kepemimpinannya menegaskan status Ancelotti sebagai salah satu pelatih terbaik sepanjang masa.

1. Pep Guardiola

Klub Saat Ini: Manchester City

Usia: 53 Tahun

Negara Asal: Spanyol

Total Nilai: 89/100

Pep Guardiola menempati posisi puncak sebagai pelatih terbaik Eropa 2024. Dia berhasil membawa Manchester City merajai Premier League pada musim 2023/2024. Guardiola dikenal karena inovasi taktiknya yang terus-menerus dan filosofi permainan menyerangnya. Meskipun dia mengalami kegagalan di final Liga Champions, kemampuan Guardiola dalam membangun tim yang dominan dan bermain dengan gaya menyerang tetap tak tertandingi.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments