Monday, November 25, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeHot News10 Transfer Terburuk AC Milan Sepanjang Masa

10 Transfer Terburuk AC Milan Sepanjang Masa

AC Milan adalah salah satu klub sepak bola terbesar di dunia. Namun, tidak semua transfer pemain yang dilakukan oleh klub ini berakhir dengan sukses. Dalam artikel ini, kami akan membahas 10 transfer terburuk yang pernah dilakukan oleh AC Milan.

Leonardo Bonucci

Pada tahun 2017, AC Milan mengeluarkan dana sebesar 42 juta euro (Rp 700 miliar) untuk membawa pulang Leonardo Bonucci dari rival sekota mereka, Juventus. Transfer ini menciptakan kehebohan, tetapi sayangnya, kembalinya Bonucci ke San Siro tidak seindah yang diharapkan. Performanya mengecewakan, dan hanya dalam satu musim, Bonucci kembali ke Juventus pada tahun 2018. Pergi dan kembali, sebuah saga transfer yang mencoreng karier sang bek tengah.

- Advertisement -
asia9QQ

Andrea Bertolacci

Pada tahun 2015, AC Milan mengeluarkan 20 juta euro (Rp 330 miliar) untuk mendatangkan Andrea Bertolacci dari Genoa. Pemain tengah ini diharapkan menjadi tulang punggung lini tengah, tetapi sayangnya, penampilannya di San Siro tidak sesuai ekspektasi. Bertolacci hanya bermain 24 kali selama tiga musim sebelum akhirnya dilepas ke Sampdoria pada tahun 2018. Sebuah kisah transfer yang penuh dengan kekecewaan.

Nikola Kalinic

Pada tahun 2017, AC Milan mengeluarkan 25 juta euro (Rp 415 miliar) untuk mendapatkan jasa Nikola Kalinic dari Fiorentina. Dengan harapan menciptakan gol-gol penting, Kalinic justru gagal memenuhi ekspektasi. Hanya satu musim berseragam Rossoneri, dan enam gol yang dicetak tidak cukup untuk meyakinkan. Akhirnya, Kalinic dipinjamkan ke Atletico Madrid pada tahun 2018. Sebuah transfer yang lebih dikenang karena kurangnya dampak positif.

Fernando Torres

Musim dingin 2015 menyaksikan kedatangan Fernando Torres yang dipinjamkan dari Chelsea. Harapannya tinggi, tetapi Torres tidak mampu menyamai performa terbaiknya di San Siro. Sepuluh penampilan dan satu gol hanya meninggalkan sedikit kesan. Torres kembali ke Atletico Madrid pada musim panas 2015, meninggalkan catatan transfer yang kurang menggembirakan.

Alessio Cerci

Pada musim dingin 2015, AC Milan meminjam Alessio Cerci dari Atletico Madrid. Harapannya tinggi, tetapi sayangnya, Cerci tidak mampu menampilkan performa terbaiknya di San Siro. Dalam lima penampilan yang dia lakoni untuk Rossoneri, tidak ada kilatan gemilang yang dapat diingat. Akhirnya, dia dipinjamkan ke Genoa pada musim panas 2015, meninggalkan kesan pinjaman yang kurang produktif bagi AC Milan.

Andrea Petagna

Musim dingin 2014 melibatkan peminjaman Andrea Petagna dari Sampdoria untuk AC Milan. Namun, harapan untuk melihat penyerang muda ini bersinar di San Siro pupus. Petagna hanya tampil dua kali untuk AC Milan sebelum akhirnya dipinjamkan ke Latina pada musim panas 2014. Sebuah episode pinjaman yang tidak berkesan untuk pemain muda berbakat tersebut.

Tomas Brolin

Pada tahun 1997, AC Milan membeli Tomas Brolin dari Parma dengan harga 4,5 juta euro (Rp 75 miliar). Meskipun transfer ini menuai harapan, Brolin tidak mampu menampilkan performa terbaiknya di San Siro. Lima penampilan saja yang dia raih untuk Rossoneri sebelum dia dipinjamkan ke FC Zurich pada musim panas 1998. Investasi yang tidak membuahkan hasil optimal untuk AC Milan.

Marco Borriello

AC Milan membeli Borriello dari Genoa pada tahun 2010 dengan harga 10 juta euro (Rp 165 miliar). Namun, Borriello tidak pernah menunjukkan performa terbaiknya di San Siro. Dia hanya bermain 29 kali untuk AC Milan selama dua musim dan mencetak enam gol sebelum dipinjamkan ke AS Roma pada tahun 2011.

Yoann Gourcuff

AC Milan membeli Gourcuff dari Rennes pada tahun 2006 dengan harga 4,5 juta euro (Rp 75 miliar). Namun, Gourcuff tidak pernah menunjukkan performa terbaiknya di San Siro. Dia hanya bermain 14 kali untuk AC Milan selama dua musim dan mencetak satu gol sebelum dipinjamkan ke Bordeaux pada tahun 2008.

Fernando Redondo

AC Milan membeli Redondo dari Real Madrid pada tahun 2000 dengan harga 14 juta euro (Rp 232 miliar). Namun, Redondo tidak pernah menunjukkan performa terbaiknya di San Siro. Dia hanya bermain 11 kali untuk AC Milan selama dua musim sebelum pensiun pada tahun 2004.

Kesimpulan

Itulah 10 transfer terburuk yang pernah dilakukan oleh AC Milan. Meskipun AC Milan adalah salah satu klub sepak bola terbesar di dunia, tidak semua transfer pemain yang dilakukan oleh klub ini berakhir dengan sukses. Semoga artikel ini dapat memberikan gambaran tentang transfer pemain yang buruk dan

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments