Witan Sulaeman berhasil membuktikan kepada khalayak bahwa FK Senica tak salah pilih kemampuannya.
Dalam pertandingan terkininya, Witan memberikan gol perdananya,
dan membantu FK Senica meraih kemenangan 3-0 di babak 16 besar.
Bersama Egy Maulana Vikri, Witan Sulaeman menunjukkan permainan kelasnya,
saat bertanding bersama klub kasta tertinggi Liga Slovakia, FK Senica.
Keduanya lagi-lagi membuat decak kagum sang pelatih.
Mereka adalah dua pemain Timnas Indonesia yang tengah meniti karirnya di klub luar negeri, FK Senica.
Pertandingan FK Senica melawan SK Sasova
FK Senica baru saja melawan SK Sasova di babak 16 besar Piala Slovakia 2021-2022 pada 1 Maret 2022 lalu.
Pertandingan yang dilangsungkan di SK Sasova Arena, Banska Bystrica, Slovakia,
turut dibantu oleh dua pemain pinjaman Timnas Indonesia Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman sebagai starter.
Pertandingan baru berlangsung selama empat menit,
saat Witan Sulaeman sukses menyumbangkan satu gol perdananya untuk klub berjuluk Zahoraci.
Gol tercipta usai Witan melesakkan bola lewat tendangan kaki kanannya di dalam kotak penalti.
Witan sukses memanfaatkan umpan dari rekannya sehingga membawa klub berjuluk Zahoraci meraih skor pertamanya.
Selang beberapa menit kemudian, FK Senica sukses menggandakan keunggulan menjadi 2-0,
Kali ini, giliran tim asal FK Senica, Milan Jurdik, yang sukses menjebol pertahanan lawan di menit ke 17.
Gol Perdana Witan Sulaeman
Sementara itu, tim lawan Sasova terlihat memberikan serangan-serangan balik,
untuk menyeimbangkan skor kedudukan.
Sayangnya, Sasova harus merelakan ketertinggalan 2-0 atas Senica di babak pertamanya.
Di babak kedua, giliran Egy Maulana Vikri yang dimainkan oleh Senica.
Meski belum mampu menciptakan gol dan assist untuk timnya,
Egy memberikan penampilan yang cukup mengancam bagi lawan.
Kehadiran Egy berhasil membantu FK Senica mencetak satu gol tambahan melalui Raphael Anaba.
Hingga akhir pertandingan kedudukan tetap bertahan dengan skor 3-0.
Dengan ini, FK Senica yang tengah dibela Witan dan Egy memenangkan pertandingan di babak 16 besar tersebut.
Komentar Sang Pelatih
Menanggapi gol perdana Witan, Pelatih FK Senica, Pavel Sustr,
mengungkapkan bahwa gol Witan Sulaeman menjadi momentum penting bagi timnya,
untuk membantai Sasova, peserta kasta kelima Liga Slovakia.
Sasova memang berada di kasta kelima Liga Slovakia, lebih rendah dari pada kasta FK Senica.
Meski demikian, tidak selalu berarti yang tinggi dapat dengan mudah mengalahkan.
Menurut Sustr, dalam partai melawan tim yang kastanya lebih rendah hal yang penting,
adalah tidak membiarkan mereka menguasai permainan.
Dan Witan berhasil melakukan gol cepat yang langsung membungkam sang lawan.
Dalam tiga pertandingan terakhir Liga Slovakia 2021-2022,
Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri selalu dipercaya untuk tampil sebagai starter.
Witan Sulaeman akan bermain sebagai winger kiri, sementara Egy Maulana Vikri sebagai winger sisi sebelahnya.
FK Senica Tak Salah Pilih
Gol perdana yang berhasil diciptakan Witan membuktikan bahwa dirinya memang layak bergabung dengan klub teratas Slovakia ini.
Sebelumnya, Pada akhir Januari 2022, Witan akhirnya memutuskan untuk menyetujui peminjamannya kepada FK Senica dari Lechia Gdansk.
Witan sudah bergabung dengan Lechia Gdansk sejak 2021 lalu.
Keputusan untuk bermain sebagai pinjaman ini disebabkan,
karena Witan jarang dipercaya untuk bermain sebagai Starting XI tim utama Lechia Gdansk.
Sementara itu, FK Senica sudah mempertimbangkan banyak hal saat hendak memboyong Witan dari Lechia Gdansk.
Salah satunya dikarenakan Witan merupakan salah satu pemain muda terbaik di bawah Pratama Arhan,
saat membela Timnas Indonesia di ajang AFF 2020 di Singapore pada Desember 2021-Januari 2022 lalu.
Witan Sulaiman Dalam ajang Piala AFF
pemain berumur 20 tahun ini sukses menyumbangkan 2 gol dan 5 assist.
Ini merupakan penyumbang assist terbanyak dalam laga tersebut.
Duetnya bersama Egy Maulana Vikri memukau banyak permerhati sepak bola di berbagai penjuru dunia.
Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri memang sudah menjadi pasangan duet sejak membela Persab Brebes.
Kala itu, Timnas Indonesia pada ajang AFF 2020 menjadi tim dengan pondasi banyak pemain muda.
Namun, dengan formasi tersebut, Timnas Indonesia sukses menahan imbang vietnam 0-0,
mengalahkan malaysia 4-1, mengalahkan singapore 5-3,
dan menahan imbang thailand 2-2 pada leg kedua partai final.
Dengan perolehan tersebut, Timnas Indonesia berhasil keluar sebagai runner-up Piala AFF 2020.
Dan Witan Sulaeman memiliki peran yang penting dalam ajang tersebut.