Friday, November 22, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomePiala EropaSuporter Inggris Gelar Petisi Tanding Ulang, Tak Terima Kalah Dari Italia

Suporter Inggris Gelar Petisi Tanding Ulang, Tak Terima Kalah Dari Italia

Suporter Inggris gelar petisi tanding ulang lantaran tidak terima tim yang mereka jagokan kalah dalam pertandingan final Euro 2020. Seperti diketahui bahwa pertanian final tim nasional Inggris vs tim nasional Italia berhasil dimenangkan oleh tim asuhan Roberto Mancini tersebut di babak penalti dengan skor akhir 3-2. Para penggemar dari Timnas Inggris pun menuntut untuk pertandingan ulang.

Pertandingan yang berlangsung di Stadion Wembley, London pada Senin (12/07/2021) dini hari lalu berlangsung seru dan sengit. Pasalnya skor imbang 1-1 bahkan hingga babak tambahan berakhir. Untuk menentukan siapa pemenang dalam pertandingan babak final tersebut, maka diadakan adu pinalti. Kekalahan tim yang mereka jagokan membuat suporter Inggris gelar petisi tanding ulang.

- Advertisement -
asia9QQ

Suporter Inggris Gelar Petisi Tanding Ulang, Dampak Drama Adu Penalti

Suporter Inggris gelar petisi tanding ulang karena merasa kemenangan yang ditentukan dari babak adu penalti tersebut tidak adil bagi timnas Inggris. Menurut mereka kemenangan yang berhasil didapatkan oleh tim nasional Italia adalah kemenangan yang bias. Terlebih lagi pada saat pertandingan Italia hanya mendapatkan kartu kuning atas pelanggaran menarik pemain Inggris.

Padahal menurut para penggemar Timnas Inggris Italia seharusnya mendapatkan kartu merah karena bermain dengan cara seperti itu. Apa yang terjadi dalam babak final pertandingan Euro 2020 benar-benar tidak adil bagi tim nasional Inggris. Maka para suporter pun akhirnya membuat petisi untuk melakukan tanding ulang antara Inggris dan Italia.

Suporter timnas yang mendapat julukan The Three Lions tersebut memang tidak bisa menerima kekalahan yang terjadi apalagi pertandingan tersebut berlangsung di kandangnya tersendiri. Melalui situs Change.org, petisi tersebut dibuat oleh seorang penggemar timnas Inggris yang bernama Sharon Guilmen.

Hingga Sabtu (17/07/2021) lalu, terpantau petisi untuk menuntut adanya tanding ulang tersebut sudah ditandatangani lebih dari 140.000 orang. Sementara itu, jumlah yang ditargetkan untuk tanda tangan petisi tersebut adalah setidaknya 150.000 orang. Mereka masih tidak terima dengan kemenangan bias yang didapatkan oleh Italia dan merasa hasil pertandingan tersebut tidak adil.

Suporter Inggris Gelar Petisi Tanding Ulang, Kemenangan Italia Bias?

Suporter Inggris gelar petisi tanding ulang tentu karena memiliki alasan yang jelas atas apa yang mereka lakukan tersebut. Semua yang dilakukan oleh para pemain Italia dengan mendorong, baju, dan tendangan-tendangan lain yang dilakukan ke pemain Inggris tidak cukup hanya dengan kartu kuning. Apalagi tim nasional Italia masih dibolehkan menang, jelas ada ketidakadilan menurut mereka.

Seharusnya tak sekadar kartu kuning yang tim Italia dapatkan, namun kartu merah harusnya sudah masih berikat atas pelanggaran tersebut. Gulman pun tidak putus asa dan bahkan sejak Selasa (13/07/2021) ia telah mengirim email ke banyak orang dan banyak agensi demi mendapatkan tanda tangan untuk petisi tersebut.

Guilmen meminta kepada siapa saja yang mendapatkan link petisi tersebut untuk menandatangani dan membagikan link tersebut ke sebanyak-banyaknya orang. Sehingga target untuk mendapatkan banyak tanda tangan dalam hadis tersebut pun lebih cepat tercapai. Namun, dengan adanya potensi tersebut apakah pertanian ulang akan bisa dilakukan?

Sepertinya akan cukup sulit untuk melakukan pertandingan ulang apalagi apa yang ditunjukkan oleh para penggemar timnas Inggris tersebut kurang kuat alibinya. Mereka membuat petisi tersebut lantaran merasa kecewa berat karena apa yang mereka yakini sebelumnya bahwa football is coming home ternyata tidak seperti yang diharapkan.

Tuan rumah harus mengalami kekalahan di kandangnya sendiri atas tim yang sempat mengalami keterpurukan karena gagal ke Piala Dunia 2018. Meskipun petisi tersebut sudah ditandatangani sesampai mencapai target yang diinginkan, keputusan untuk melakukan tanding ulang tentu bukan hal yang mudah. Terlebih lagi pemenang sudah diumumkan ke publik di kancah internasional.

Tim nasional Inggris harus lebih legowo dan menerima kekalahan tersebut dengan lapang dada. Karena bagaimanapun juga dalam pertandingan pasti ada yang menang dan ada yang kalah. Pertandingan sudah berlangsung dengan fair dan seadil-adilnya. Kesempatan adu penalti pun sudah diberikan dengan peluang yang sama untuk masing-masing tim.

Hanya saja mungkin tim nasional Inggris pada waktu itu belum beruntung karena 3 bola yang ditendang oleh Jadon Sancho, Marcus Rashford, dan Bukayo Saka harus gagal membobol gawang lawan. Suporter Inggris gelar petisi tanding ulang adalah bentuk kekecewaan yang dirasakan oleh para penggemar.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments