Saturday, May 24, 2025
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga InggrisScott McTominay Bersinar di Napoli: Bukti Sahih Peringatan Nemanja Matic kepada Manchester...

Scott McTominay Bersinar di Napoli: Bukti Sahih Peringatan Nemanja Matic kepada Manchester United

Scott McTominay resmi menjelma menjadi pahlawan baru bagi publik Napoli. Musim perdananya di Serie A berakhir manis, bahkan jauh di atas ekspektasi. Setelah bergabung dari Manchester United, McTominay langsung memberikan dampak signifikan bagi klub asal Italia tersebut.

Bermain sebagai gelandang box-to-box, pemain internasional Skotlandia ini mencetak 12 gol sepanjang musim. Salah satu momen paling mengesankan terjadi ketika ia membobol gawang Cagliari lewat sebuah gol salto spektakuler yang kemudian viral di media sosial. Gol itu menjadi simbol sempurna atas musim luar biasa yang dijalaninya.

- Advertisement -
asia9QQ

Napoli akhirnya keluar sebagai juara Serie A 2024/2025, dan McTominay dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Serie A. Gelar ini bukan hanya mencerminkan performa individunya, tetapi juga pengakuan atas peran pentingnya dalam kesuksesan tim. Keberhasilan ini menjadi ironi bagi Manchester United yang kini sedang terpuruk di kompetisi domestik.


Manchester United Dipertanyakan Setelah Melepas Aset Berharga

Keputusan Manchester United menjual Scott McTominay mulai menjadi topik diskusi luas di kalangan pengamat dan fans. Banyak yang menilai keputusan tersebut terburu-buru dan tidak didasari evaluasi jangka panjang yang matang. Terlebih lagi, performa tim saat ini menunjukkan penurunan drastis, baik di Premier League maupun Eropa.

Manchester United kini terdampar di posisi ke-16 klasemen sementara Premier League. Mereka juga baru saja menelan kekalahan menyakitkan di final Liga Europa. Dalam situasi penuh tekanan seperti ini, kehadiran pemain seperti McTominay jelas sangat dirindukan oleh skuad Setan Merah.

Sosoknya dikenal memiliki semangat juang tinggi, mampu membaca permainan, serta memberikan intensitas dalam setiap laga. Ketidakhadirannya membuat lini tengah MU tampak kehilangan kekuatan mental dan determinasi, dua aspek yang sebelumnya menjadi ciri khas McTominay saat berseragam merah.


Ten Hag Sebenarnya Ingin Mempertahankan McTominay

Banyak yang mengira kepergian McTominay adalah keputusan teknis dari pelatih Erik ten Hag. Namun, kenyataannya justru sebaliknya. Sang pelatih asal Belanda bahkan secara terbuka mengungkapkan bahwa ia tidak menginginkan McTominay pergi dari Old Trafford.

Namun, aturan Profitabilitas dan Keberlanjutan (PSR) yang diterapkan oleh Premier League membuat klub harus melakukan penyesuaian keuangan. Salah satu cara cepat untuk menghindari pelanggaran aturan tersebut adalah menjual pemain hasil akademi, atau homegrown, karena penjualan mereka langsung dicatat sebagai laba bersih dalam pembukuan.

McTominay, sebagai lulusan akademi Manchester United, dianggap sebagai aset ideal untuk dijual. Klub melepasnya demi menyeimbangkan neraca keuangan. Ten Hag menyatakan, “Saya tidak ingin ini terjadi, tetapi inilah aturan yang harus dihadapi klub,” katanya dalam sebuah wawancara dengan The Mirror.


Peringatan Nemanja Matic Kini Terbukti Akurat

Salah satu sosok yang telah lebih dulu memperingatkan keputusan kontroversial ini adalah mantan gelandang MU, Nemanja Matic. Ia secara terbuka menyampaikan pandangannya melalui akun media sosial pada 31 Agustus 2024. Dalam unggahannya, Matic menulis: “Menurut saya #manutd membuat kesalahan dengan menjual Scott McTominay. Sekarang sulit mencari pemain seperti dia. Conte pria yang cerdas.”

Ucapan Matic yang kala itu dianggap hanya sebagai nostalgia kini terbukti benar. McTominay berkembang pesat di bawah asuhan Antonio Conte dan menjadi andalan utama di lini tengah Napoli. Ia tampil dominan dalam setiap pertandingan, menjadi pemain kunci dalam taktik Conte yang mengandalkan kecepatan dan kekompakan lini tengah.

Pendapat Matic mencerminkan penilaian profesional yang tajam. Ia mengenal karakter dan kapasitas McTominay secara langsung selama bertahun-tahun bermain bersama di lini tengah MU. Kini publik melihat bahwa keputusan klub melepas McTominay benar-benar sebuah kesalahan strategi besar.


Momen Emosional di Napoli, Ironi Bagi Manchester United

Salah satu momen paling menyentuh musim ini terjadi ketika Napoli secara resmi mengunci gelar juara Serie A. Usai peluit akhir berbunyi, kamera menangkap momen Scott McTominay berlutut dan menangis di tengah lapangan, dikelilingi rekan-rekannya yang memberikan pelukan hangat.

Itu adalah bukti bahwa McTominay tidak hanya penting secara teknis, tetapi juga memiliki nilai emosional dan kepemimpinan yang kuat. Ia merasa dihargai di Napoli, diberi peran sentral, dan berhasil menjawab kepercayaan itu dengan performa luar biasa. Situasi ini sangat kontras dengan masa-masanya di Old Trafford, di mana ia kerap hanya menjadi pemain pelapis.

Sementara itu, MU terus mengalami masa sulit. Ketidakstabilan performa, cedera pemain kunci, dan ketidakpastian arah tim semakin memperjelas bahwa melepas McTominay bukanlah keputusan tepat. Banyak fans kini mulai menyuarakan penyesalan atas langkah klub tersebut.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments