Sunday, November 9, 2025
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga IndonesiaPSM Makassar Raih Kemenangan Tipis atas Dewa United, Tomas Trucha Catat Debut...

PSM Makassar Raih Kemenangan Tipis atas Dewa United, Tomas Trucha Catat Debut Sempurna

Debut Tomas Trucha bersama PSM Makassar berjalan sempurna. Tim berjuluk Juku Eja sukses mengalahkan Dewa United dengan skor tipis 1-0 dalam laga pekan ke-12 BRI Super League yang berlangsung di Banten International Stadium, Minggu (9/11/2025). Kemenangan ini bukan hanya menandai awal manis bagi sang pelatih baru, tetapi juga menjadi titik balik bagi PSM setelah beberapa hasil negatif dalam pertandingan sebelumnya.

Awal Pertandingan Penuh Tekanan

Sejak peluit pertama dibunyikan, pertandingan berlangsung terbuka. Dewa United yang tampil di hadapan pendukungnya langsung mencoba menekan. Kombinasi tiga pemain kreatif — Alexis Messidoro, Stefano Lilipaly, dan Taisei Marukawa — menjadi motor serangan utama tim tuan rumah. Mereka berupaya membongkar pertahanan PSM melalui umpan-umpan pendek cepat di area tengah.

- Advertisement -
asia9QQ

Meskipun demikian, PSM tidak tinggal diam. Mereka justru menciptakan peluang berbahaya lebih dulu pada menit ketiga melalui sepakan mendatar Hugo Jaja, namun bola masih dapat diamankan dengan baik oleh kiper Sonny Stevens. Momen ini memperlihatkan bahwa tim tamu datang dengan tekad kuat untuk mencuri poin penuh, bahkan saat bermain di markas lawan.

Gol Tunggal Abu Kamara Bawa PSM Unggul

Tekanan konstan yang dilakukan anak asuh Tomas Trucha akhirnya berbuah hasil pada menit ke-32. Melalui kombinasi permainan cepat satu-dua antara Savio Roberto dan Jacques Medina, bola kemudian jatuh ke kaki Abu Kamara yang berdiri bebas di depan gawang. Dengan tenang, striker PSM itu menuntaskan peluang dan membawa timnya unggul 1-0.

Gol tersebut menjadi titik penting dalam jalannya laga. Selain mengangkat moral pemain PSM, keunggulan itu juga membuat Dewa United semakin tertekan untuk segera membalas. Karena itulah, setelah kebobolan, Dewa United berusaha meningkatkan intensitas serangan dengan mengandalkan kecepatan di sisi sayap. Namun, koordinasi yang kurang rapi membuat upaya mereka sering kali kandas di lini pertahanan PSM.

Performa Gemilang Hilmansyah di Babak Kedua

Memasuki babak kedua, pelatih Dewa United Jan Olde Riekerink langsung melakukan empat pergantian sekaligus. Ia memasukkan Rafael Struick, Altah Ballah, Cassio Schied, dan Johnathan guna menambah daya dobrak tim. Meski begitu, perubahan strategi tersebut belum cukup efektif.

Di sisi lain, PSM memiliki penjaga gawang yang tampil luar biasa. Hilmansyah benar-benar menjadi tembok terakhir yang sulit ditembus. Ia menggagalkan dua peluang emas dari Alex Martins serta menepis sundulan berbahaya Messidoro. Tidak berhenti di situ, Hilmansyah juga menjaga konsistensi hingga menit akhir, membuat frustrasi para penyerang tuan rumah yang terus mencoba menembus gawangnya.

Selain itu, PSM hampir menggandakan keunggulan pada menit ke-60 ketika Abu Kamara kembali mendapatkan peluang emas. Sayangnya, tendangan kerasnya masih bisa ditepis dengan gemilang oleh Stevens. Momen tersebut menunjukkan bahwa pertandingan berjalan ketat dengan intensitas tinggi dari kedua kubu.

Dewa United Kehilangan Fokus di Akhir Laga

Menjelang menit-menit akhir, Dewa United terus berusaha menyamakan kedudukan. Beberapa kali mereka mengancam lewat skema serangan cepat. Bahkan, kesalahan kecil sempat dilakukan Yuran Fernandes yang hampir berujung pada gol penyeimbang. Namun, tendangan Messidoro yang sudah berdiri bebas justru melebar dari sasaran.

Sementara itu, PSM juga masih sempat menciptakan peluang tambahan melalui Daisuke Sakai, tetapi penyelesaiannya belum maksimal. Karena itu, hingga peluit panjang berbunyi, skor 1-0 tidak berubah. Kemenangan tipis ini menjadi modal berharga bagi PSM untuk memperbaiki posisi di klasemen serta menambah kepercayaan diri tim setelah pergantian pelatih.

Klasemen dan Dampak Kemenangan

Dengan tambahan tiga poin, PSM Makassar naik ke posisi ke-11 klasemen sementara dengan total 12 poin. Sebaliknya, Dewa United harus puas tertahan di peringkat ke-14 dengan 10 poin dan menelan kekalahan keempat secara beruntun. Hasil ini jelas menjadi sinyal peringatan bagi Riekerink untuk segera membenahi performa timnya agar tidak semakin terpuruk.

Bagi Tomas Trucha, kemenangan di laga debut ini menjadi awal yang menjanjikan. Ia berhasil memperlihatkan pendekatan taktik yang disiplin, terutama dalam menjaga keseimbangan antara lini pertahanan dan transisi cepat ke depan. Jika performa seperti ini bisa dipertahankan, bukan tidak mungkin PSM kembali bersaing di papan tengah bahkan menembus zona atas klasemen.

Susunan Pemain

Dewa United XI: Sonny Stevens; Rizdjar Nurviat, Nick Kuipers, Brian Fatari, Edo Febriansyah; Alexis Messidoro, Hugo Jaja; Stefano Lilipaly, Ricky Kambuaya, Taisei Marukawa; Alex Martins.
Pelatih: Jan Olde Riekerink

PSM Makassar XI: Hilmansyah; M. Mufli Hidayat, Yuran Fernandes, Aloisio Nieto, Victor Luiz; Gledson, Akbar Tanjung, Victor Dethan, Medina Themopole; Savio Roberto, Abu Kamara.
Pelatih: Tomas Trucha

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments