Sunday, September 8, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomePrediksi Starting XI Persik Kediri Musim 2024/2025: Apa Saja yang Berubah?
Array

Prediksi Starting XI Persik Kediri Musim 2024/2025: Apa Saja yang Berubah?

Persik Kediri sedang mengalami perombakan serius dalam persiapan menuju musim 2024/2025. Dikenal sebagai Macan Putih, klub ini telah melakukan restrukturisasi signifikan pada skuad mereka sejak awal bursa transfer musim ini.

Fokus utama dari perombakan tersebut adalah pada bagian pemain asing. Persik Kediri berhasil mengamankan tanda tangan enam pemain baru untuk memperkuat tim mereka di musim mendatang.

- Advertisement -
asia9QQ

Dari skuad musim lalu, hanya dua pemain asing yang tetap bertahan di Macan Putih. Mereka adalah Ze Valente dan Rohit Chand, keduanya mengisi posisi penting di lini tengah tim.

Ze Valente diproyeksikan akan kembali memegang peran utama dalam strategi permainan Persik Kediri di musim 2024/2025. Perannya sebagai pengatur permainan akan menjadi kunci dalam taktik yang diterapkan oleh pelatih Marcelo Rospide.

Selain Valente dan Rohit, ada sejumlah nama lain yang diprediksi akan menjadi bagian dari starting XI Persik Kediri untuk musim depan. Siapa sajakah mereka? Temukan jawabannya dalam artikel ini yang akan mengupas lebih dalam tentang rencana skuad Persik Kediri untuk musim 2024/2025.

Kiper: Leo Navacchio dan Husna Al Malik

Dalam upaya memperkuat lini pertahanan mereka, Persik Kediri telah mendatangkan kiper baru, Leo Navacchio, dari Brasil. Navacchio, yang diperkenalkan pada bursa transfer awal musim ini, diharapkan dapat mengatasi salah satu kelemahan utama tim musim lalu—penjaga gawang. Performa kiper menjadi salah satu faktor utama kegagalan Persik Kediri untuk bertahan di papan atas klasemen. Dengan kehadiran Navacchio, manajemen berharap stabilitas dan kualitas yang lebih baik di posisi ini.

Di samping Navacchio, Persik Kediri juga memperkenalkan Husna Al Malik, seorang kiper muda yang dianggap memiliki potensi besar. Al Malik akan menjadi opsi cadangan yang solid dan mungkin berperan dalam berbagai kompetisi musim depan, memberikan persaingan sehat serta kesempatan untuk berkembang.

Belakang: Kiko Carneiro dan Hamra Hehanussa

Lini belakang Persik Kediri musim ini akan diperkuat oleh Kiko Carneiro, seorang bek berusia 24 tahun yang baru bergabung dengan klub. Carneiro, yang sebelumnya bermain untuk RANS Nusantara FC, sudah familiar dengan sepak bola Indonesia dan diharapkan bisa beradaptasi dengan cepat. Kemampuannya dalam bertahan serta pengalamannya di Liga 1 Indonesia menjadikannya aset penting bagi tim.

Kiko akan didampingi oleh Hamra Hehanussa, bek andalan Persik Kediri musim lalu. Hehanussa, yang berusia 25 tahun, telah menunjukkan performa yang konsisten dengan 29 penampilan pada musim 2023/2024. Keberadaannya akan memberikan stabilitas dan pengalaman tambahan di lini belakang Macan Putih.

Bek Sayap: Yusuf Meilana dan Nuri Fasya

Untuk posisi bek sayap kiri, Persik Kediri masih mengandalkan Yusuf Meilana, pemain berusia 26 tahun yang merupakan asli Kediri. Meilana tampil mengesankan musim lalu dengan 31 penampilan, baik dalam bertahan maupun dalam kontribusinya dalam serangan. Kemampuannya dalam mengorganisasi permainan tim dan mendukung serangan dari sisi kiri akan menjadi salah satu kekuatan utama Persik Kediri.

Di bek sayap kanan, Persik Kediri akan mempercayakan Nuri Fasya, pemain berusia 25 tahun yang merupakan salah satu pemain kunci musim lalu. Fasya, yang sebelumnya berbagi posisi dengan Simen Lyngbo, kini akan menjadi pilihan utama di posisi tersebut. Pengalamannya di lapangan dan pemahaman permainan yang mendalam menjadikannya pilihan yang solid untuk mengisi bek sayap kanan.

Tengah: Evan Dimas, Rohit Chand, dan Ze Valente

Lini tengah Persik Kediri akan tetap diperkuat oleh Rohit Chand dan Ze Valente, yang keduanya merupakan pilar penting pada musim sebelumnya. Rohit Chand berperan sebagai gelandang bertahan yang menjaga kedalaman lini tengah, sementara Ze Valente, yang lebih menyerang, bertugas mengalirkan bola ke depan.

Pemain ketiga yang akan mengisi lini tengah adalah Evan Dimas, yang baru diboyong pada bursa transfer musim ini. Dimas, yang dikenal sebagai gelandang box-to-box, akan memberikan dinamika tambahan pada lini tengah Persik Kediri. Kemampuannya dalam menyerang dan bertahan akan sangat berharga bagi tim.

Depan: Hugo Samir, Majed Osman, dan Ramiro Fergonzi

Di lini depan, Persik Kediri melakukan perubahan signifikan dengan menghapus nama Renan Silva dan Flavio Silva dari daftar pemain. Sebagai gantinya, Persik Kediri memperkenalkan Majed Osman dan Ramiro Fergonzi. Kedua pemain ini diharapkan dapat menggantikan kontribusi yang hilang dari Silva bersaudara.

Sebagai pengganti Jeam Kelly Sroyer, yang sebelumnya diharapkan mengisi slot pemain U-22, Persik Kediri mendatangkan Hugo Samir, eks pemain tim Indonesia U-23. Samir diharapkan dapat memberikan energi dan kreativitas tambahan di lini depan. Selain itu, kehadiran Ezra Walian, yang sebelumnya bermain untuk Persib Bandung, akan menambah kekuatan tim di sektor sayap.

Dengan susunan skuad yang baru dan strategi yang diperbarui, Persik Kediri tampaknya siap menghadapi tantangan musim 2024/2025. Perubahan ini diharapkan dapat membawa perubahan positif dan meningkatkan performa tim di Liga 1 Indonesia.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments