Dalam laga pertama Piala Asia 2023 Grup F, Timnas Arab Saudi akan menghadapi Timnas Oman dalam pertarungan seru di Khalifa International Stadium pada Rabu (17/1/2024) dini hari WIB. Pertandingan ini menjadi sorotan utama mengingat keunggulan dan prestasi Arab Saudi di tingkat internasional.
Arab Saudi, sebagai tim dengan pengalaman melimpah, tampil sebagai salah satu favorit dalam Piala Asia 2023. Mereka telah meraih kejayaan sebanyak tiga kali sebelumnya, dengan prestasi puncak pada edisi 1996. Di bawah arahan pelatih Roberto Mancini, harapan tinggi dipasang untuk membawa pulang trofi prestisius tersebut.
Tim ini tergabung di Grup F bersama Oman, Thailand, dan Kirgistan, di mana Arab Saudi diyakini sebagai kandidat kuat untuk melaju ke babak 16 besar, baik sebagai juara grup F maupun sebagai runner up. Performa apik mereka dalam beberapa uji coba terakhir dan kemenangan di fase grup kualifikasi Piala Dunia 2026 menunjukkan kesiapan yang optimal.
Pertandingan melawan Oman bukan hanya sekadar duel biasa. Meskipun ini pertemuan pertama di Piala Asia, Arab Saudi dan Oman sudah saling berhadapan sebanyak 23 kali dalam kompetisi lain. Arab Saudi unggul dengan 14 kemenangan, sedangkan Oman mencatatkan enam kemenangan, dan sisanya berakhir imbang.
Pertanyaannya, bagaimana dinamika pertandingan saat Arab Saudi dan Oman saling berhadapan dalam laga pembuka Grup F Piala Asia 2024? Bisakah Oman mengejutkan seperti yang mereka lakukan di Gulf Cup of Nations awal tahun lalu, mengalahkan Arab Saudi?
Kondisi Kedua Tim
Pelatih Arab Saudi, Roberto Mancini, menyampaikan pandangannya yang positif terkait kondisi timnya menjelang Piala Asia 2023. Meskipun menghadapi beberapa tantangan, termasuk penolakan beberapa pemain untuk bergabung dalam skuad Piala Asia 2023, Mancini berhasil mempertahankan keseimbangan dan semangat positif dalam tim.
Arab Saudi menunjukkan performa tak terkalahkan setelah meraih kemenangan atas Jordan dan Pakistan dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026. Dalam tiga laga uji coba awal tahun ini, tim ini berhasil mencatat hasil positif. Mereka memulai dengan kemenangan tipis 1-0 melawan Lebanon dalam laga uji coba pertama menjelang Piala Asia 2023. Selanjutnya, mereka bermain imbang tanpa gol melawan Palestina sebelum mengakhiri rangkaian uji coba dengan kemenangan 2-0 atas Hong Kong.
Di pihak lain, Timnas Oman, yang diasuh oleh Branko Ivankovic, mengalami uji coba hanya satu kali sebelum terjun ke Piala Asia 2023. Dalam pertandingan melawan Uni Emirat Arab awal tahun ini, Oman meraih kemenangan tipis 1-0 berkat kontribusi gol dari Abdullah Fawaz.
Dengan dua tim dalam kondisi yang positif dan bersemangat, pertarungan di laga pembuka Grup F Piala Asia 2023 antara Arab Saudi dan Oman diprediksi akan menjadi panggung bagi aksi menarik dan ketegangan tinggi.
Komentar Kedua Pelatih Menjelang Duel Epik Piala Asia 2023
Roberto Mancini: Tantangan Besar Menanti
Dalam menghadapi Piala Asia 2023, Roberto Mancini, pelatih Arab Saudi, dengan tegas menyampaikan keyakinan timnya sebagai kekuatan besar. Dalam komentarnya, Mancini mengakui bahwa mereka menyadari persaingan sengit dengan tim-tim nasional luar biasa di turnamen ini.
Dengan penuh semangat, Mancini menekankan pentingnya kekuatan dan determinasi yang tinggi dalam perjuangan menuju puncak. “Kami di sini, kami tahu bahwa kami merupakan tim besar, tapi ini merupakan turnamen yang sangat penting. Kamipun tahu ada banyak tim nasional yang luar biasa di turnamen ini, dan kami ingin melakukan yang terbaik. Kami tahu apabila kami ingin memenangkan trofi, kami harus sangat kuat,” ujar Mancini.
Branko Ivankovic: Antusias dan Ambisius
Branko Ivankovic, pelatih Timnas Oman, menyambut laga penting ini dengan penuh antusiasme dan rasa hormat terhadap kehadiran Oman di Piala Asia. Dalam komentarnya, Ivankovic menyatakan tekad kuat timnya, yang memiliki tujuan mulia untuk lolos dari fase grup. Menggambarkan kekuatan mental timnya, Ivankovic menyebut bahwa sebagai wakil Oman, mereka datang ke turnamen ini dengan tekad kuat.
“Kami antusias menyambut laga ini dan merasa terhormat berada di Piala Asia ini. Sebagai orang Oman, kami datang ke sini dengan tekad kuat, tujuan kami saat ini adalah lolos dari fase grup. Kami memulainya dengan melawan tim terkuat di grup. Kami pernah melawan mereka dan melawan tim kuat lainnya dalam beberapa bulan terakhir, dan kami bermain dengan sangat baik,” ucap Ivankovic dengan optimisme.