Prediksi Liga Champions Antara Porto Kontra Chelsea – Skuad Thomas Tuchel akan melakoni laga tandang ke markas FC Porto, Estadio Ramon Sanchez. Kedua tim akan bertanding di leg pertama babak perempat final Liga Champions musim 2020-2021.
Perlu diketahui, laga antara FC Porto kontra Chelsea ini memang digelar di lokasi yang netral. Karena Pemerintah Portugal masih melarang semua pendatang, terutama dari Inggris untuk masuk ke wilayah mereka untuk kepentingan protokol kesehatan.
Di babak 16 besar sebelumnya, keduanya tampil cukup apik. Karena keduanya berhasil menyingkirkan tim besar yang bisa dibilang menjadi favorit juara. FC Porto berhasil menyingkirkan Juventus. Sedangkan Chelsea berhasil memulangkan Atletico Madrid.
FC Porto Kontra Chelsea, Uji Konsistensi Kedua Tim
Tercatat pertandingan antara FC Porto kontra Chelsea sudah terjadi sebanyak delapan kali di ajang Liga Champions. Dimana Chelsea berhasil menang lima kali, satu kali hasil imbang, dan dua kali FC Porto meraih kemenangan. Sedangkan di lima pertemuan terakhirnya, Chelsea berhasil empat kali menang dan satu kali kalah dari FC Porto.
FC Porto sendiri berhasil meraih empat kali menang dan satu kali kalah di lima laga terakhirnya di semua kompetisi. Yaitu menang 0-2 dari Gil Vicente, kalah 3-2 dari Juventus, menang 2-0 lawan Pacos Ferreira, menang 1-2 lawan Portimonense, dan menang 2-1 lawan Santa Clara.
Sedangkan Chelsea meraih tiga kali menang, satu kali hasil imbang, dan satu kali kalah di lima pertandingan terakhirnya di semua kompetisi. Yaitu menang 0-2 lawan Everton, imbang 0-0 lawan Leeds United, menang 2-0 lawan Atletico Madrid, menang 2-0 lawan Sheffield United, dan kalah 2-5 lawan West Brom.
FC Porto harus bermain terbuka untuk bisa menciptakan lebih banyak peluang untuk mencetak gol. Dan itu berarti Sergio Oliviera harus bermain dan tampil menyerang. Bermain sebagai tuan rumah, tidak akan berguna jika harus bermain bertahan.
Sang pelatih, Sergio Conceicao, juga harus lebih memikirkan bagaimana cara mencetak gol cepat. Karena gol cepat ini bisa meningkatkan moral dan motivasi para pemain. Gol cepat ini tentu akan meningkatkan kepercayaan diri para pemain. Sehingga para pemain bisa bermain dengan tenang dan kepala dingin sepanjang pertandingan.
Untuk bisa mengalahkan Chelsea, FC Porto juga harus bisa mendominasi lapangan dan lini tengah. Hal ini dimaksudkan agar para pemain Chelsea tidak bisa mengendalikan permainan melalui dominasinya di lini tengah.
Di laga antara FC Porto kontra Chelsea ini tim tuan rumah memiliki beberapa pemain kunci yang bisa menjadi andalan untuk mengalahkan Chelsea.
Ada Pepe yang memiliki peran sentra sebagai peminpin. Ia memiliki banyak pengalaman di ajang Liga Champions. Ia juga dipastikan akan membuat para penyerang Chelsea merasa frustasi dengan berbagai caranya untuk menjaga gawangnya agar tidak kebobolan.
Lalu ada Jesus Corona yang menjadi pemain yang memiliki assist paling banyak untuk FC Porto di ajang Liga Champions musim ini. Pemain Meksiko tersebut sudah berhasil mencetak dua assist.
Jesus Corona bisa dimainkan sebagai gelandang serang. Selain itu, Sergio Conceicao juga bisa memainkan Jesus Corona sebagai seorang striker murni. Peran yang diberikan oleh Jesus Corona ini memang sangat penting bagi lini serang FC Porto. Oleh karena itu, skuad Chelsea harus bisa meredam permainan Jesus Corona ini.
Zaidu Sanusi yang merupakan pemain asal Nigeria ini juga sudah tampil sebanyak delapan laga bersama FC Porto di Liga Champions musim ini. Dan sejak berada di fase grup, posisinya sebagai bek kiri.
Selain tangguh menjaga sisi kiri, ia juga kerap naik ke atas untuk membantu penyerangan. Tentu permainannya membantu menyerang dari sisi kiri akan merepotkan lini belakang Chelsea.
Sergio Oliviera sudah berhasil mencetak lima gol untuk FC Porto di ajang Liga Champions musim ini. Torehan ini juga membuatnya menjadi pencetak gol terbanyak untuk FC Porto di Liga Champions.
Ia juga merupakan pemain Portugal yang sebenarnya berposisi sebagai gelandang serang. Ia juga kerap dimainkan sebagai penyerang ketika Sergio Conceicao memainkan formasi 4-3-3.
Lalu ada Moussa Marega yang akan menjadi ujung tombak di laga FC Porto kontra Chelsea. Ia merupakan salah satu pemain FC Porto yang pandai membuka ruang dan menciptakan peluang. Sehingga tentu lini belakang Chelsea akan sangat kesulitan untuk menjaganya.