Pertandingan antara Bayer Leverkusen dan Newcastle pada matchday keenam league phase Liga Champions 2025/2026 menjadi salah satu duel yang paling menarik perhatian. Laga yang digelar di BayArena pada Kamis, 11 Desember 2025, pukul 03.00 WIB ini bakal menentukan langkah kedua tim dalam upaya menembus posisi delapan besar fase liga. Yang paling penting, selisih poin yang sangat tipis membuat pertandingan ini tidak hanya bernilai tiga poin, tetapi juga bernilai moral untuk mempertahankan harapan melaju lebih jauh di kompetisi.
Leverkusen saat ini duduk di posisi ke-17 dengan raihan delapan poin. Mereka hanya berjarak dua poin dari Sporting Lisbon yang menempati peringkat kedelapan. Because itu, kemenangan menjadi kebutuhan mutlak bagi tim asuhan Kasper Hjulmand. Di sisi lain, Newcastle berada satu langkah lebih baik di peringkat ke-11 dengan sembilan poin. Meskipun begitu, posisi mereka juga rawan digeser jika pulang tanpa hasil positif. Oleh karena itu, tekanan besar menunggu The Magpies di Jerman.
Leverkusen Masih Tergantung Momentum
Leverkusen sempat berada di puncak performa saat berhasil menumbangkan Manchester City 2-0 pada 25 November. Mereka mencetak dua gol dari dua tembakan tepat sasaran, dengan Mark Flekken tampil sebagai pahlawan berkat sembilan penyelamatan. Hasil itu membuat Leverkusen meraih dua kemenangan beruntun di Liga Champions.
Namun, kestabilan itu tidak bertahan lama. Mereka kemudian kalah dua kali dalam tiga pertandingan terakhir, termasuk tumbang 0-2 dari Augsburg. Kekalahan itu menjadi momen pertama dalam tujuh pertandingan terakhir ketika mereka gagal mencetak gol. Karena itu, Leverkusen harus cepat memulihkan konsistensi agar tidak kehilangan peluang di fase liga.
Selain itu, performa lini serang Leverkusen mulai dipertanyakan. Pemain seperti Malik Tillman dan Patrick Schick harus menunjukkan ketajaman sejak menit awal jika ingin keluar dari tekanan. The Werkself tidak boleh membuang peluang sekecil apa pun, terutama karena pertandingan kali ini menjadi titik krusial untuk menjaga asa menuju delapan besar.
Newcastle Mengalami Kendala Kreativitas
Newcastle datang ke pertandingan ini dengan situasi yang cukup rumit. Mereka sempat unggul cepat atas Marseille pada 25 November, tetapi justru kalah 1-2 setelah kehilangan kontrol permainan. Lebih dari itu, Newcastle tidak mampu menembak tepat sasaran setelah gol Harvey Barnes, yang menandakan hilangnya kreativitas di lini depan.
Stagnasi juga terlihat di Premier League. Mereka berada di posisi ke-12 dengan 22 poin, hanya sedikit lebih baik daripada musim sebelumnya. Eddie Howe memahami bahwa timnya memerlukan peningkatan besar dalam serangan dan organisasi permainan. Besides that, beberapa pemain inti masih berjuang menemukan performa terbaik, seperti Joelinton dan Sandro Tonali.
Namun, Newcastle memiliki modal kepercayaan diri dari kemenangan 2-1 atas Burnley dan hasil imbang 2-2 melawan Tottenham. Mereka terlihat lebih stabil dalam bertahan, meski inkonsistensi dalam penyelesaian akhir tetap menjadi masalah utama.
Prediksi Susunan Pemain: Siapa yang Jadi Penentu?
Leverkusen (3-4-3):
Flekken; Andrich, Bade, Tapsoba; Arthur, Maza, Garcia, Grimaldo; Tillman, Schick, Poku.
Newcastle (4-3-3):
Ramsdale; Livramento, Schar, Thiaw, Burn; Guimaraes, Tonali, Joelinton; Murphy, Gordon, Barnes.
Susunan pemain Leverkusen terlihat cukup kuat, tetapi kabar mengenai kondisi Alejandro Grimaldo menjadi perhatian besar. Jika ia absen seperti akhir pekan lalu, konstruksi serangan Leverkusen dapat terganggu. Grimaldo merupakan motor penting dalam distribusi bola dan progresi serangan, sehingga absennya membuka celah besar bagi Newcastle.
Di kubu Newcastle, Eddie Howe diprediksi tetap mengandalkan kombinasi Gordon–Barnes di lini depan. Mereka memiliki kecepatan untuk mengeksploitasi ruang yang ditinggalkan pemain sayap Leverkusen. Selain itu, peran Bruno Guimaraes dalam menjaga tempo permainan akan sangat penting.
Statistik Pertemuan dan Performa Terakhir
Dua pertemuan sebelumnya pada 2003 dimenangkan Newcastle dengan skor identik 3-1. Walaupun pertemuan itu sudah sangat lama, sejarah tersebut memberi sedikit kepercayaan diri bagi The Magpies.
Dalam lima laga terakhir, Leverkusen mencatat dua kemenangan dan tiga kekalahan. Sementara Newcastle meraih tiga kemenangan, satu hasil imbang, dan satu kekalahan. Karena itu, kedua tim memiliki modal yang relatif seimbang menjelang duel penting ini.
Prediksi Skor: Laga Ketat dengan Minim Ruang
Atmosfer laga diprediksi berlangsung sangat hati-hati karena kedua tim tidak ingin kehilangan momentum. Leverkusen memiliki modal dua clean sheet beruntun di Liga Champions, sedangkan Newcastle menunjukkan peningkatan dalam disiplin bertahan.
Dengan kondisi tersebut, pertandingan kemungkinan berjalan ketat dan tensi tinggi. Peluang terbuka bagi kedua tim, tetapi efektivitas penyelesaian akan menjadi pembeda.
Prediksi skor akhir: Leverkusen 1–1 Newcastle.
