Sunday, October 26, 2025
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga IndonesiaPrediksi BRI Super League: Bhayangkara FC vs Persijap Jepara 27 Oktober 2025

Prediksi BRI Super League: Bhayangkara FC vs Persijap Jepara 27 Oktober 2025

Bhayangkara FC akan menjamu Persijap Jepara pada pekan ke-10 BRI Super League 2025/2026 di Stadion Sumpah Pemuda, Senin (27/10/2025) pukul 15.30 WIB. Laga ini diprediksi berlangsung ketat, terutama karena kedua tim memiliki motivasi besar untuk memperbaiki posisi di klasemen. Selain itu, pertandingan ini juga menjadi momentum penting bagi Bhayangkara untuk menjaga tren positif mereka setelah tampil lebih stabil dalam beberapa pekan terakhir.

Bhayangkara FC: Tren Positif yang Perlu Dipertahankan

Performa Bhayangkara FC memang belum sepenuhnya konsisten, tetapi grafik permainan mereka menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan. Dalam lima laga terakhir, The Guardian hanya sekali menelan kekalahan dan kini menempati peringkat ke-10 dengan 11 poin dari delapan pertandingan. Hasil tersebut memperlihatkan bahwa skuad asuhan Paul Munster mulai menemukan ritme permainan yang diinginkan.

- Advertisement -
asia9QQ

Kemenangan tipis 1-0 atas Semen Padang di pekan sebelumnya menjadi bukti bahwa pertahanan Bhayangkara masih menjadi kekuatan utama. Mereka baru kebobolan lima gol sepanjang musim ini, menjadikan lini belakang sebagai salah satu yang terbaik di liga. Meski demikian, produktivitas gol masih menjadi pekerjaan rumah besar. Dari delapan pertandingan, Bhayangkara baru mencetak enam gol.

Selain itu, Paul Munster tampaknya masih berusaha menemukan kombinasi ideal di lini depan. Dendy Sulistyawan tetap menjadi pilihan utama sebagai penyerang tunggal, didukung oleh Ginanjar Wahyu, Wahyu Subo, dan Sani Rizki di lini kedua. Kreativitas dari Moises Gaucho serta kontrol tempo permainan Lautaro Belleggia di lini tengah akan menjadi kunci serangan Bhayangkara.

Persijap Jepara: Butuh Kebangkitan Setelah Tren Negatif

Di sisi lain, Persijap Jepara tengah berada dalam periode sulit. Setelah tampil menjanjikan di awal musim, performa mereka menurun drastis dengan tiga kekalahan beruntun. Lebih buruk lagi, dalam tiga pertandingan tersebut, mereka selalu kebobolan dua gol. Situasi ini memperlihatkan adanya masalah serius di sektor pertahanan yang belum juga terselesaikan.

Pelatih Mario Lemos kini berada dalam tekanan besar untuk segera memperbaiki performa timnya. Absennya kapten sekaligus gelandang bertahan Wahyudi Hamisi akibat kartu merah menjadi pukulan berat. Kehilangan pemain yang berperan sebagai filter utama di depan lini belakang tentu berdampak pada keseimbangan permainan Persijap.

Meskipun demikian, harapan tetap terbuka. Rosalvo Junior dan Carlos Franca masih menjadi andalan di lini depan. Mereka memiliki kemampuan mencetak gol dari peluang kecil, dan kecepatan Indra Arya di sisi sayap bisa menjadi senjata utama untuk memecah pertahanan kokoh Bhayangkara.

Rekor Pertemuan: Bhayangkara Masih Dominan

Jika melihat catatan pertemuan, Bhayangkara jauh lebih superior dibanding Persijap. Dalam lima pertemuan terakhir di semua ajang, Bhayangkara memenangkan tiga laga dan dua sisanya berakhir imbang. Lebih mengesankan lagi, mereka mencetak sembilan gol tanpa sekali pun kebobolan. Dominasi tersebut tentu menjadi modal berharga menjelang duel kali ini.

Namun, setiap pertandingan memiliki ceritanya sendiri. Persijap tentu bertekad memutus tren buruk dan membalas kekalahan musim lalu. Selain itu, tekanan untuk segera keluar dari papan bawah bisa menjadi motivasi tambahan bagi Laskar Kalinyamat untuk tampil lebih agresif sejak awal laga.

Analisis Taktik dan Prediksi Jalannya Pertandingan

Secara taktik, Bhayangkara diprediksi tetap mengandalkan formasi 4-2-3-1 dengan pressing tinggi di lini tengah. Strategi ini memungkinkan mereka menutup ruang gerak gelandang lawan dan memaksa Persijap melakukan kesalahan umpan. Karena itu, peran Lautaro Belleggia dan Moises Gaucho akan sangat vital dalam menjaga keseimbangan antara bertahan dan menyerang.

Sementara itu, Persijap kemungkinan besar juga akan menggunakan skema serupa, tetapi dengan fokus pada serangan balik cepat. Rodrigo Moura di bawah mistar gawang akan menjadi tumpuan utama dalam menahan tekanan tuan rumah. Di lini tengah, Rizki Hidayat dan Elvis Sakyi diharapkan bisa memutus aliran bola Bhayangkara sebelum masuk ke area berbahaya.

Pertandingan diprediksi berjalan dengan tempo sedang, di mana Bhayangkara lebih banyak menguasai bola dan Persijap menunggu momen untuk menyerang balik. Karena sama-sama memiliki pertahanan solid namun lini depan yang belum terlalu tajam, peluang besar kemungkinan datang dari bola mati atau kesalahan kecil di lini belakang.

Prediksi Akhir dan Kesimpulan

Melihat keseimbangan kedua tim, Bhayangkara FC tampak lebih siap menghadapi laga ini. Mereka memiliki catatan pertahanan yang baik, dukungan moral dari hasil positif sebelumnya, serta keuntungan bermain di kandang sendiri. Sebaliknya, absennya Wahyudi Hamisi akan sangat berpengaruh terhadap permainan Persijap yang membutuhkan sosok pemimpin di lapangan.

Oleh karena itu, Bhayangkara FC diprediksi akan memenangkan laga ini dengan skor tipis 1-0. Kemenangan ini bisa menjadi langkah penting bagi The Guardian untuk mendekati papan atas klasemen, sementara Persijap harus segera berbenah agar tidak semakin terpuruk di kompetisi yang semakin ketat.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments