Thursday, November 21, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga IndonesiaPiala Presiden 2024 Dapat Dana 48 Miliar untuk Mulai Turnamen: Berapa Hadiah...

Piala Presiden 2024 Dapat Dana 48 Miliar untuk Mulai Turnamen: Berapa Hadiah Juara?

Ketua Steering Committee (SC) Piala Presiden 2024, Maruarar Sirait, mengungkapkan bahwa pihaknya telah berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 48 miliar untuk turnamen pramusim tersebut. Menurutnya, jumlah ini masih berpotensi bertambah seiring mendekatnya tanggal pelaksanaan.

PSSI akan menggelar Piala Presiden 2024 mulai tanggal 19 Juli 2024, dengan pembukaan di Bandung, Jawa Barat. Turnamen ini akan diikuti oleh delapan tim Liga 1, termasuk Persib Bandung, Madura United, Borneo FC Samarinda, Bali United, Persis Solo, Persija Jakarta, PSM Makassar, dan Arema FC.

- Advertisement -
asia9QQ

“Menurut saya, langkah yang diambil oleh Ketua Umum PSSI, Pak Erick Thohir, harus dijaga agar tidak terganggu dengan cara yang tidak etis,” ujar Maruarar kepada wartawan di SCTV Tower, Senayan, Jakarta Pusat, pada hari Senin (7/15).

“Kami juga dengan rendah hati melaporkan bahwa berkat dukungan dari panitia dan Emtek Group, kami berhasil menjalankan Piala Presiden tanpa bergantung pada APBN, APBD, atau BUMN.”

“Dari laporan yang saya terima, saat ini kami telah mengumpulkan dana sebesar Rp 48 miliar dari iklan dan sponsor yang telah bergabung,” tambahnya.

Rincian Hadiah dan Match Fee

Juara Piala Presiden 2024 bakal mendapatkan hadiah sebesar Rp 5 miliar. Selain itu, ada juga match fee yang diberikan kepada tim berdasarkan hasil pertandingan mereka. Tim yang memenangkan pertandingan akan mendapatkan Rp 350 juta, jika seri Rp 250 juta, dan jika kalah tetap mendapatkan Rp 150 juta.

“Saya juga pastikan tidak akan berhenti di angka tersebut, harus terus berjalan supaya Piala Presiden bisa makin dipercaya oleh stakeholder yang ada,” tutur Ara, panggilan Maruarar.

Komitmen Terhadap Pengembangan Sepak Bola Indonesia

“Ini mudah-mudahan naik, dan saya rasa belum ada turnamen sepak bola yang dapat hadiah 5 miliar dalam dua minggu. Kompetisi main satu tahun, hadiahnya cuma Rp 2,5 miliar. Tapi mudah-mudahan kompetisi juga ke depannya lebih baik lagi,” imbuhnya.

Dengan persiapan matang dan dukungan penuh dari Emtek Group, Piala Presiden 2024 diharapkan dapat menjadi ajang pramusim yang sukses dan meriah, memberikan hiburan sekaligus meningkatkan kualitas sepak bola nasional.

Model Transparansi Penyelenggaraan Ajang Olahraga Indonesia

Ketua Pelaksana Piala Presiden 2024, Maruarar Sirait, memberikan pernyataan mengenai turnamen pramusim yang akan dihelat sebelum dimulainya musim kompetisi 2024/2025. Menurut Ara, sapaan akrab Maruarar Sirait, turnamen ini bukan sekadar ajang persiapan bagi klub-klub Liga 1, melainkan juga sebagai percontohan penyelenggaraan ajang olahraga di Indonesia, khususnya dalam hal transparansi.

Membangun Industri Olahraga dengan Dana Swasta

Ara menegaskan bahwa seluruh pendanaan Piala Presiden 2024 berasal dari sponsor dan sektor swasta, tanpa mengandalkan dana dari BUMN, APBN, maupun APBD.

“Nanti, tidak ada uang dari BUMN, APBN, maupun juga dari APBD,” kata Ara. “Semuanya dari sponsor, dari swasta murni. Karena kita membangun industri olahraga.”

Pernyataan ini menunjukkan komitmen kuat panitia penyelenggara untuk menciptakan ekosistem olahraga yang sehat dan mandiri di Indonesia, dengan melibatkan pihak swasta dalam pembiayaan turnamen.

Audit oleh PricewaterhouseCoopers (PwC)

Dalam upaya memastikan transparansi keuangan, Ara menyebutkan bahwa laporan keuangan Piala Presiden 2024 akan diaudit oleh PricewaterhouseCoopers (PwC), salah satu firma akuntansi dan audit internasional terkemuka.

“Ini agar Indonesia akan makin dipercaya oleh dunia dalam bidang olahraga,” tuturnya.

Langkah ini diambil untuk meningkatkan kredibilitas dan kepercayaan dunia terhadap penyelenggaraan ajang olahraga di Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa pengelolaan keuangan dilakukan secara profesional dan transparan.

Bebas dari Matchfixing dan Menjunjung Sportivitas

Selain transparan soal penyelenggaraan, Ara memastikan bahwa turnamen ini bakal berlangsung bersih. Ia menjamin tak akan ada matchfixing dalam gelaran turnamen ini.

“Tidak ada pengaturan skor. Kemudian juga soal sportivitas,” ujar Ara. “Kami mohon dukungannya untuk keamanan supaya ini menjadi suatu acara olahraga yang bisa jadi contoh yang baik dan benar bagi sepak bola Indonesia ke depan,” sambungnya.

Ara menekankan pentingnya dukungan dari berbagai pihak untuk menjaga integritas turnamen. Ini memastikan bahwa semua pertandingan berjalan dengan fair play dan menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas.

Buah Kepercayaan Terhadap Sepak Bola Indonesia

Lebih lanjut, Ara mengaku tak sulit untuk mencari sponsor bagi Piala Presiden. Pasalnya, banyak pihak yang menaruh kepercayaan terhadap sepak bola Indonesia saat ini.

“Ini kepercayaan dari sponsornya. Nggak susah kalau dipercaya dan transparan. Dengan itu, sponsor juga datang,” papar Ara.

Ara juga menegaskan bahwa dukungan dari pemerintah dan pihak swasta sangat luar biasa. “Kita sudah sampai ke sini berkat arahan Pak Jokowi dan juga Pak Erick (Ketua Umum PSSI, Erick Thohir). Jadi dukungan dari swasta luar biasa,” ia menandaskan.

Dengan persiapan matang dan dukungan penuh dari Emtek Group serta berbagai sponsor. Piala Presiden 2024 diharapkan dapat menjadi ajang pramusim yang sukses dan meriah. Turnamen ini tidak hanya memberikan hiburan bagi para penggemar sepak bola. Tetapi juga mendorong peningkatan kualitas sepak bola nasional dan memperkuat industri olahraga di Indonesia.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments