Pesepakbola top jebolan akademi Paris Saint-Germain selama ini kiprahnya tidak perlu diragukan lagi. PSG menjadi klub terbesar di Eropa dan memiliki kekuatan besar. Pasalnya klub itu di dukung para pemain berkualitas yang sudah lama malang melintang di dunia sepak bola.
Selain itu juga ada pemain baru bertalenta hebat. Semenjak PSG dibeli oleh Qatar Sports Investments tahun 2011 silam, kini Les Parisiens berubah menjadi klub terkaya di dunia. Tak heran jika mereka sering kali mendatangkan pemain bintang berharga fantastis lewat bursa transfer musim panas maupun dingin.
Meski PSG gemar mendatangkan pemain dari kancah domestik juga Eropa, akan tetapi mereka juga sering mencetak lulusan berkualitas lewat akademi milik mereka sendiri. Bahkan produk akademi Paris Saint-Germain kini menjadi pilar penting bagi klub yang dibelanya.
Lalu siapa saja pesepakbola top jebolan akademi Paris Saint-Germain? Berikut ini penjelasannya.
Deretan Pesepakbola Top Jebolan Akademi Paris Saint-Germain
Nicolas Anelka
Nicolas Anelka ternyata pernah menimba ilmu di akademi Paris Saint-Germain tahun 1995-1996. Striker asal Prancis tersebut sudah banyak makan asam garam bermain dengan klub Eropa. Tercatat Anelka pernah membela Arsenal, Real Madrid, Chelsea, Liverpool juga Juventus.
Anelka berhasil masuk ke tim senior dan berlaga 10 kali di seluruh ajang. Setelah itu ia kembali ke PSG dan menjadi pilar utama tahun 2000 hingga 2002. Musim 2015, Anelka memutuskan untuk gantung sepatu setelah tampil lebih dari 700 laga bersama klub serta timnas. Sementara jumlah trofi yang berhasil ia kumpulkan mencapai 15 buah.
Adrien Rabiot
Adrien Rabiot merupakan salah satu pemain Juventus di Seri A. Siapa sangka ternyata ia merupakan pesepakbola top jebolan akademi Paris Saint-Germain. Tahun 2010 hingga 2012, Rabiot menjadi salah satu anak didik di sekolah bola tersebut. Ia pun mendapat kesempatan membela tim senior tahun 2012 hingga 2019.
Saat itu Rabiot menempati posisi sebagai gelandang yang berlaga di 224 pertandingan seluruh kompetisi dan sudah menyumbangkan 24 gol serta 14 assist. Musim 2019, ia memutuskan berlabuh ke Juventus.
Sejauh ini ia sudah tampil di 76 laga dan sukses mengantongi 4 gol serta 3 assist. Koleksi trofi Rabiot lumayan banyak yakni mencapai 22 trofi, 20 diantaranya ia peroleh saat masih membela PSG.
Ferland Mendy
Pesepakbola top jebolan akademi Paris Saint-Germain berikutnya ialah Ferland Mendy. Ia menimba ilmu di akademi tersebut cukup lama yakni selama 8 tahun dari 2004 hingga 2012. Setelah itu Mendy memutuskan pindah ke akademi Le Havre. Tahun 2013, ia pun dinyatakan lolos ke tim senior Le Havre.
Setelah itu Mendy direkrut Lyon sebelum akhirnya kini menjadi pemain Real Madrid sejak 2019. Tampil bersama Real Madrid, Mendy sukses menjadi pemain andalan sebagai bek kiri. Ia turut berperan memenangkan gelar La Liga dan Piala Super Spanyol musim lalu.
Sejauh ini Mendy telah turun di 37 laga seluruh level kompetisi dan menyumbangkan dua gol.
Kingsley Coman
Kingsley Coman juga masuk dalam daftar pesepakbola top jebolan akademi Paris Saint-Germain. Winger berkebangsaan Prancis itu lulus dari akademi PSG tahun 2013. Tercatat ia menimba ilmu di akademi Les Parisiens selama 9 musim. Akan tetapi saat tampil bersama tim senior, Coman tidak bertahan lama.
Hanya satu musim saja dan hanya empat kali tampil. Meski hanya sekejab, Coman telah mendapat 4 trofi bersama PSG. Setelah itu ia pun keluar dan bergabung dengan Juventus kurang lebih selama tiga musim. Saat ini Coman menjadi pilar Bayern Munchen sejak 2017 lalu.
Sukses bergabung bersama klub raksasa, ia berhasil mengoleksi 23 trofi di usianya yang kini baru 24 tahun. Statistik miliknya mencapai 228 laga dengan koleksi 41 gol dan 50 assist seluruh level kompetisi.
Presnel Kimpembe
Presnel Kimpembe tergabung di akademi PSG selama 8 musim. Sejak 2014 hingga sekarang ia masih setia membela Les Parisiens dan telah tampil di 174 ajang. Jumlah raihan trofi miliknya bersama PSG mencapai 18 buah.
Berkat penampilannya yang konsisten, musim ini pesepakbola top jebolan akademi Paris Saint-Germain tersebut berpeluang meraih trofi Liga Champions untuk pertama kali mengingat skuadnya telah sampai di babak semifinal.
Beberapa nama diatas terbukti memiliki kemampuan yang mumpuni. Ini tidak lain karena pernah di gembleng di akademi Paris Saint Germain.