Casemiro menunjukkan performa yang mengecewakan dalam pertandingan Manchester United melawan Liverpool pada pekan ketiga Premier League, yang berlangsung pada Minggu, 1 September 2024. Dalam laga yang digelar di Old Trafford, Casemiro mendapatkan penilaian yang sangat rendah, yakni 1 dari 10, atas kontribusinya di lapangan.
Meskipun bermain di kandang sendiri, Manchester United mengalami kekalahan telak dengan skor 0-3. Liverpool berhasil mencetak gol melalui Luis Diaz, yang menyarangkan dua gol, dan Mohamed Salah, yang menambahkan gol ketiga. Pertandingan ini menyoroti ketidakmampuan Manchester United untuk menghadapi tekanan yang diberikan oleh tim tamu.
Casemiro yang menjadi salah satu pemain inti dalam formasi Erik ten Hag, tidak mampu menunjukkan performa terbaiknya. Kesalahan-kesalahan yang dilakukan Casemiro berakibat langsung pada dua gol pertama Liverpool. Kecerobohannya dalam penguasaan bola menyebabkan Liverpool memanfaatkan peluang tersebut untuk melakukan serangan balik yang berujung pada gol-gol tersebut.
Menanggapi performa buruk Casemiro, Erik ten Hag melakukan perubahan taktis dengan memasukkan Toby Collyer pada awal babak kedua. Pergantian ini menjadi indikator jelas mengenai penilaian negatif terhadap performa Casemiro di babak pertama.
Simak selengkapnya di bawah ini.
Casemiro Tampil Buruk, Dapat Nilai 1 dari 10
Casemiro mendapatkan nilai terendah, yaitu 1 dari 10, dari Samuel Luckhurst, jurnalis Manchester Evening News. Luckhurst memberikan kritik tajam terhadap performa gelandang asal Brasil tersebut. Menurut Luckhurst, penampilan Casemiro di babak pertama adalah salah satu yang terburuk yang pernah terlihat di Old Trafford.
“Ini adalah salah satu penampilan terburuk dari pemain United di babak pertama di Old Trafford. Casemiro bertanggung jawab atas kedua gol Liverpool dan bermain dengan buruk. Dia dikeluarkan dari lapangan pada babak pertama,” tulis Luckhurst dalam laporannya.
Tidak hanya Casemiro, Kobbie Mainoo dan Bruno Fernandes juga mendapatkan penilaian rendah dari Luckhurst, masing-masing dengan nilai 3. Kedua pemain ini, bersama dengan Casemiro, dianggap tidak mampu memenuhi ekspektasi dalam pertandingan krusial tersebut.
Erik ten Hag mengubah strategi dengan memasukkan Toby Collyer di babak kedua, menggantikan Casemiro, sebagai respons terhadap performa buruk tersebut. Keputusan ini menunjukkan betapa seriusnya masalah yang dihadapi Casemiro, yang berimbas pada perubahan taktik oleh pelatih.
Apakah Casemiro Masih Menjadi Versi Terbaiknya Seperti di Real Madrid?
Casemiro dikenal sebagai salah satu gelandang terbaik dunia selama masa jayaannya di Real Madrid, di mana ia berhasil membangun reputasi sebagai pemain kunci dengan kemampuan defensif dan distribusi bola yang unggul. Namun, performa Casemiro di Manchester United (MU) belakangan ini, terutama dalam 12 bulan terakhir, menunjukkan penurunan signifikan.
Setelah pindah dari Real Madrid ke Manchester United, Casemiro diharapkan membawa kualitas yang sama. Namun, dalam beberapa bulan terakhir, performanya menurun drastis. Terutama dalam pertandingan melawan Liverpool pada 1 September 2024, Casemiro mendapat penilaian buruk dan dianggap sebagai salah satu penyebab kekalahan telak MU. Penampilannya yang tidak konsisten dan sering membuat kesalahan telah memicu kekhawatiran di kalangan penggemar dan analis sepak bola.
Meskipun banyak kritik diarahkan kepada Casemiro, manajer Manchester United, Erik ten Hag, tetap menunjukkan dukungan penuh terhadap gelandang Brasil tersebut. Ten Hag percaya bahwa Casemiro masih memiliki potensi untuk kembali ke performa terbaiknya dan memberikan kontribusi signifikan bagi tim.
“Kita semua telah melihat momen-momen hebat darinya. Casemiro akan menunjukkan itu lagi dan bangkit kembali. Saya yakin dia akan terus berkontribusi untuk tim ini,” ujar Erik ten Hag. Keyakinan ini mencerminkan harapan pelatih bahwa Casemiro bisa mengatasi tantangan saat ini dan kembali ke bentuk permainan yang mengesankan seperti saat di Real Madrid.
Peringkat 14 di Premier League
Manchester United saat ini berada di posisi ke-14 dalam klasemen sementara Premier League setelah menjalani tiga pertandingan. Dari tiga laga tersebut, Manchester United hanya berhasil meraih satu kemenangan dan menelan dua kekalahan, tanpa hasil seri. Tim ini mencetak total 2 gol tetapi kebobolan 5 gol, menghasilkan selisih gol negatif sebesar -3.
Dengan total poin 3 dari kemungkinan 9 poin, performa Manchester United di awal musim ini kurang memuaskan, terlihat dari kekalahan berturut-turut dalam dua pertandingan terakhir.
Tabel Klasemen Sementara Premier League 2024/2025
# | Nama Klub | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | Kebobolan | Selisih | Total Poin |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Manchester City | 3 | 3 | 0 | 0 | 9 | 2 | 7 | 9 |
2 | Liverpool | 3 | 3 | 0 | 0 | 7 | 0 | 7 | 9 |
3 | Brighton & Hove Albion | 3 | 2 | 1 | 0 | 6 | 2 | 4 | 7 |
4 | Arsenal | 3 | 2 | 1 | 0 | 5 | 1 | 4 | 7 |
5 | Newcastle United | 3 | 2 | 1 | 0 | 4 | 2 | 2 | 7 |
6 | Brentford | 3 | 2 | 0 | 1 | 5 | 4 | 1 | 6 |
7 | Aston Villa | 3 | 2 | 0 | 1 | 4 | 4 | 0 | 6 |
8 | AFC Bournemouth | 3 | 1 | 2 | 0 | 5 | 4 | 1 | 5 |
9 | Nottingham Forest | 3 | 1 | 2 | 0 | 3 | 2 | 1 | 5 |
10 | Tottenham Hotspur | 3 | 1 | 1 | 1 | 6 | 3 | 3 | 4 |
11 | Chelsea | 3 | 1 | 1 | 1 | 7 | 5 | 2 | 4 |
12 | Fulham | 3 | 1 | 1 | 1 | 3 | 3 | 0 | 4 |
13 | West Ham United | 3 | 1 | 0 | 2 | 4 | 5 | -1 | 3 |
14 | Manchester United | 3 | 1 | 0 | 2 | 2 | 5 | -3 | 3 |
15 | Leicester City | 3 | 0 | 1 | 2 | 3 | 5 | -2 | 1 |
16 | Crystal Palace | 3 | 0 | 1 | 2 | 2 | 5 | -3 | 1 |
17 | Ipswich Town | 3 | 0 | 1 | 2 | 2 | 7 | -5 | 1 |
18 | Wolverhampton Wanderers | 3 | 0 | 1 | 2 | 3 | 9 | -6 | 1 |
19 | Southampton | 3 | 0 | 0 | 3 | 1 | 5 | -4 | 0 |
20 | Everton | 3 | 0 | 0 | 3 | 2 | 10 | -8 | 0 |