5 Pemain Sepak Bola yang mendapat status Pangeran. Termasuk dalam pemain naturalisasi Timnas Indonesia, berikut ini adalah lima pemain sepak bola yang bergelar sebagai pangeran alias pemain ‘darah biru’. Sepak bola adalah termasuk olahraga yang paling digemari semua orang di seluruh dunia. semua orang dari berbagai latar belakang, bisa bermain maupun berkarier menjadi pesepak bola profesional.
Sosok Pemain Timnas Indonesia Berdarah Bangsawan
Banyak yang beredar kisah orang tidak mampu secara ekonomi, lalu terus berjuang keras hingga menjadi pemain Timnas, dan bahkan menjadi pemain sepak bola handal kelas dunia.
Di sisi lain, juga banyak pula sosok bangsawan maupun keturunan ‘darah biru’ yang mencoba olahraga beregu yang satu ini, sehingga terjun menjadi pemain sepak bola profesional yang handal.
Daftar 5 Pemain Sepak Bola yang berstatus Pangeran
Berikut rangkuman lima pesepak bola kelas dunia yang berdarah bangsawan hingga berstatus pangeran.
David Alaba
David Alaba, adalah pemain bertahan andalan Real Madrid dan Timnas Austria yang memiliki latar belakang yang bikin geleng-geleng kepala. Sang ayah, George, adalah putra mahkota dari kerajaan Ogun, Nigeria. Status bangsawan itu yang membuat dia disekolahkan di Austria.
George sang ayah kemudian bertemu sang istri yang berkebangsaan Filipina, ketika ia berada di Austria. Sang ayah pun juga memutuskan untuk menetap di Austria dan menjadi pemusik terkenal. Sang ayah memberi kebebasan untuk David Alaba, sehingga ia justru banting setir menjadi pesepak bola handal kelas dunia.
Silsilah keluarga yang cukup unik, dari sang ayah yang berasal dari Kerajaan Ogun di Nigeria, dan sang ibu yang berasal dari Filipina, sementara sang anak David Alaba malah justru banting setir ditunjuk sebagai kapten Timnas Austria.
Dele Alli
Dele Alli, adalah mantan gelandang Tottenham Hotspur yang kini memakai seragam Everton, rupanya juga memiliki silsilah yang sangat unik, sekaligus kisah masa kecil yang sangat menyentuh.
Konon cerita, Dele Alli adalah pangeran dari suku Yuruba, Nigeria, dari silsilah sang ayah. Namun sayangnya, kedua orang tuanya bercerai ketika ia masih berusia tiga tahun.
Ketika sang ayah pindah ke Amerika, Dele Alli merasa tidak nyaman dan memutuskan untuk kembali ke asuhan ibunya di Inggris.
Namun, situasi yang tidak mendukung membuat ia harus dititipkan di panti asuhan. Saat menginjak remaja, Dele Alli diasuh oleh orang tua angkat. Semenjak saat itu, Alli pun mendapatkan fasilitas sepak bola yang sangat baik dan bahkan terpilih menjadi pemain di Timnas Inggris.
Massimo Luongo
Seorang mantan pemain Tottenham Hotspur lainnya, kali ini juga ada Massimo Luongo dari Australia, yang juga mengaku memiliki silsilah bangsawan di Indonesia, tepatnya berada di Nusa Tenggara.
Diketahui bahwa Massimo Corey Luongo adalah keturunan dari pasangan Mario Luongo dan Ira. Sang ayah yang berasal dari Brasil, sementara Ira sang ibu adalah putri dari Sultan Bima dan Dompu.
Massimo Corey Luongo diketahui lahir pada tanggal 25 September 1992 di Sydney, sehingga ia ikut membela Timnas Australia.
Jordi Amat
Adalah calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Jordi Amat rupanya juga memiliki darah biru keturunan dari salah satu kerajaan di Sulawesi Utara.
Pemain sepak bola yang sebelumnya berkarier di Liga Belgia itu diketahui pernah menunjukkan dokumen. Dokumen yang menuliskan bahwa ia adalah keturunan dari Raja MD Kansil, dari Kerajaan Siau.
Jordi Amat juga pernah berkata pada beberapa waktu yang lalu bahwa Neneknya dilahirkan di Makassar. Dan Ibu dari nenek saya berasal dari Siau, dan sang ayah yang tidak lain juga moyangnya adalah M.D Kansil, yang berasal dari Banda Neira Maluku
Faiq Bolkiah
Faiq Bolkiah, adalah pemain Brunei Darussalam yang dulu pernah menimba ilmu sepak bola di Chelsea dan Leicester City, saat ini juga diklaim sebagai pesepak bola terkaya di dunia.
Namun bukan tanpa alasan, itu dikarenakan Faiq Bolkiah adalah keponakan dari Sultan Brunei. Hal itu yang membuatnya memiliki ‘privilege’ untuk bermain di tim luar negeri, terutama di tim Eropa.
Faiq Bolkiah juga pernah membela salah satu tim Portugal, Maritimo, dan kini Faiq memperkuat klub Thailand, Chonburi. Faiq Bolkiah juga memegang jabatan sebagai kapten Timnas Brunei.