Rencana Chelsea untuk memulangkan Tino Livramento tampaknya sulit terwujud. Pemain muda yang lahir dari akademi Chelsea ini menolak untuk kembali ke klub yang pernah membesarkannya.
Setelah meninggalkan Chelsea pada tahun 2021, Livramento memulai petualangannya di luar klub dengan bergabung bersama Southampton. Di sana, ia mendapatkan kesempatan debut di tim senior dan menunjukkan potensi yang menjanjikan.
Namun sayangnya, Southampton mengalami degradasi pada musim 2022/2023. Hal ini membuka peluang bagi Livramento untuk mencari klub baru. Selain Chelsea, klub lain seperti Newcastle siap untuk “menyelamatkan” karier pemain berusia 20 tahun ini. Menurut laporan dari Daily Mail, Livramento lebih memilih untuk bergabung dengan The Magpies.
Mencari Waktu Bermain
Keputusan Livramento ini bisa dimengerti dengan baik. Ia mencari kesempatan bermain yang cukup di klub barunya nanti, dan Newcastle dapat memberikan jaminan tersebut. Saat ini, hanya ada Kieran Trippier yang menjadi pilihan utama untuk posisi bek kanan di Newcastle.
Livramento bisa menjadi pilihan rotasi yang baik untuk pemain berusia 32 tahun tersebut. Terlebih lagi, Newcastle dijadwalkan akan bermain di Liga Champions musim depan, dan kedalaman skuat di setiap posisi menjadi hal yang penting untuk dipertahankan.
Di sisi lain, di Chelsea, persaingan di posisi bek kanan terlalu ketat bagi Livramento. Saat ini, Reece James menjadi pilihan utama di posisi tersebut, dan Chelsea juga telah mendatangkan bek kanan lainnya, yaitu Malo Gusto dari Lyon. Oleh karena itu, Livramento merasa bahwa pindah kembali ke Chelsea bukanlah pilihan yang bijak untuk saat ini, meskipun ia merupakan produk dari akademi Chelsea itu sendiri.
Namun, meskipun Livramento memilih untuk tidak kembali ke Chelsea, klub London tersebut masih mendapatkan keuntungan dalam proses perburuan pemain muda ini. Saat menjualnya pada tahun 2021, Chelsea memasukkan klausul pembelian kembali (buy-back) dengan harga 40 juta Poundsterling.
Hal ini memberikan opsi bagi Chelsea untuk membeli kembali Livramento di masa depan. Namun, harga tersebut terlalu mahal untuk seorang Livramento yang nilai pasarnya saat ini masih berada di sekitar 21,4 juta Poundsterling.
Dengan demikian, Livramento berusaha mencari klub baru yang bisa memberikan kesempatan bermain yang cukup dan kemajuan dalam karier sepak bola profesionalnya. Sementara itu, Chelsea tetap memiliki opsi untuk membeli kembali Livramento di masa depan dengan memperhatikan perkembangan dan performanya di klub barunya.
Tino Livramento
Tino Livramento adalah seorang pemain sepak bola muda yang berasal dari Inggris. Ia lahir pada tanggal 9 September 2002. Livramento memulai karier sepak bola profesionalnya di akademi Chelsea, salah satu akademi terkemuka di Inggris. Sejak usia muda, bakat dan potensi Livramento telah terlihat jelas, sehingga ia mendapatkan banyak perhatian dari para pelatih dan pengamat sepak bola.
Sebagai seorang bek kanan, Livramento memiliki kecepatan, keuletan, dan kualitas teknis yang luar biasa. Ia memiliki kemampuan untuk melewati lawan-lawannya dengan mudah dan memberikan umpan-umpan akurat ke rekan-rekannya. Livramento juga memiliki naluri bertahan yang baik, mampu membaca pergerakan lawan dengan baik dan menghentikan serangan lawan.
Bersinar Bersama Southampton
Pada tahun 2021, Livramento memutuskan untuk meninggalkan Chelsea dan mencari tantangan baru di Southampton. Pada musim pertamanya bersama Southampton, ia berhasil membuat debut di tim senior dan menunjukkan performa yang mengesankan.
Livramento tampil dengan percaya diri dan berani, menghadapi pemain-pemain berpengalaman dengan kepandaian yang luar biasa. Ia juga memiliki ketangguhan fisik yang memungkinkannya untuk bertahan dengan baik dalam duel-duel fisik.
Kepindahan Livramento ke Southampton memberikan kesempatan baginya untuk terus berkembang dan mendapatkan pengalaman bermain di level yang lebih tinggi. Ia memiliki keinginan yang kuat untuk terus meningkatkan kemampuannya dan mencapai potensi maksimalnya sebagai seorang pemain profesional. Livramento memiliki mentalitas yang baik, disiplin dalam berlatih, dan semangat yang tinggi dalam mencapai tujuannya.
Pilihan Livramento untuk tidak kembali ke Chelsea saat ini mungkin didasari oleh ambisi untuk mencari kesempatan bermain yang lebih banyak di klub baru. Ia ingin terus berkembang sebagai pemain dan meraih sukses dalam karier sepak bola profesionalnya. Dalam perjalanan karier selanjutnya, Livramento akan terus diawasi oleh klub-klub lain yang tertarik dengan bakat dan potensinya.