Raksasa Serie A AC Milan dikabarkan tengah mencoba mempertimbangkan untuk memboyong gelandang muda milik klub Brugge, Charles de Ketelaere.
Milan sedang sibuk mencari pemain lini depan baru sejak musim lalu. Mereka sebenarnya sudah berhasil
mendatangkan Olivier Giroud. Ada juga pemain muda yakni Marko Lazetic. Tapi Giroud sudah menua sementara
Lazetic masih terlalu hijau. Sejumlah nama penyerang pun masuk bidikan AC Milan. Dari Sassuolo misalnya,
ada Domenico Berardi dan Gianluca Scamacca. Kali ini Milan akan mencoba lagi peruntungan mendatangkan pemain lain.
Milan Serius Mencoba Pertimbangkan De Ketelaere
AC Milan sebelumnya juga pernah dikaitkan dengan Charles De Ketelaere. Namun kemudian nama pemain berusia
21 tahun tersebut menghilang begitu saja ditelan gosip-gosip yang lain. Namun nama pemain Belgia itu sekarang
muncul lagi. Bahkan Milan disebut serius mempertimbangkan memboyong De Ketelaere. Laporan itu menyebut
langkah Milan ini tak lepas dari hasil laporan pemandu bakat alis scout mereka di Belgia. Scout mereka tak lain
adalah mantan gelandang mereka sendiri yakni Ibrahim Ba. Ia terus mengamati perkembangan De Ketelaere dan
memberikan laporan yang memuaskan terkait performa sang pemain serba bisa tersebut. De Ketelaere sendiri akan
sangat membantu Milan. Selain bisa bermain sebagai gelandang serang, ia bisa bermain sebagai penyerang tengah.
Hal tersebut tak lepas dari keunggulan fisik yang dimilikinya. Ia memiliki tinggi badan mencapai 192cm.
Musim ini ia tampil dalam 49 pertandingan di semua ajang kompetisi. Ia menghasilkan 18 gol dan 10 assist.
Selain Charles de Ketelaere, AC Milan juga dikaitkan dengan pemain Belgia lainnya sebelumnya. Ia adalah Divock Origi.
Ia akan angkat kaki dari Liverpool setelah kontraknya berakhir pada musim panas 2022 nanti.
Milan bisa memboyongnya dengan gratis. Origi pun disebut sudah menyepakati kontrak yang disodorkan Milan.
Ia akan dibayar sekitar empat juta euro per musim dengan kontrak berdurasi empat tahun.
Klub yang Akan Dituju Mbappe Adalah AC Milan Jika Bermain di Italia
Penyerang PSG Kylian Mbappe mengatakan jika ia mendapat kesempatan bermain di Italia maka satu-satunya klub
yang ingin ia perkuat adalah AC Milan. Mbappe baru saja mengakhiri saga kontraknya. Ia memilih bertahan di PSG.
Padahal sebelumnya ia sempat enggan teken kontrak baru di PSG. Ia juga sempat disebut bakal merapat ke Real
Madrid. Mbappe meneken kontrak baru berdurasi tiga tahun di PSG. Kabarnya ia diberi sejumlah hak istimewa agar
bersedia bertahan di Parc des Princes. Kylian Mbappe sekarang masih berusia 23 tahun.
Artinya jika ia menghabiskan kontraknya di PSG, ia masih akan berusia 26 tahun. Jadi ia masih punya cukup waktu
untuk gabung klub lain, seperti Real Madrid. Namun Mbappe juga mengatakan ia tak menutup kans untuk gabung
dengan klub yang ia dukung sejak lama, AC Milan. Mbappe mengatakan ikatan dirinya dengan Milan sangat spesial.
Pengasuh dirinya adalah orang Italia dan ia menghabiskan banyak waktu bersama keluarganya, mereka semua
mendukung Milan. Berkat mereka, Mbappe menonton banyak pertandingan Milan dan ia menjadi penggemarnya.
Mbappe hanya memberi selamat ke Rossoneri
Mbappe sering berkata jika dirinya pernah bermain di Italia, itu hanya di Milan. Jika ia mengatakan sesuatu yang
berbeda, mereka akan membunuh Mbappe. AC Milan sedang full senyum sekarang ini. Sebab mereka baru saja
memenangkan Scudetto. Ini adalah gelar pertama AC Milan sejak tahun 2011 silam. Kylian Mbappe pun tak lupa
untuk mengucapkan selamat pada Zlatan Ibrahimovic dkk. Kylian Mbappe mengatakan selain bercanda, ia hanya
bisa memberi selamat kepada Rossoneri, ia punya banyak teman Prancis dan Ibrahimovic, seorang legenda yang
sangat ia hormati. Kylian Mbappe sebelumnya juga sempat berbicara soal keputusannya batal ke Real Madrid.
Ia mengaku bertahan di PSG karena tertarik gabung proyek baru klub tersebut. Mbappe menegaskan untuk
meninggalkan negaranya seperti itu, ada sisi sentimental ini. Proyek telah berubah. Klub telah mengubah banyak hal
secara sportif dan Mbappe pikir ceritanya belum berakhir. Pemain muda asal Perancis tersebut masih
mempertimbangkan untuk pergi dan meninggalkan klub Paris Saint Gemain.