Lionel Messi cetak brace ke gawang New England Revolution saat Inter Miami mencatat kemenangan 2-1 di laga lanjutan Major League Soccer (MLS) yang digelar di Gillette Stadium, Kamis (10/7/2025) waktu Indonesia. Penampilan gemilang Messi di babak pertama memastikan tiga poin penting bagi skuad asuhan Gerardo Martino.
Kemenangan ini menegaskan posisi Inter Miami sebagai salah satu tim terkuat di musim reguler MLS 2025. Dengan hasil tersebut, mereka memperpanjang rekor tak terkalahkan menjadi lima pertandingan, termasuk empat kemenangan beruntun. Performa apik ini memperbesar peluang Miami untuk mengakhiri musim di posisi puncak klasemen Wilayah Timur.
Di sisi lain, New England Revolution terus terpuruk. Tim tuan rumah belum meraih kemenangan dalam lima laga terakhir. Meskipun sempat memperkecil kedudukan di akhir pertandingan, mereka gagal menyamakan skor dan harus kembali kehilangan poin di kandang sendiri.
Namun, sorotan utama malam itu tetap tertuju pada Lionel Messi. Meski telah berusia 38 tahun, sang megabintang Argentina menunjukkan bahwa ia belum habis. Dengan dua gol di laga ini, Messi mencatat rekor baru yang belum pernah dicapai pemain lain di MLS.
Brace Empat Kali Beruntun: Messi Pecahkan Rekor MLS
Lionel Messi mencetak dua gol ke gawang New England Revolution, menjadikannya pemain pertama dalam sejarah Major League Soccer yang mencetak brace dalam empat laga berturut-turut. Sebuah pencapaian luar biasa yang mempertegas dominasinya di liga Amerika Serikat.
Gol pertama Messi terjadi di menit ke-27. Kesalahan bek New England, Tanner Beason, membuat bola jatuh di kaki Messi yang langsung menyambar dengan sepakan voli keras. Bola tak mampu dihalau kiper Aljaz Ivacic, dan Inter Miami unggul 1-0.
Tak sampai sepuluh menit kemudian, Messi kembali mencatatkan namanya di papan skor. Berawal dari umpan mendatar Sergio Busquets dari tengah lapangan, Messi melepas tembakan dari sisi luar kotak penalti yang kembali menjebol gawang tuan rumah di menit ke-38.
Dengan gol-gol tersebut, Messi berhasil menjaga tren positif performanya usai Inter Miami tersingkir dari Piala Dunia Antarklub 2025. Ia menjawab kekecewaan itu dengan performa luar biasa di kompetisi domestik.
Messi Terus Tajam, Produktivitas Tak Terbendung
Dengan tambahan dua gol tersebut, Lionel Messi kini telah mengoleksi 14 gol dari 15 pertandingan di MLS musim 2025. Ia juga mencatat 7 assist, menegaskan kontribusinya tidak hanya sebagai pencetak gol, tapi juga kreator serangan utama Inter Miami.
Messi kini hanya tertinggal dua gol dari Sam Surridge, striker Nashville SC, yang memimpin daftar pencetak gol terbanyak liga. Melihat performa Messi yang tengah on fire, peluang menyalip Surridge dalam waktu dekat sangat terbuka.
Selain Messi, kinerja kiper Oscar Ustari patut diapresiasi. Ia melakukan lima penyelamatan penting, termasuk menahan tendangan jarak dekat Carles Gil dan Gustavo Bou. Tanpa penampilan gemilang Ustari, hasil akhir bisa jadi berbeda.
New England Bangkit Terlambat, Messi Tetap Penentu
Meski tertinggal dua gol di babak pertama, New England Revolution tidak menyerah. Mereka meningkatkan tekanan di babak kedua dan bermain lebih agresif. Gol balasan akhirnya datang di menit ke-80 lewat tendangan akurat Carles Gil setelah menerima umpan pendek dari Borrero.
Namun, waktu yang tersisa terlalu singkat. Inter Miami bertahan dengan rapi, sementara New England gagal menciptakan peluang bersih lainnya. Hanya ada satu tembakan tepat sasaran yang berhasil menguji Oscar Ustari setelah gol balasan.
Kiper Aljaz Ivacic sendiri tidak menghadapi banyak ancaman setelah jeda, karena Miami lebih banyak fokus bertahan. Namun, dua gol Messi di babak pertama sudah cukup untuk membungkam stadion dan mengunci kemenangan.
Statistik dan Masa Depan Messi di MLS
Secara statistik, Lionel Messi menunjukkan performa luar biasa musim ini. Selain 14 gol dan 7 assist dalam 15 laga, ia juga memimpin liga dalam hal kontribusi langsung terhadap gol timnya. Jika tren ini berlanjut, ia bisa menyamai bahkan melampaui rekor gol terbanyak dalam satu musim yang dipegang oleh Carlos Vela (34 gol pada 2019).
Inter Miami pun merasakan dampak positif langsung dari Messi. Kehadirannya memberi dorongan performa bagi pemain lain seperti Luis Suarez, Busquets, dan Diego Gómez yang ikut terlibat aktif dalam kemenangan tim.
Di sisi lain, spekulasi masa depan Messi masih terus berhembus. Kontraknya bersama Inter Miami akan berakhir pada akhir 2025, dan beberapa klub dari Arab Saudi dikabarkan tertarik memboyongnya. Namun, selama masih mengenakan seragam Miami, Messi jelas masih menjadi pemain paling menentukan di MLS.
){kind=link}