Chelsea telah memberikan jaminan kepada Romelu Lukaku bahwa klub akan menyambutnya kembali dengan antusias di musim mendatang.
Pemain internasional Belgia tersebut mengalami paruh musim yang produktif bersama Inter Milan, termasuk membantu klub meraih gelar Coppa Italia yang bergengsi.
Lukaku juga bermain di final Liga Champions melawan Manchester City, meskipun Inter harus menerima kekalahan 1-0.
Chelsea Berikan Kesempatan Kedua
Menurut laporan dari The Mail, Chelsea siap memberikan kesempatan kedua kepada Lukaku untuk membuktikan kualitasnya di bawah asuhan manajer baru, Mauricio Pochettino.
Kemungkinan besar, Lukaku akan menjadi satu-satunya penyerang utama Chelsea musim depan, terutama mengingat kemungkinan Pierre-Emerick Aubameyang akan meninggalkan klub pada periode pra-musim.
Pochettino mungkin akan memaksimalkan peran Lukaku karena tekanan dari pihak manajemen Chelsea untuk berhemat dalam bursa transfer musim panas ini.
Daripada membeli dua striker baru, Chelsea merekomendasikan kepada Pochettino untuk mengambil yang terbaik dari Lukaku dan mengembangkan potensinya.
Selama masa peminjamannya di Inter musim lalu, Lukaku tampil dalam 37 pertandingan dan mencetak 14 gol. Performa tersebut dianggap positif, dan Chelsea berharap Pochettino dapat membantu mengasah kembali keterampilan sang penyerang agar bersinar kembali musim depan.
Sudah Negosiasi Kontrak Dengan Al-Hilal
Dalam sebuah pengungkapan eksklusif, salah satu pemberitaan mengkonfirmasi bahwa Romelu Lukaku telah menerima tawaran resmi dari Al-Hilal. Hal tersebut berarti ia memiliki peluang untuk mengikuti jejak Cristiano Ronaldo ke Arab Saudi.
Romelu Lukaku, striker Chelsea yang menghabiskan musim 2022/23 sebagai pemain pinjaman di Inter Milan, telah terbang ke Arab Saudi pada hari Senin waktu setempat untuk bertemu dengan petinggi Al-Hilal. Klub raksasa Saudi tersebut telah menawarkan kontrak selama dua tahun kepada penyerang asal Belgia ini, dengan nilai total mencapai €50 juta!
Saat ini, Lukaku dijadwalkan untuk kembali ke klub induknya, Stamford Bridge, setelah masa peminjamannya berakhir di Inter. Hal ini dikarenakan Inter dilaporkan tidak memiliki dana yang cukup untuk mempermanenkan statusnya. Meskipun begitu, hubungan antara Lukaku dan Chelsea sempat memburuk setelah sang pemain memberikan wawancara tanpa izin pada Desember 2021, di mana ia secara terbuka mengkritik pelatih Chelsea saat itu, Thomas Tuchel, dan menyatakan keinginannya untuk kembali ke Inter meskipun pada waktu itu dia adalah pemain termahal dalam sejarah klub.
Situasinya semakin rumit karena Lukaku menginginkan kembali ke Inter, meskipun pelatih baru Chelsea, Mauricio Pochettino, dilaporkan bersedia memberinya kesempatan kedua di London Barat.
Sekarang, menurut informasi yang diperoleh mengkonfirmasi bahwa Lukaku terbuka untuk bergabung dengan Al-Hilal. Namun, pemain berusia 30 tahun tersebut akan berusaha untuk bernegosiasi gaji yang lebih tinggi, karena ia menginginkan kompensasi yang setara jika harus meninggalkan sepak bola di Eropa.
Al-Hilal akan harus melakukan negosiasi langsung dengan Chelsea jika ingin memperoleh Lukaku. Chelsea telah membuka pintu untuk melepaskannya karena mereka ingin merampingkan skuad dan mengumpulkan dana untuk menyambut musim baru, namun mereka akan menuntut biaya transfer di atas €50 juta.
Statistik musim 2022/2023
Romelu Lukaku menunjukkan penampilan yang mengesankan bersama Inter Milan selama musim 2022/2023 di berbagai kompetisi. Berikut adalah statistiknya:
Serie A:
- Jumlah Gol: 10
- Jumlah Assist: 6
- Jumlah Laga: 25
Liga Champions:
- Jumlah Gol: 3
- Kontribusi dalam membantu Inter Milan mencapai status Runner-up di Liga Champions musim 2022/2023. Meskipun akhirnya mereka kalah dengan skor 1-0 dari Manchester City.
Piala Italia:
- Jumlah Gol: 1
- Lukaku mencetak 1 gol dalam perjalanan Inter Milan di Piala Italia.
Liga Eropa:
- Jumlah Gol: 7
- Lukaku mencatatkan 7 gol dalam 6 laga di Liga Eropa.
Statistik Lukaku tersebut menunjukkan penampilan yang konsisten dan produktif sepanjang musim. Dengan 10 gol dan 6 assist dalam 25 laga di Serie A, Lukaku terbukti menjadi ancaman yang nyata di lini serang Inter Milan. Di Liga Champions, meskipun Inter Milan kalah dalam pertandingan final, Lukaku tetap berperan penting dengan kontribusinya yang mencakup 3 gol. Di Piala Italia, ia juga memberikan kontribusi dengan mencetak 1 gol, sementara di Liga Eropa, Lukaku menunjukkan ketajamannya dengan mencetak 7 gol dalam 6 laga.
Performa Lukaku yang impresif dalam mencetak gol dan membantu timnya di berbagai kompetisi. Hal tersebut memberikan dampak positif dalam perjalanan Inter Milan pada musim 2022/2023.