Marcus Rashford merasa kecewa lantaran hasil pertandingan antara Manchester United kontra Barcelona pada Jumat 17/2 dini hari WIB berjalan imbang. Skor pertandingan tersebut adalah 2-2 dimana Setan Merah berhasil memimpin di awal laga.
Rashford mengatakan bahwa pertandingan yang menghasilkan skor imbang tersebut terasa seperti kekalahan bagi timnya. Penyerang Setan Merah tersebut berhasil mendominasi permainan dengan berperan krusial untuk hasil imbang 2-2 tersebut.
Walaupun demikian, ia tetap merasa kecewa lantaran MU tak dapat memperoleh kemenangan atas Barca. Hasil tersebut membuat penyerang Manchester United itu merasa tidak puas dan ingin memberikan lebih ketika leg kedua nanti.
Ia mengatakan bahwa sangat berharap untuk MU menang pada leg kedua, itu lantaran hasil pada leg pertama dinilai tidak memuaskan untuk dirinya dan tim.
Pada laga tersebut, Marcus Rashford berhasil mencetak gol penyeimbang timnya setelah dua menit Barcelona memimpin di leg pertama play-off Liga Europa di Camp Nou.
Penyerang Setan Merah itupun juga memberikan penampilan yang sangat baik dan membuat kedudukan MU di laga tersebut menjadi semakin dominan. Ia kemudian mengirim bola ke area berbahaya Barcelona di mana Jules Kounde akhirnya membobol gawangnya sendiri.
Walaupun demikian, nyatanya hasil skor 2-1 pada pertengahan babak kedua tidak membuat Barcelona kalah. Barca menyamakan kedudukan menjadi 2-2 pada menit ke 76′ melalui Rapinha.
Dengan hasil demikian, Rashford merasa timnya seharusnya mampu mendapatkan kemenangan, dan dia tidak menyukai hasil akhir laga tersebut.
“Rasanya seperti kalah. Kami melakukan dengan baik untuk kembali ke permainan, tetap tenang dan rapi,” ujar Rashford pada media.
Barcelona adalah tim papan atas dan sulit dikalahkan
Marcus Rashford memberikan tanggapan usai laga tersebut berakhir. Ia menyatakan bahwa Barcelona memang merupakan tim papan atas yang sulit dikalahkan.
“Kami berusaha menciptakan peluang dan kami mencetak dua gol cepat, kemudian merasa mengendalikan hasil, tapi mereka adalah tim papan atas dan berhasil menyamakan kedudukan,” ungkap penyerang MU tersebut.
Walaupun demikian, ia masih sangat berharap besar atas kemengan Manchester United di leg kedua nanti. Ia dan rekan setimnya akan berusaha maksimal dan membuat permainan yang lebih bagus lagi.
“Semoga leg kedua akan menjadi pertandingan bagus lagi dan kami bisa melangkah lebih jauh,” harapnya.
Sikap tersebut ia tunjukan dengan sangat baik dan jelas mampu meningkatkan rasa optimis dari timnya. Terlebih penyerang asuhan Erik Ten Hag tersebut dinilai telah lebih baik sejak tim Setan Merah di nahkodai oleh pelatih mereka saat ini.
Marcus Rashford keluhkan peran wasit
Rashford sendiri juga mengeluhkan peran wasit yang tidak memberikan hukuman pada pemain Barca Jules Kounde akibat menjatuhkan dirinya ketika skor masih 2-1.
Diketahui memang Jules Kounde melakukan pelanggaran pada Marcus Rashford pada permainan sedang didominasi oleh Setan Merah, dan sayangya wasit tidak memberikan hukuman.
Secara singkat, laga tersebut berjalan dengan sangat krusial dan permainan berjalan ketat. Tidak hanya pada pihak MU yang sangat memberikan tekanan pada Barcelona, namun Barca pun memberikan tekanan yang sangat berat untuk Setan Merah.
Laga itu berakhir dengan skor imbang, dimana jika saja pemain Barca tidak melakukan blunder, malah seharusnya Barcelona lah yang akan berpotensi untuk menang karena mampu membuat dua gol.
Tapi memang disayangkan, permainan apik dari kedua tim membuat laga berjalan semakin panjang. Leg kedua antara Barcelona vs Manchester United nanti di Liga Europa akan dilaksanakan pekan depan.
Jumat Pekan Depan adalah penentu
Leg kedua tersebut akan dipertandingkan di Old Trafford pada Jumat 25 Februari 2023 mendatang.
Pada laga itu, Manchester United harus mampu unggul jika ingin menyingkirkan Barcelona pada kejuaraan tersebut. Namun, jelas Barcelona bukanlah tim yang mudah untuk dikalahkan.
Barcelona sendiri saat ini sedang memimpin di puncak klasemen Liga Spanyol dengan membawahi Real Madrid. Saat ini Barca telah mengoleksi 56 poin pada peringkat satu La Liga.
Barcelona diprediksi akan kehilangan beberapa pemain kunci mereka dikarenakan Pedri dan Gavi berpotensi absen. Itu akibat hukuman kartu kuning untuk Pedri, dan Gavi yang terkena cedera paha.
