Friday, November 22, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga InggrisManchester United Berhasil Menang Besar

Manchester United Berhasil Menang Besar

Manchester United Berhasil Menang Besar – Bermain di kandang sendiri, Old Trafford, anak asuh Ole Gunnar Solskjaer tidak mengalami banyak kesulitan ketika menjamu Leeds United di laga lanjutan Liga Inggris.

Keduanya bertemu dan bertanding pada Minggu 20 Desember 2020 dengan akhir cerita Manchester United berhasil menang besar 6-2 di laga kali ini. Dengan hasil positif ini, Manchester United berhasil naik ke posisi 3 klasemen sementara Liga Inggris dengan 26 poin. Sedangkan Leeds United harus berada di posisi ke 14 dengan mengantongi 17 poin.

- Advertisement -
asia9QQ

Kisah Manis Manchester United Berhasil Menang Besar

Ole Gunnar Solskjaer yang kali ini memainkan Scott McTominay, ternyata membuahkan hasil positif. Belum ada lima menit berjalan, Scott McTominay sudah berhasil mencetak dua gol. Gol pertama berhasil dicetak di menit ke 2 setelah mendapatkan umpan dari Bruno Fernandes. Dan gol keduanya di menit ke 3 setelah mendapatkan umpan dari Anthony Martial, ia langsung melepaskan tembakan dari luar kotak penalti.

Di menit ke 20, Bruno Fernandes berhasil mencatatkan namanya di papan skor sekaligus membuat Manchester United semakin jauh dengan skor 3-0. Ia berhasil memanfaatkan bola muntahan blokiran dari Luke Ayling setelah Anthony Martial melepaskan tembakan.

Sudah unggul 3-0, Setan Merah masih terus menekan tim tamu dan tak mau mengendorkan serangannya. Di menit ke 37, Victor Lindelof berhasil mencetak gol untuk Setan Merah setelah mendapatkan umpan dari Anthony Martial. Papan skor berubah menjadi 4-0.

Menjelang babak pertama berakhir, Leeds United berhasil memperkecil ketertinggalan. Liam Cooper yang mendapat umpan dari Raphinha berhasil menyundul bola masuk ke gawang David de Gea. Skor berubah menjadi 4-1 di menit ke 41.

Di babak pertama saja, Manchester United berhasil menang besar. Tak mau terkena comeback Leeds United, Setan Merah terus menekan barisan pertahanan Leeds United sejak babak kedua dimulai.

Gol ke 5 Setan Merah akhirnya tercipta di menit ke 66. McTominay yang berhasil melepaskan umpan terobosan, Daniel James berhasil memanfaatkan peluang yang didapatkannya. Ia berhasil masuk ke dalam kotak penalti Leeds United dan melepaskan tembakan dan menaklukkan Illian Meslier. Papan skor menjadi 5-1.

Anthony Martial yang dijatuhkan di dalam kotak penalti, berujung menjadi hadiah penalti untuk Setan Merah. Bruno Fernandes yang menjadi eksekutor, berhasil memanfaatkannya untuk menambah skor menjadi 6-1 di menit ke 70.

Leeds United yang memanfaatkan serangan balik, berhasil mencetak gol di menit ke 73. Stuart Dallas yang mendapatkan peluang, berhasil melepaskan tembakan dari luar kotak penalti dan gagal dijangkau oleh David de Gea. Skor menjadi 6-2.

Hingga pertandingan berakhir, tidak ada lagi gol yang tercipta. Manchester United berhasil menang besar dengan skor akhir 6-2. Kemenangan ini sangat berarti, karena dengan tambahan tiga poin, mampu membawa Setan Merah merangkak naik ke papan atas klasemen sementara Liga Inggris.

Ditekan Kritik, Dijawab Kemenangan

Sang pelatih, Ole Gunnar Solskjaer, sempat memberikan kritik kepada para pemainnya. Ia beranggapan bahwa skuad Setan Merah selalu telat panas. Seperti yang terjadi di laga kontra Sheffield United. Dimana Setan Merah harus tertinggal lebih dulu setelah David Goldrick berhasil mencetak gol di menit ke 5, sebelum akhirnya memenangkan pertandingan.

Setelah mendapatkan kritikan seperti itu, para pemain Setan Merah berhasil membuktikannya dengan 2 gol cepat melalui Scott McTominay di menit ke 2 dan menit ke 3.

Sosok Bruno Fernandes juga selalu melekat di skuad Setan Merah. Sejak ia didatangkan pada musim lalu, kemenangan Setan Merah selalu mengandung unsur Bruno Fernandes di dalamnya. Di laga kali ini, Bruno Fernandes juga berhasil mencetak brace.

Catatan tersebut juga menambah koleksi gol Bruno Fernandes, dimana ia berhasil mencetak 20 gol di 20 pertandingan di semua kompetisi. Catatan yang sangat apik bagi pemain asal Portugal tersebut.

“Scott McTominay sudah seperti Paul Scholes dan Roy Keane yang menjadi satu tubuh,” puji Gary Neville, dilansir dari Mirror. Di musim ini, pemain 24 tahun tersebut memang sangat sulit mendapatkan kesempatan bermain karena ketatnya persaingan di lini tengah.

Di musim 2020-2021 ini, ia mendapatkan kesempatan bermain sebanyak 8 kali sebagai starter dari 13 pertandingan. Ia juga menjadi salah satu inspirator yang berhasil membawa Manchester United berhasil menang besar di laga kontra Leeds United.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments