Manchester United menghadapi situasi genting di lini depan menjelang bursa transfer Januari. Kegagalan Joshua Zirkzee memberikan dampak signifikan membuat kebutuhan striker baru semakin mendesak. Oleh karena itu, manajemen klub perlu bergerak cepat untuk menjaga konsistensi performa di Premier League.
Zirkzee mendapat kepercayaan sebagai starter dalam beberapa laga penting. Namun, kontribusinya belum mampu mengangkat efektivitas serangan United. Selain itu, kondisi Benjamin Sesko yang belum stabil pascacedera membuat opsi penyerang semakin terbatas.
Situasi tersebut menuntut solusi instan. United tidak bisa menunggu hingga akhir musim. Karena itu, beberapa nama penyerang mulai masuk radar sebagai opsi realistis pada jendela transfer Januari.
Serhou Guirassy, Mesin Gol Berpengalaman dari Bundesliga
Serhou Guirassy menjadi salah satu kandidat terkuat. United membutuhkan striker berpengalaman yang siap memberi dampak langsung. Profil Guirassy sesuai dengan kebutuhan tersebut karena konsistensinya dalam dua musim terakhir.
Penyerang asal Guinea itu tampil tajam bersama Stuttgart pada musim 2023/24 dengan 28 gol Bundesliga. Setelah pindah ke Borussia Dortmund, ia tetap produktif dengan mencetak 21 gol pada musim berikutnya. Total 38 gol di semua kompetisi menegaskan kualitasnya.
Pada musim ini, performanya memang sedikit menurun. Namun, sembilan gol dan empat assist dari 17 laga tetap menunjukkan kontribusi nyata. Klausul rilis 50 juta euro membuat transfernya relatif jelas secara mekanisme.
Yang terpenting, Guirassy tidak akan terganggu agenda Piala Afrika. Guinea gagal lolos, sehingga ia bisa langsung tersedia untuk United jika transfer terwujud.
Dusan Vlahovic, Opsi Bernilai dengan Harga Terjangkau
Nama Dusan Vlahovic juga masuk pertimbangan serius. Striker Juventus itu pernah dipandang sebagai salah satu talenta muda terbaik Eropa. Catatan 49 gol bersama Fiorentina menjadi alasan Juventus menebusnya dengan harga tinggi.
Meski performanya di Turin tidak selalu konsisten, produktivitasnya tetap terjaga. Vlahovic mencatat 64 gol dan 16 assist dalam 161 laga bersama Juventus. Angka tersebut menunjukkan efektivitas yang masih relevan.
Situasi kontrak menjadi faktor penting. Negosiasi perpanjangan berjalan buntu karena perbedaan soal gaji. Oleh karena itu, Juventus mempertimbangkan penjualan pada Januari.
United dikabarkan bisa memboyongnya dengan biaya sekitar 20 juta euro. Harga tersebut membuat Vlahovic menjadi opsi menarik, terutama untuk klub yang membutuhkan solusi cepat namun efisien.
Jean-Philippe Mateta, Striker Premier League yang Teruji
Manchester United mulai memprioritaskan pemain yang telah berpengalaman di Premier League. Pendekatan ini bertujuan meminimalkan risiko adaptasi. Jean-Philippe Mateta memenuhi kriteria tersebut.
Penyerang Crystal Palace itu menunjukkan perkembangan pesat dalam dua musim terakhir. Ia mencetak 16 gol pada musim 2023/24 dan menambah 14 gol pada musim berikutnya. Pada musim ini, Mateta kembali menyumbang enam gol liga.
Konsistensinya membuatnya menjadi andalan Palace. Namun, negosiasi kontrak baru dikabarkan tersendat. Permintaan gaji yang lebih tinggi menjadi kendala utama.
Situasi ini membuka peluang transfer. Palace dapat mempertimbangkan penjualan demi menghindari kehilangan gratis. Nilai sekitar 40 juta pounds diperkirakan cukup untuk membawanya ke Old Trafford.
Ivan Toney, Rekam Jejak Tajam dan Ambisi Kembali
Ivan Toney menawarkan pengalaman dan ketajaman yang sudah teruji. Ia pernah mencetak 36 gol dalam 83 laga Premier League bersama Brentford. Catatan tersebut menegaskan kualitasnya sebagai striker papan atas.
Setelah pindah ke Al Ahli, produktivitasnya tetap tinggi. Toney mencetak 41 gol dalam 61 laga dan membantu klub meraih Liga Champions Asia. Meski begitu, ambisinya kembali ke Premier League tetap kuat.
Minimnya menit bermain di timnas Inggris membuat Toney ingin kembali ke level tertinggi Eropa. Ia bahkan disebut siap memotong gaji demi memuluskan kepindahan.
Jika bergabung, Toney berpotensi bereuni dengan Bryan Mbeumo. Kolaborasi keduanya pernah terbukti efektif dan bisa menjadi nilai tambah bagi United.
Danny Welbeck, Opsi Pengalaman dan Kedalaman Skuad
Danny Welbeck menjadi opsi berbeda namun menarik. Lulusan akademi United ini memiliki ikatan emosional dengan klub. Ia mencetak 29 gol dalam 142 laga sebelum meninggalkan Old Trafford.
Cedera sempat menghambat kariernya. Namun, Welbeck bangkit bersama Brighton dan tampil konsisten. Ia mencetak 10 gol musim lalu dan tujuh gol dalam 12 laga musim ini.
Kontraknya akan berakhir pada akhir musim. Kondisi tersebut membuka peluang transfer murah pada Januari. Selain itu, pengalamannya dinilai memberi nilai positif di ruang ganti.
Bagi United, Welbeck bisa menjadi solusi jangka pendek yang efektif. Keputusan akhir kini bergantung pada strategi klub menghadapi paruh kedua musim.






