Roazhon Park menjadi saksi pertempuran sengit antara tuan rumah Rennes dan AC Milan dalam duel leg kedua play-off fase gugur Liga Europa 2023/2024. Meskipun Rennes memenangkan pertandingan dengan skor 3-2, Milan tetap melangkah ke babak berikutnya dengan agregat 3-5, mengingat keunggulan mereka pada pertandingan leg pertama di San Siro dengan kemenangan 3-0.
Pertandingan yang berlangsung pada Jumat (23/2/2024) seharusnya menjadi tantangan mudah bagi Milan, namun Rennes tampil dengan semangat agresif di hadapan pendukungnya. Benjamin Bourigeaud menjadi bintang gemilang dalam pertandingan ini dengan mencetak hattrick untuk Rennes pada menit ke-11, 54, dan 68. Meskipun demikian, Rossoneri tidak tinggal diam dan memberikan perlawanan sengit.
Luka Jovic berhasil memperkecil ketertinggalan dengan mencetak gol pada menit ke-22, membawa harapan bagi Milan. Rafael Leao juga turut mencatatkan namanya di papan skor dengan gol pada menit ke-58. Meskipun Rennes memenangkan pertandingan, Milan tetap mampu mempertahankan keunggulan agregat.
Kekalahan ini tidak mengubah posisi Milan, yang tetap melangkah dengan percaya diri ke babak 16 besar Liga Europa 2023/2024. Meski pertandingan di Roazhon Park berjalan dengan dramatis, Milan berhasil memanfaatkan keunggulan yang mereka raih sebelumnya. Stefano Pioli dan skuadnya kini menanti dengan antusias untuk menghadapi tantangan selanjutnya dalam perjalanan menuju puncak kompetisi ini.
Bagi para penggemar Rossoneri, momen ini menjadi satu lagi bukti kekuatan dan konsistensi tim mereka dalam meraih kesuksesan di tingkat Eropa. Yuk, saksikan ulasan pertandingan selengkapnya untuk merasakan atmosfer dan peristiwa menarik dalam duel seru antara Rennes dan AC Milan.
Babak Pertama
Babak pertama pertandingan yang penuh gairah antara Rennes dan AC Milan memberikan sorotan atas tempo tinggi dan permainan ofensif yang diperlihatkan oleh kedua tim. Rennes, yang kalah 0-3 di leg pertama pekan lalu, tampil dengan tekad kuat untuk membalikkan keadaan di kandang sendiri.
Momen krusial datang pada menit ke-11 ketika Rennes berhasil membuka keunggulan. Santamaria mengatur serangan dengan membawa bola di luar kotak penalti dan mengirim umpan kepada Benjamin Bourigeaud di sisi kanan. Bourigeaud melepaskan tendangan mendatar yang mengarah ke sudut kiri bawah gawang yang tidak bisa dihentikan oleh kiper Milan, Mike Maignan. Gol tersebut menggetarkan jala dan membuat skor menjadi Rennes 1-0 Milan.
Namun, Milan segera memberikan respons cepat. Pada menit ke-22, serangan terkoordinasi dari sisi kiri melibatkan Theo Hernandez yang mengirimkan umpan silang ke tiang jauh, dan Luka Jovic dengan sigap menyambutnya dengan tembakan mendekatkan skor menjadi 1-1. Gol ini mengindikasikan ketajaman serangan Milan.
Pertandingan semakin terbuka setelah dua gol tersebut. Maignan, kiper Milan, dipaksa untuk melakukan penyelamatan penting pada menit ke-28 untuk mengamankan gawangnya. Meskipun Rennes lebih aktif menyerang, penyelesaian akhir mereka tidak selalu maksimal, menciptakan ketegangan dan antisipasi di lapangan.
Babak Kedua
Babak kedua pertandingan antara Rennes dan AC Milan menyajikan ketegangan dan dramatisme yang melibatkan serangkaian peristiwa penting.
Laga dimulai dengan tempo tinggi, dan Milan mendapatkan peluang pada menit ke-48, tetapi Steve Mandanda, kiper Rennes, mampu menghentikan ancaman tersebut. Kejadian menarik terjadi pada menit ke-52, ketika Rennes diberikan hadiah penalti setelah pelanggaran yang dilakukan oleh Simon Kjaer. Benjamin Bourigeaud maju sebagai algojo dan berhasil mencetak gol dengan tembakan ke sudut kanan bawah gawang, membuat skor menjadi Rennes 2-1 Milan. Meskipun Mike Maignan, kiper Milan, berhasil menebak arah bola, kecepatan tembakan Bourigeaud terlalu sulit untuk diatasi.
Milan segera memberikan respons cepat pada menit ke-58. Rafael Leao membawa bola dari lini tengah, melewati kotak penalti lawan, dan meskipun tembakannya pertama kali diblok oleh kiper, dia dengan cerdik memanfaatkan rebound untuk mencetak gol. Skor kembali imbang menjadi Rennes 2-2 Milan.
Pertandingan semakin dramatis ketika pada menit ke-63, Rennes kembali diberikan penalti setelah intervensi dari VAR. Bourigeaud, yang menjadi algojo kembali, berhasil mencetak gol dengan tembakan yang mirip dengan penalti sebelumnya. Skor menjadi Rennes 3-2 Milan.
Dengan keunggulan agregat 5-3 bagi Milan, Rossoneri kemudian mengubah ritme permainan mereka, bermain lebih defensif untuk mempertahankan keunggulan mereka. Meskipun Rennes berusaha dengan segala cara, termasuk beberapa serangan pada 10 menit terakhir, mereka tidak mampu menemukan gol tambahan. Skor akhir pertandingan ini adalah 3-2 untuk kemenangan Rennes, tetapi AC Milan tetap melangkah ke babak berikutnya dengan keunggulan agregat 5-3.
Susunan pemain
RENNES (4-3-3): Mandanda; Truffert, Theate, Omari, Doue (57′ Seidu); D. Doue (71′ Blas), Santamaria (57′ Matusiwa), Bourigeaud; Terrier (72′ I. Salah), Kalimuendo, Gouiri (84′ Yildirim)
Pelatih: J. Stephan
AC MILAN (4-2-3-1): Maignan; Theo, Gabbia, Kjaer, Florenzi (84′ Terracciano); Reijnders, Bennacer (61′ Loftus-Cheek); Leao (61′ Okafor), Musah (80′ Thiaw), Pulisic (61′ Chukwueze); Jovic
Pelatih: Stefano Pioli