Thursday, November 21, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga EuropaLiga Europa: Atalanta Sukses Sambung Jejak Parma

Liga Europa: Atalanta Sukses Sambung Jejak Parma

Pada Kamis, 23 Mei 2024, Atalanta meraih kemenangan gemilang atas Bayer Leverkusen di final Liga Europa 2023/2024. Pertandingan yang digelar di Aviva Stadium ini berakhir dengan skor 3-0 untuk kemenangan Atalanta.

Kemenangan Atalanta dipersembahkan oleh penampilan cemerlang Ademola Lookman. Pemain sayap asal Nigeria yang berusia 26 tahun ini mencetak hattrick yang mengesankan. Lookman mencetak gol pertamanya pada menit ke-12, kemudian menggandakan keunggulan timnya di menit ke-26, dan melengkapi hattricknya pada menit ke-75.

- Advertisement -
asia9QQ

Final ini menandai debut Atalanta di panggung final Liga Europa, dan mereka sukses membalikkan banyak prediksi. Sebelum pertandingan, Bayer Leverkusen dianggap sebagai favorit karena datang dengan catatan tak terkalahkan sepanjang musim. Namun, tim asuhan Gian Piero Gasperini menunjukkan performa luar biasa dengan menundukkan tim asuhan Xabi Alonso tanpa ampun.

Kemenangan ini tidak hanya memberikan Atalanta trofi mayor Eropa pertamanya, tetapi juga mengukir sejarah baru bagi klub Italia tersebut. Atalanta kini mengikuti jejak Parma sebagai salah satu tim Italia yang berhasil meraih kejayaan di kompetisi Eropa. Hasil ini menjadi momen bersejarah dan kebanggaan tersendiri bagi klub serta para penggemarnya.

Dengan kemenangan ini, Atalanta telah membuktikan bahwa mereka adalah kekuatan yang patut diperhitungkan di kancah sepak bola Eropa. Strategi jitu Gasperini dan penampilan gemilang Lookman menjadi kunci keberhasilan mereka di final yang tak terlupakan ini. Keberhasilan ini akan menjadi landasan kuat bagi Atalanta untuk terus berprestasi di masa depan.

Juara Sebelumnya dari Italia: Parma, UEFA Cup 1998/1999

Sebelum gemilangnya Atalanta di final Liga Europa musim ini, Parma adalah wakil terakhir Italia yang meraih kejayaan serupa. Kembali pada musim 1998/1999, Parma berhasil mengangkat trofi UEFA Cup setelah mengalahkan Marseille dalam final yang epik.

Pertandingan final tersebut, yang berlangsung pada tahun 1999, berakhir dengan skor mencolok 3-0 untuk kemenangan Parma, mirip dengan kemenangan Atalanta atas Leverkusen. Gol-gol yang mengantar Parma menuju puncak kejayaan itu dicetak oleh Hernan Crespo pada menit ke-25, Paolo Vanoli pada menit ke-36, dan Enrico Chiesa pada menit ke-55.

Kemenangan itu tidak hanya menjadi momentum bersejarah bagi Parma, tetapi juga mengukir kenangan indah bagi para penggemar klub serta sepak bola Italia secara keseluruhan. Saat itu, Parma menampilkan performa yang begitu mengesankan dan meraih penghargaan yang layak atas kerja keras dan dedikasi mereka dalam kompetisi tersebut.

Sekarang, dengan Atalanta menyusul jejak Parma dalam meraih gelar Liga Europa, kembali mengukuhkan dominasi Italia dalam kancah sepak bola Eropa. Kedua kemenangan ini menjadi bukti kuat akan kualitas dan potensi klub-klub Italia dalam bersaing di level internasional, serta menegaskan reputasi Serie A sebagai salah satu liga terkuat di dunia.

Ademola Lookman: Kunci Kemenangan Telak Atalanta atas Bayer Leverkusen

Jika ada satu penyebab yang dapat ditunjuk untuk kekalahan telak Bayer Leverkusen dari Atalanta dalam final Liga Europa, maka sosok yang paling mencolok adalah Ademola Lookman. Penyerang internasional Nigeria tersebut menjadi sosok yang tidak terbendung dengan memborong tiga gol kemenangan bagi Atalanta.

Kejelian Lookman dalam memanfaatkan momen dari sisi lapangan yang minim penjagaan membuatnya menjadi ancaman yang sulit dihentikan bagi pertahanan Bayer Leverkusen. Pada gol pertama, kemampuan Lookman untuk muncul dari blind side di tiang jauh memungkinkannya untuk dengan leluasa menerima umpan tarik yang brilian dari Davide Zappacosta, sebelum dengan dingin melepas tembakan yang mengecoh kiper lawan dan menjebol gawang.

Namun, kecerdasan taktis Lookman tidak berhenti di situ. Pada gol kedua, ia berhasil mengelabui satu pemain lawan sebelum melepaskan tembakan kaki kanan yang melengkung dengan sempurna ke pojok kanan gawang, tak terjangkau bagi kiper lawan, Matej Kovar.

Dan gol ketiganya? Sebuah karya dari kaki kiri yang tak kalah mematikan. Tembakan keras dari jarak yang cukup jauh tidak dapat dibendung oleh upaya Kovar, menandai penampilan gemilang Lookman yang mencetak hattrick dalam pertandingan yang penuh tekanan ini.

Daftar Juara Liga Europa

  1. Sevilla – 7 kali juara (2006, 2007, 2014, 2015, 2016, 2020, 2023)
  2. Inter Milan – 3 kali juara (1991, 1994, 1998)
  3. Liverpool – 3 kali juara (1973, 1976, 2001)
  4. Juventus – 3 kali juara (1977, 1990, 1993)
  5. Atletico Madrid – 3 kali juara (2010, 2012, 2018)
  6. Borussia Monchengladbach – 2 kali juara (1975, 1979)
  7. Tottenham – 2 kali juara (1972, 1984)
  8. Feyenoord – 2 kali juara (1974, 2002)
  9. Eintracht Frankfurt – 2 kali juara (1980, 2022)
  10. IFK Goteborg – 2 kali juara (1982, 1987)
  11. Real Madrid – 2 kali juara (1985, 1986)
  12. Parma – 2 kali juara (1995, 1999)
  13. Porto – 2 kali juara (2003, 2011)
  14. Chelsea – 2 kali juara (2013, 2019)
  15. Anderlecht – 1 kali juara (1983)
  16. Bayer Leverkusen – 1 kali juara (1988)
  17. Ajax Amsterdam – 1 kali juara (1992)
  18. Manchester United – 1 kali juara (2017)
  19. PSV Eindhoven – 1 kali juara (1978)
  20. Ipswich Town – 1 kali juara (1981)
  21. Napoli – 1 kali juara (1989)
  22. Bayern Munchen – 1 kali juara (1996)
  23. Schalke – 1 kali juara (1997)
  24. Galatasaray – 1 kali juara (2000)
  25. Valencia – 1 kali juara (2004)
  26. CSKA Moscow – 1 kali juara (2005)
  27. Zenit St Petersburg – 1 kali juara (2008)
  28. Shakhtar Donetsk – 1 kali juara (2009)
  29. Villarreal – 1 kali juara (2021)
  30. Atalanta – 1 kali juara (2024)
RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments