Lamine Yamal menjadi tonggak muda baru dari Barcelona untuk memberikan masa depan yang cerah bagi Blaugrana. Laga pekan ke-32 La Liga antara Barcelona dan Celta Vigo pada Sabtu (19/4) dini hari WIB menjadi saksi kebangkitan dramatis klub asal Catalonia. Bermain di Stadion Olimpic Lluís Companys, Barcelona menang 4-3 setelah sempat tertinggal 1-3. Di balik kemenangan ini, sosok Lamine Yamal layak mendapat sorotan utama atas kontribusinya yang luar biasa.
Meski Raphinha menjadi pahlawan lewat dua gol dan satu assist, peran Yamal tak bisa diabaikan. Remaja berusia 17 tahun tersebut mencetak assist penting yang menjadi titik balik permainan. Kontribusinya dalam laga itu semakin mempertegas statusnya sebagai salah satu playmaker paling berbahaya di Eropa saat ini.
Dampak Instan Lamine Yamal Setelah Masuk ke Lapangan
Pelatih Hansi Flick mengambil keputusan krusial dengan memasukkan Lamine Yamal dan Dani Olmo pada menit ke-59. Meski hanya berselang tiga menit setelah pergantian itu Barcelona kembali kebobolan, Yamal segera memberikan dampak positif.
Menit ke-68 menjadi momen penting. Lewat umpan akuratnya, Yamal memberikan assist kepada Raphinha yang langsung mengubah skor menjadi 2-3. Gol ini mengangkat semangat tim sekaligus membuka peluang untuk comeback.
Efek kehadiran Yamal terasa sangat signifikan. Dalam musim ini, ia telah mencatatkan 14 assist dari 29 pertandingan La Liga. Catatan tersebut menempatkannya di puncak daftar top assist liga, mengungguli rekan setimnya Raphinha dan juga Inaki Williams dari Athletic Bilbao.
Statistik Gemilang Lamine Yamal Musim Ini
Performa Lamine Yamal musim ini melampaui ekspektasi. Pada musim 2023/2024, ia mencatat tujuh gol dan sembilan assist. Kini, di musim 2024/2025, statistiknya melonjak tajam dengan torehan 14 gol dan 22 assist di semua kompetisi hingga 20 April 2025.
Berikut rincian statistik Lamine Yamal untuk Barcelona di berbagai ajang:
La Liga 2024/2025
-
Penampilan: 29
-
Gol: 6
-
Assist: 14
Liga Champions
-
Penampilan: 11
-
Gol: 4
-
Assist: 4
Copa del Rey
-
Penampilan: 4
-
Gol: 2
-
Assist: 4
Supercopa de Espana
-
Penampilan: 2
-
Gol: 2
-
Assist: –
Total assist Yamal kini menyentuh angka 22, menjadikannya salah satu pemberi assist terbanyak di Eropa. Capaian ini begitu luar biasa, terlebih mengingat usianya yang baru 17 tahun.
Pengakuan Lionel Messi: Yamal Salah Satu Pemain Terbaik Dunia
Legenda hidup sepak bola Argentina dan Barcelona, Lionel Messi, turut memberikan pujian kepada Lamine Yamal. Dalam wawancara bersama saluran YouTube Simplemente Futbol, Messi menyebut Yamal sebagai salah satu pemain terbaik dunia saat ini.
Menurut Messi, pencapaian Yamal sudah sangat luar biasa, termasuk keberhasilannya menjadi juara Eropa bersama Timnas Spanyol. Ia juga menyoroti betapa impresifnya Yamal di usia muda, serta kemampuannya memberi kontribusi besar secara konsisten.
“Dia baru 17 tahun dan masih akan terus berkembang. Tapi ia sudah menunjukkan kualitas luar biasa seperti yang saya lakukan dulu,” ujar Messi dalam wawancara tersebut.
Statistik Yamal di La Liga juga membuktikan komentar Messi. Ia memimpin kategori penting seperti umpan ke kotak penalti, umpan terobosan, dan aksi menciptakan peluang.
Pilar Masa Depan Barcelona Menuju Treble Winners
Barcelona saat ini masih bersaing di tiga kompetisi utama: La Liga, Liga Champions, dan Copa del Rey. Peran Lamine Yamal sangat vital dalam setiap pertandingan. Dengan kreativitas dan kecepatan yang ia miliki, Yamal membawa warna baru dalam permainan Barcelona.
Hansi Flick, pelatih yang baru menangani Barcelona musim ini, secara konsisten memberikan kepercayaan kepada Yamal. Ia menempatkannya sebagai salah satu pemain inti, terutama dalam laga-laga besar.
Potensi Lamine Yamal sangat besar. Dengan konsistensi dan pengalaman yang terus bertambah, ia bisa menjadi salah satu pemain terbaik dunia dalam waktu dekat. Barcelona pun menaruh harapan besar kepada sang wonderkid sebagai ujung tombak proyek jangka panjang mereka.
Jejak Karier dan Masa Depan Lamine Yamal
Sejak debutnya di tim utama Barcelona pada 2023, Lamine Yamal langsung menjadi sorotan. Bukan hanya di level klub, namun juga di Timnas Spanyol. Kepercayaan pelatih Luis de la Fuente terhadapnya terlihat dari menit bermain yang konsisten ia dapatkan.
Gelar Kopa Trophy dan Golden Boy pada tahun 2024 hanya menjadi permulaan dari karier yang diprediksi akan penuh prestasi. Saat ini, Yamal sudah menembus level elite dan menjadi salah satu pemain muda terbaik di Eropa, bahkan dunia.
Dalam beberapa tahun ke depan, ia digadang-gadang sebagai wajah baru dari proyek regenerasi Blaugrana. Apalagi, dengan kemungkinan hengkangnya beberapa pemain senior, Yamal akan mengambil peran lebih besar sebagai pemimpin permainan.