Kylian Mbappe Bawa Paris Saint Germain Mengalahkan Bayern Munchen – Hansi Flick patut kecewa setelah timnya dikalahkan oleh Paris Saint Germain di Allianz Arena. Keduanya dipertemukan kembali di leg pertama babak perempat final Liga Champions. Laga tersebut digelar pada Kamis 8 April 2021 dan berakhir dengan skor 2-3 untuk kemenangan Paris Saint Germain.
Satu gol dari Marquinhos dan brace dari Kylian Mbappe berhasil membawa Paris Saint Germain mengalahkan Bayern Munchen. Sedangkan Bayern Munchen hanya mampu membalas dua gol yang dicetak oleh Eric Choupo Moting dan Thomas Muller.
Tidak hadirnya Robert Lewandowski bisa dibilang sangat terasa di laga ini. Karena Bayern Munchen terlihat seperti kurang tajam di lini serangnya. Sehingga momen ini berhasil menjadi momen bagus yang membuat Paris Saint Germain mengalahkan Bayern Munchen.
Paris Saint Germain Mengalahkan Bayern Munchen, Calon Juara Tahun Ini?
Sejak laga dimulai, Bayern Munchen langsung menyambut Paris Saint Germain dengan serangan dari Lucas Hernandez dan Choupo Moting. Namun sayangnya Bayern Munchen masih belum berhasil mencetak gol.
Malah Paris Saint Germain berhasil unggul lebih dulu di menit ke 3. Neymar berhasil melepaskan umpan pada Kylian Mbappe yang gagal ditangkap dengan sempurna oleh Manuel Neuer. Gol akhirnya tercipta dan kedudukan berubah menjadi 0-1 untuk keunggulan Paris Saint Germain.
Thomas Muller sempat membalas dengan peluang emas yang dimiliknya. Namun ia masih gagal mencetak gol ke gawang Keylor Navas. Namun tendangannya bisa dengan mudah diamankan Keylor Navas.
Di menit ke 12, Julian Draxler berhasil mencetak gol ke gawang Bayern Munchen. Namun wasit menganulir gol tersebut karena Kylian Mbappe terjebak offside di dalam prosesnya.
Di menit ke 28, Paris Saint Germain berhasil menggandakan keunggulan. Marquinhos mendapatkan umpan dari Neymar dan dengan mudah menaklukkan Manuel Neuer. Kedudukan juga berubah menjadi 0-2 untuk keunggulan Paris Saint Germain.
Di menit ke 37, Bayern Munchen baru mendapatkan gol pertamanya di laga ini. Berawal dari crossing yang dilepaskan oleh Benjamin Pavard yang berhasil disundul oleh Choupo Moting dan berhasil menjebol gawang Keylor Navas. Kedudukan berubah menjadi 1-2.
Kedudukan 1-2 ini tetap bertahan hingga jeda istirahat. Karena kedua tim tidak lagi berhasil mencetak gol di sisa waktu.
Setelah kembali dari ruang ganti, Paris Saint Germain dan Bayern Munchen masih terlihat cukup sering melakukan jual beli serangan. Kedua tim sama-sama mendapatkan banyak peluang. Namun tidak ada gol yang berhasil tercipta.
Hingga akhirnya Bayern Munchen berhasil menyamakan kedudukan di menit ke 60. Joshua Kimmich berhasil melepaskan umpan melalui tendangan bebas. Thomas Muller berhasil menyundul bola tersebut dan masuk ke gawang Keylor Navas. Sehingga kedudukan berubah menjadi 2-2.
Namun Kylian Mbappe berhasil mencetak brace di menit ke 68. Penyerang tim nasional Prancis tersebut melakukan aksi individu di dalam kotak penalti yang di akhiri dengan tembakan mendatar yang tak mampu dijangkau oleh Manuel Neuer. Paris Saint Germain kembali unggul 2-3.
Bayern Munchen berusaha menyamakan kedudukan di sepanjang waktu yang tersisa. Namun tetap tak mengubah keadaan. Karena wasit mengakhiri laga dan Hansi Flick harus menerima bahwa Paris Saint Germain mengalahkan Bayern Munchen 2-3.
Di laga ini, pertahanan Bayern Munchen terlihat tidak seperti biasanya. Karena performa yang menurun, maka skuad Hansi Flick ini harus dihukum tiga gol oleh Paris Saint Germain. Dengan hasil ini, membuat Bayern Munchen tercatat hanya memiliki dua clean sheet dari sepuluh laga terakhirnya.
Laga ini juga menjadi panggung bagi Kylian Mbappe. Terlihat ia sangat mencolok dibandingkan pemain lain yang ada di atas lapangan. Ia juga berhasil menjadi aktor kemenangan Paris Saint Germain dengan gol keduanya di laga ini.
Yang menariknya adalah, Kylian Mbappe tercatat melepaskan dua tembakan di sepanjang pertandingan. Ia juga mencetak dua gol dari dua kesempatan tersebut. Hal ini membuktikan efektivitasnya dalam memaksimalkan peluang.
Keylor Navas juga patut mendapatkan apresiasi berkat semua aksinya menyelamatkan gawang Paris Saint Germain. Tercatat ia sudah melakukan sepuluh penyelamatan gemilang. Dan tujuh diantaranya dilakukan karena tendangan dari dalam kotak penalti.
Dengan modal Paris Saint Germain mengalahkan Bayern Munchen di leg pertama ini, membuat Paris Saint Germain sedikit lebih diuntungkan di leg kedua. Selain mereka nanti bermain di kandang, skuad Mauricio Pochettino juga hanya perlu bermain imbang atau kalah 0-1 untuk bisa lolos ke semifinal Liga Champions.