Komentar Pedas Pjanic Usai Dipinjamkan oleh Barcelona Ditanggapi Koeman – Ronald Koeman, selaku pelatih Barcelona sempat mendapatkan komentar pedas dari Miralem Pjanic usai meninggalkan Barcelona. Tak mau tinggal diam, Koeman membalas komentar pedas Pjanic.
Pjanic sendiri bergabung dengan Barcelona di musim panas 2020 kemarin. Dia bertukar dengan Arthur Melo yang saat ini sudah berada di Juventus.
Diketahui bahwa karir Pjanic di Barcelona tidak berjalan mulus. Gelandang asal Bosnia itu mendapat menit bermain yang sedikit di bawah asuhan Koeman. Inilah yang memicu komentar pedasnya.
Di musim panas ini akhirnya Pjanic meninggalkan Barcelona dan dipinjamkan ke klub Turki yakni Besiktas sampai akhir musim 2021/2022.
Karena kekesalannya yang ia pendam selama berada di Barcelona akhirya Pjanic mengungkapkan apa yang selama ini ia rasakan selama di bawah kepelatihan Koeman.
Yang ia rasakan adalah Koeman tidak menghormatinya sebagai pemain. Berikut komentar pedas Pjanic yang diungkapkan oleh dirinya sendiri.
“Koeman tidak menghormati saya,” kata Pjanic kepada MARCA.
“Anda membutuhkan kepercayaan diri dan dialog dan hal-hal yang harus anda katakana. Itu tidak pernah terjadi. Ini adalah pertama kalinya hal seperti ini terjadi pada saya. Saya adalah pemain yang bisa menerima apapun tetapi saya ingin diberi penjelasan.”
“Saya tidak ingin diperlakukan seperti saya masih berusia 15 tahun. saya ingin dia mengatakan kepada saya secara langsung bahwa dia tidak menginginkan saya. Dia tidak berbicara apapun dan saya tidak memahaminya.”
Terungkapnya komentar pedas Pjanic ini membuat Barcelona akhirnya kembali mendapat pemberitaan yang kurang menyenangkan.
Musim 2021 ini memang harus dilewati Barcelona dengan penuh lika-liku. Diawali dengan masalah finansial yang buruk hingga kepergian Messi yang sangat disayangkan.
Terlebih saat ini pelatih Barcelona yang terkena kabar kurang sedap. Yang jelas bagaimanapun kabar yang menerpa Barcelona kini, mereka tetap fokus untuk memberikan yang terbaik.
Baru-baru ini laga Barcelona harus ditunda karena jadwalnya berdekatan dengan kualifikasi Piala Dunia 2022. Barcelona bisa memanfaatkan momen ini untuk menambah porsi latihan.
Tanggapan Ronald Koeman Atas Komentar Pedas Pjanic
Tak mau kabar tersebut tersebar lebih luas dan banyak bumbu di dalamnya akhirnya Ronald Koeman menanggapi komentar tersebut.
Tanggapan atas komentar pedas Pjanic dari Koeman ternyata sangat tidak disangka. Koeman menyebutkan bahwa komentar tersebut bisa dilontarkan lantaran Pjanic merasa frustasi.
“Saya pikir ada rasa frustasi di pihak pemain dan saya mengerti itu.” Kata Koeman kepada Mundo Deportivo.
“Namun, dalam hal cara kami bermain, ide kami dengan dan tanpa bola, Pjanic kalah bersaing dari gelandang lain,”
“Itu saja. Saya mendoakan yang terbaik untuknya. Ini rumit, tetapi kami mencoba dan kami melihat ada pemain lain yang lebih baik dari Pjanic.”
Dari tanggapan tersebut maka sudah terlihat bahwa sebenarnya Koeman sendiri tidak mau ambil pusing, dan dengan sederhana menjelaskan suasana pemain yang terjadi di Barcelona.
Bahkan komentar pedas Pjanic dibalas oleh sang pelatih dengan mendoakan dirinya mendapatkan yang terbaik dalam karir Pjanic.
Dengan adanya tanggapan tersebut setidaknya kabar yang beredar kini mulai mereda dan tidak ada isu lain yang lebih melenceng dari kejadian yang terjadi.
Dipinjamkannya Pjanic juga bisa dikarenakan kondisi Barcelona saat ini yang sedang dalam keadaan finansial yang buruk. Mereka harus memutar otak untuk bisa membuat neraca keuangannya kembali imbang,
Itulah mengapa banyak pemain yang terpaksa dipinjamkan bahkan dijual supaya tidak membebani tim.
Hal ini juga berimbas pada Messi yang saat ini harus keluar dari Barcelona dan berlabuh ke PSG. perpisahan Messi di Barcelona berjalan dengan sangat emosional.
Dikabarkan bahwa nantinya Lionel Messi akan kembali ke Barcelona menjelang masa pensiunnya. Sangat terlihat bahwa pemain megabintang tersebut sangat mencintai Barcelona.
Pjanic sendiri yang terlanjur sakit hati kemungkinan besar tidak akan memperpanjang kontrak di Barcelona terlebih dirinya hanya dipandang sebelah mata saja oleh Koeman.
Jika Pjanic kembali ke Barcelona sekalipun kemungkinan itu terjadi jika pelatih sudah berganti, bukan lagi Koeman.
Melihat dari ucapan yang dilontarkan Koeman satu-satunya yang membuat dirinya tidak betah di Barcelona hanya satu hal yakni tak dianggap oleh Koeman.
Komentar pedas Pjanic yang sudah terlontar dan diketahui media menjadi sasaran empuk di pemberitaan. Sekali lagi Barcelona harus mendapat kabar buruk dari pemainnya sendiri.