Nama Mario Balotelli, merupakan nama yang sudah jarang kita degar di kancah sepak bola dunia, sempat tenar karena beberapa pencapaian nya.
namun juga tidak lepas dengan kontroversi yang selalu melekat dalam sosoknya.
Belakangan ini, dunia kembali dikejutkan dengan pilihan Roberto Mancini untuk kembali mendatangkan Stiker keturunan Ghana ini
untuk kembali bermain untuk timnas Italia setelah 4 tahun tidak bermain unuk timnas Italia.
Dengan hadrinya Mario Balotelli yang diharapkan akan membawa kemenangan bagi Timnas Italia
pada babak payoff untuk memperebutkan tiket emas ke piala dunia nanti, ada beberapa hal yang harus kita perhatikan.
Perjalanan Karir Mario Balotelli
Mario Balotelli adalah seorang pemain bola berkewarganegaraan Italia,
ia memulai karirnya di klub Lumezzane, dan pada usia yang sangat dini a sudah bermain untuk serie C1,
pada tahun 2006, Mario Balotelli dikontrak oleh Inter Milan,
Bersama inter milan ia melakukan tampil perdanyanya di lapangan hijau melawan Sheffield united dimana ia mencetak 2 gol dari 5 gol yang ada.
Selanjutnya pada bulan Desember 2006, ia bermain untuk Inter Milan di salah satu ajang sepak bola Italia
paling bergengsi yaitu Serie A, Bersama inter Mario Balotelli juga berhasil memenangkan Supercoppa Italiana pada tahun 2008.
Selanjutnya ia melanjutkan musim keduanya Bersama Inter Milan,
namun untuk waktu singkat ia dibeli oleh Manchester City seharga 21 juta euro, juga di Manchester city,
Pelatih Roberto Mancini berkata bahwa Balotelli akan lebih beradaptasi dengan gaya permainan nya di tim ini,
karena usianya yang muda dan potesi yang dimilikinya.
Mario Balotelli hanya bermain selama 2 musim di Manchester city
dengan cidera lutut yang dideritanya pada awal musim pertama membuatnya di transfer ke Milan,
namun alasan utamanya adalah karena perilaku dan sikapnya
yang melawan perintah dari Manajemen Manchester City untuk mendendanya setelah melakukan pelanggaran.
Balotelli juga sempat membela Rossoneri juga Liverpool pada beberapa kesempatan,
namun banyak peluang yang dibuang oleh Balotelli karena prilakunya yang kasar dan tindakanya yang sensasional.
Kontroversi Mario Balotteli
Mario Balotelli merupakan pemain yang berbakat dan piawai dalam menembak bola,
terutama pada posisi pinalti, namun dalam karirnya ia tidak bisa lepas dari kontroversi yang dialaminya,
salah satunya adalah Kontroversi perkelahianya dengan Pepe,
pada pertandingan Liverpool melawan Real madrid, sehingga aksinya ini dikecam oleh pendukung Liverpool itu sendiri.
Balotteli juga sering melakukan pelanggaran, dalam 2 tahunya Bersama Manchester City
ia telah mendapatkan 4 kartu merah yang akan sangat merugikan tim nya.
Selain pelanggaran yang dilakukanya, ia juga tekenal karena sifatnya yang keras dan berani melawan,
di satu kesempatan Giorgio Chellini mengatakan bahwa Balotelli tidak memiliki rasa hormat untuk sesame anggota timnya,
namun Balotelli membalas dengan mengatakan Bahwa Chellini kurang tegas dan berani.
Namun Balotelli sendiri juga pernah menjadi korban rasisme pada masanya di Inter Milan,
saat melawan Juventus, pendukung Juventus melakukan aksi rasisme kepada Balotelli yang membuat Juventus terkena hukuman.
Selain dari kontroversinya, Balotelli memang merupakan pemain berbakat
yang sempat menjadi salah satu penendang pinalti terbaik, sekarang, Balotelli bermain untuk klub Turki, Adana Demispor.
Alasan Pemanggilan Balotelli
Merupakan sebuah keputusan yang tak terduga dari seorang Riberto Mancini
untuk kembali memanggil pemain yang sudah tidak bermain untuk timnas Italia selama 3 tahun
untuk kembali bermain dan langsung di salah satu ajang terbesar di dunia sepak bola yaitu piala dunia.
Banyak yang berspekulasi bahwa ini adalah jalan terakhir yang diambli Mancini, namun ia membantahnya,
ia memanggil kembali Balotelli karena performanya yang menarik Bersama Adana Demispor,
dalam 21 pertandingan ia berhasil mencetak 9 gol dan 5 assist sehingga mancini jembali memanggilnya.
Assisten dari Mancini juga mengakui bahwa Balotelli terlihat dalam kondisi fisik yang baik dan prima,
sehingga sangat cocok untuk bermain di playoff piala dunia 2022, dengan Hadirnya kembali Mario Balotelli,
dalam lini penyerangan Azzuri akan sangat memperbesar peluang kemenangan karena,
Balotelli dikenal sebagai eksekutor pinalti yang handal.
Italia akan berhadapan dengan Makedonia Utara saat babak playoff akhir Maret nanti, jangan lupa untuk saksikan .