Jika kita meninjau perjalanan manajerial Jurgen Klopp bersama Liverpool, satu pertandingan yang meraih tempat istimewa dalam memorinya adalah pertemuan sengit melawan Fulham pada pekan ke-14 Liga Inggris musim 2023/2024. Klopp, sosok berkebangsaan Jerman, telah menghadapi berbagai pertandingan menarik, tetapi laga kontra Fulham ini meninggalkan kesan mendalam dalam catatan kariernya.
Pertandingan tersebut dihelat di kandang Liverpool, Anfield, pada Minggu (3 Desember 2023) waktu Indonesia Barat. Pada laga yang penuh dengan intensitas ini, Liverpool berhasil mencatatkan kemenangan yang tak terlupakan. Namun, tidak sekadar kemenangan biasa, tetapi sebuah kemenangan dramatis yang berkesan.
Meskipun Liverpool akhirnya meraih kemenangan dengan skor tipis 4-3, namun perjuangan mereka tidaklah mudah. Tim tuan rumah bahkan sempat tertinggal 2-3 hingga menit ke-80. Kondisi tersebut menciptakan ketegangan dan ketidakpastian di antara para pemain dan suporter di Anfield.
Namun, pada saat-saat krusial, Liverpool mampu mengubah keadaan dengan keajaiban. Serangkaian aksi serangan dan kecerdikan taktikal memungkinkan mereka mencetak dua gol tambahan, mengakhiri pertandingan dengan kemenangan yang mendebarkan. Hasil tersebut tidak hanya memberikan tiga poin berharga bagi Liverpool. Tetapi juga meninggalkan jejak emosional dan epik dalam perjalanan klub selama musim tersebut.
Pertandingan melawan Fulham ini bukan sekadar laga biasa, melainkan sebuah drama sepakbola yang menciptakan kenangan abadi dalam perjalanan Liverpool di Liga Inggris musim tersebut. Klopp dan timnya berhasil mengatasi ujian berat dan melahirkan momen-momen tak terlupakan yang akan dikenang oleh para penggemar dan pemerhati sepakbola.
Tidak Patut Kebobolan Lebih Dulu
Jurgen Klopp dengan tegas menyatakan bahwa Liverpool pada pertandingan tersebut tidak seharusnya merasakan ketertinggalan dari lawan mereka. Menurutnya, situasi semakin sulit karena Liverpool kebobolan dalam sepuluh menit krusial yang menjadi fase akhir pertandingan.
“Ketika kami kebobolan, kami memasuki fase terakhir pertandingan. Pada saat itu, saya pikir mungkin kami tidak akan mampu mengejar ketertinggalan, tetapi ironisnya, hasil akhirnya menjadi sempurna,” ujar Klopp dengan nada percaya diri.
Dalam menghadapi tekanan tersebut, Klopp mengambil keputusan untuk beberapa kali melakukan perubahan pada sistem permainan timnya, dan keputusan tersebut terbukti berhasil. Hal ini mencerminkan fleksibilitas dan kecerdikan taktikal manajer asal Jerman itu.
“Kami melakukan beberapa kali pergantian dalam sistem permainan, dan ternyata berhasil. Pada akhirnya, saya sangat senang dengan cara kami bermain,” tambah Klopp, menggambarkan kepuasannya terhadap respons dan adaptabilitas timnya dalam menghadapi situasi sulit.