Persib Bandung mengalami krisis bek tengah menjelang duel sengit melawan Arema FC. Bisa dikatakan jika Persib darurat pertahanan usai ditinggal beberapa pemainnya.
Laga super big match akan berlangsung di BRI Liga 1 2021-2022 kontra Arema FC yang akan dilangsungkan di Stadion Maguwoharjo, Sleman pada Minggu (28/11/2021).
Beberapa pemain seperti Victor Igbonefo, Nick Kuipers dipastikan akan absen. Kedua pemain itu tidak bisa tampil dengan alsan yang berbeda, Igbonefo saat ini sedang bergabung dengan timnas Indonesia dan Kuipers terkena akumulasi kartu kuning.
Menurut sang pelatih yaitu Robert Alberts, absennya kedua pemain itu sudah diantisipasi dengan persiapan pengganti yang sepadan.
Hanya saja Persib tidak mau menjelaskan secara gamblang siapa nama bek yang dimaksud. Robert selaku pelatih merasa siapapun pemain yang diturunkan nanti akan berusaha menampilkan permainan yang terbaik tentunya.
Bobotoh selaku fans Persib sangat menuntut kemenangan dalam laga melawan Arema FC sebagai dendam atas kekalahan melawan Persija.
Persib Bandung sendiri memiliki pemain yang berposisi sebagai bek tengah yaitu Achmad Jufriyanto dan Indra Mustafa.
Selain itu, Supardi Nasir bisa digeser ke tengah seperti ketika laga menghadapi Persija Jakarta.
“Tentu saja Nick Kuipers dan Victor Igbonefo menurut opini saya adalah bek tengah terbaik di liga sejauh ini, dan kami tidak bisa menurunkan mereka di beberapa pertandingan,” ucap Robert, Sabtu (27/11/2021).
“Siapapun pemain Arema FC yang tidak bisa tampil juga selalu saya katakana, pemain penggantinya tentu ingin menunjukkan mereka layak bermain di tim besar,” ucapnya lagi.
Kali ini Robert tidak banyak bicara meski Persib darurat pertahanan. Yang pasti menurut sang pelatih skuat Persib masih memiliki pemain berkualitas dan siap untuk tampil maksimal saat mendapat kesempatan bermain.
“Jadi, saya tak banyak bicara soal absennya Nick Kuipers dan Victor Igbonefo karena kami punya pemain bagus lain yang bisa bermain di pos tersebut,” ungkapnya.
“Saya punya kepercayaan kepada pemain dan tak mau bicara soal siapa yang besok akan bermain di pos bek tengah. Yang terpenting, mereka punya determinasi untuk membuktikan bahwa tanpa pemain tersebut kami masih bisa mendapatkan hasil terbaik,” tegas Robert.
Arema FC sendiri selaku lawannya sudah punya pemain berkualitas. Lini depan akan dihuni oleh Carlos Fortes yang sudah berhasil mengoleksi 8 gol.
Pemain tersebut harus jadi pertahanan Persib Bandung. Apalagi disaat Persib darurat pertahanan ini maka ditakutkan Fortes akan membobol gawang Persib dengan mudah.
Kekalahan atas Persija pastinya masih menyisakan luka bagi Persib Bandung. Dengan kekalahan itu maka sudah seharusnya Persib membalas dengan memenangkan duel melawan Arema FC.
Seandainya pertandingan ini diperbolehkan untuk penonton ke stadion secara langsung. Dijamin, suporter Arema FC dan Persib Bandung akan penuh disana.
Persib Darurat Pertahanan Tapi Tetap Tenang
Melihat kondisi Persib yang tetap tenang meski darurat pertahanan sebenarnya masih jadi pertanyaan. Apakah Persib menyiapkan strategi lain ketika menghadapi Arema FC?.
Sepertinya iya dan strategi tersebut masih terus disimpan tanpa diberi tahu ke siapapun.
Wajar saja karena ketika Persib darurat pertahanan maka fokus mereka harus menyiapkan strategi yang matang. Pelajaran berharga ketika akan melawan Persija, Persib terlalu terbuka dalam melakukan persiapan.
Mungkin karena itulah akhirnya strategi yang tercium oleh Persija membuat celah tersendiri untuk bisa mengalahkan Persib.
Perlu diketahui jika sampai sekarang Persib dan Arema FC masih berdekatan di klasemen sementara BRI Liga 1.
Kondisi ini sangat berbeda dengan saat Persib melawan Persija yang posisinya timbang di klasemen. Namun, tak disangka justru Persija bisa menang.
Ada kemungkinan meski Persib darurat pertahanan dan dianggap lebih lemah secara komposisi pemain dengan Arema FC, tapi peluang mereka untuk menang masih tetap besar.
Dengan begitu maka perlu disadari jika suatu pertandingan selalu memberikan peluang yang sama untuk bisa menang ataupun kalah pada satu tim.
Inilah mengapa akhirnya Persib harus jalani usaha maksimal untuk bisa mengalahkan Arema FC yang dikatakan jauh lebih kuat.
Jika Persib darurat pertahanan tapii tetap menang maka, Arema FC perlu lakukan evaluasi secara besar-besaran. Setidaknya pertandingan ini harus bisa imbang antar keduanya.