Akibat tragedi Kanjuruhan Sabtu lalu (1/10/2022), pertandingan Liga 1 Indonesia resmi dihentikan hingga waktu yang belum ditentukan. Akibatnya, klub – klub di Liga 1 Indonesia Musim 2022/2023 tidak lagi menggelar pertandingan sepak bola saat libur pertandingan. Untuk Jaga Kesehatan Pemain, beberapa klub memutuskan untuk melanjutkan sesi latihan reguler.
Meski ada juga yang memilih untuk menghentikan aktivitasnya sama sekali. Salah satu yang masih aktif berlatih adalah PSS Sleman. Mereka terus berlatih secara teratur dan menjalankan beberapa uji coba untuk menjaga fisik para pemain dan ketajaman permainan. Pelatih kebugaran PSS Sleman Asep Ardiansyah memanfaatkan jeda dua pekan tersebut untuk memperbaiki fisik Tallyson Duarte dan kawan – kawan serta meningkatkan Java Super Eagle.
Tim pelatih Mereka terus melakukan sesi latihan reguler untuk para pemain. Ini Mereka lakukan untuk menilai apa yang masih kurang dan kemudian memperbaikinya. Mengenai rencana latihan para pemain, Asep mengatakan sejauh ini pelatih belum memberikan menu latihan yang berat dan masih menunggu informasi dari Asosiasi Sepak Bola.
Materi latihannya sekarang dalam tahap latihan yang kompleks. Seiring waktu, Mereka fokus untuk meningkatkan kebugaran rekan satu tim Mereka. Pemulihan cedera juga menjadi agenda Asep, mengingat PSS Sleman kerap tampil dengan kekuatan tim yang tersapu badai cedera antara gim pertama dan terakhir.
Jaga Kesehatan Pemain, PSS Gelar Latihan Rutin
Pelajarannya, menunda pertandingan adalah waktu yang ideal bagi pemain untuk pulih dari cedera. Ini sangat membantu mereka. Menilik kembali pertandingan PSS Sleman sebelumnya, faktor cedera memang berdampak pada performa tim, dan performanya fluktuatif, saat ini tertahan di peringkat 11 dengan 12 poin.
Selain latihan reguler, tim pelatih Laskar Sembada juga melakoni laga uji coba melawan klub lokal DIY, salah satunya melawan Klub Raga Putra Menoreh (RPM) Liga 3 Yogyakarta, Jumat lalu (7/10/2022) di minyak Pakembinangun Sleman. bidang. Pada laga Uji Coba, PSS Sleman menang 4 – 0 di babak pertama bersama Irkham Zahrul Mila dan Hokky Caraka, serta mencetak dua gol lagi di babak kedua bersama Saddam Gaffar dan Tallyson Duarte.
Rencananya para pelatih mempersiapkan laga Test lagi akhir pekan depan. Untuk calon lawan, kita lihat saja nanti.
PSS Sleman Kembali Berlatih Saat Jeda Pertandingan Akibat Tragedi Kanjuruhan
Menyusul tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang yang menewaskan 131 orang, PSS Sleman tetap menggelar latihan rutin dan pertandingan uji coba selama jeda pertandingan. Pelatih kebugaran PSS Sleman Asep Ardiansyah memanfaatkan jeda dua pekan tersebut untuk memperbaiki fisik Tallyson Duarte dan kawan – kawan serta meningkatkan Java Super Eagle.
Tim pelatih Mereka terus melakukan sesi latihan reguler untuk para pemain. Ini Mereka lakukan untuk menilai apa yang masih kurang dan kemudian memperbaikinya. Mengenai rencana latihan para pemain, Asep mengatakan sejauh ini pelatih belum memberikan menu latihan yang berat dan masih menunggu informasi dari Asosiasi Sepak Bola.
Materi latihannya sekarang dalam tahap latihan yang kompleks. Seiring waktu, Mereka fokus untuk meningkatkan kebugaran rekan satu tim Mereka. Pemulihan cedera juga menjadi agenda Asep, mengingat PSS Sleman kerap tampil dengan kekuatan tim yang tersapu badai cedera antara gim pertama dan terakhir.
Pelajarannya, menunda pertandingan adalah waktu yang ideal bagi pemain untuk pulih dari cedera. Ini sangat membantu mereka. Menilik kembali pertandingan PSS Sleman sebelumnya, faktor cedera memang berdampak pada performa tim. Dan performanya fluktuatif, saat ini tertahan di peringkat 11 dengan 12 poin.
Selain latihan reguler, pelatih Raska Sambada juga menjalani laga uji coba melawan klub lokal DIY. Salah satunya Raga Putra Menoreh (RPM) di Stadion Pakembinangun, Sleiman, Jumat (7/10) Klub Liga 3 Yogyakarta. Pada laga Uji Coba, PSS Sleman menang 4 – 0 di babak pertama bersama Irkham Zahrul Mila dan Hokky Caraka. Serta mencetak dua gol lagi di babak kedua bersama Saddam Gaffar dan Tallyson Duarte.
Rencananya para pelatih mempersiapkan laga Test lagi akhir pekan depan. Untuk calon lawan, kita lihat saja nanti. Karena akan banyak persiapan yang bakal dilakukan pasca tragedi kanjuruhan. (*)