Berita buruk datang dari penyerang veteran AC Milan. Zlatan Ibrahimovic harus istirahat karena
baru saja selesai menjalani operasi dan membutuhkan waktu hingga delapan bulan untuk pemulihan.
Sosok Ibrahimovic masih terlihat ketika Milan menjalani laga pekan terakhir Serie A 2021/22
hari Minggu (22/5/2022) lalu. Ia masuk pada menit ke-72 menggantikan penyerang lainnya, Olivier Giroud.
Bukan berarti kondisi Ibrahimovic baik-baik saja. Sepanjang musim 2021/22 ini, ia sering bolak-balik masuk ke
ruang rawat karena mengalami cedera. Total sebanyak 18 pertandingan dilewati oleh pemain berusia 40 tahun
tersebut. Cedera terakhirnya didapatkan pada bulan April lalu, yang membuatnya harus menepi selama 14 hari.
Ibrahimovic harus melewatkan tiga pertandingan AC Milan termasuk leg kedua semifinal Coppa Italia melawan rival
sekota, Inter Milan. Berdasarkan rilis yang diterbitkan Milan, Ibrahimovic menjalani operasi untuk memulihkan
cedera di Rumah Sakit Jean Mermoz di Lyon, Prancis. Operasi ini diketahui telah dijadwalkan sejak lama dan baru
dilakukan hari Rabu (25/5/2022). Operasi dilakukan oleh Dr. Bertrand Sonnery-Cottet dengan pengawasan kepala
dokter Milan, Stefano Mazzoni. Setelah operasi dilakukan, diketahui bahwa Ibrahimovic harus menepi selama tujuh
atau delapan bulan. Dengan demikian, Ibrahimovic dipastikan takkan terlibat dalam sesi pramusim AC Milan.
Ibrahimovic baru bisa merumput kembali pada pertengahan bulan Januari 2023.
Wacana Mengenai Kontrak Ibrahimovic
Meski harus menepi lama, Milan sepertinya tidak tertarik membiarkan Ibrahimovic pergi pada musim panas ini.
Perlu diketahui kalau kontrak Ibrahimovic yang sekarang hanya berlaku sampai bulan Juni 2022 mendatang.
Berdasarkan laporan bulan Maret lalu, Milan diketahui ingin memperpanjang kontrak Ibrahimovic selama satu
tahun lagi. Namun mereka harus meminta kesediaan sang pemain untuk merelakan setengah dari gajinya yang
sekarang. Disebutkan juga bahwa Milan dan Ibrahimovic akan duduk satu meja untuk mendiskusikan masa depan.
Namun sampai kabar ini muncul, hasil obrolan antara kedua belah pihak masih belum diketahui.
Peluang Ibrahimovic dan Milan memperpanjang kerja sama terbilang cukup besar meski adanya cedera parah ini.
Biar bagaimanapun juga, Ibrahimovic memberikan pengaruh besar sehingga Milan bisa meraih Scudetto pertamanya sejak 2011.
Rahasia Ibrahimovic di Balik Scudetto AC Milan
Ada cerita mengesankan di balik sukses AC Milan meraih scudetto Serie A musim 2021/2022.
Sang penyerang, Zlatan Ibrahimovic, menuntaskan musim hanya dengan satu kaki dan berlatih 10 kali saja!
AC Milan menyelesaikan penantian selama 11 tahun untuk kembali meraih scudetto Serie A.
Rossoneri meraih gelar juara usai unggul dua poin dari juara bertahan dan sang rival Inter Milan di klasemen akhir.
Gelar musim 2021/2022 punya arti yang sangat penting. Sebab, Milan meraihnya saat komposisi skuad mereka
tidak dihuni banyak pemain top. Ada banyak keraguan tentang Milan, tetapi mereka tampil sangat bagus.
Setelah pesta yang meriah di Piazza del Duomo, sebuah pengakuan datang dari seorang Ibrahimovic.
Dia menjelaskan seperti apa kondisinya selama musim 2021/2022 berjalan.
Ibrahimovic melewatkan banyak laga pada paruh kedua musim 2021/2022. Pemain 40 tahun itu beberapa kali
mengalami cedera dan tidak pernah benar-benar sembuh 100 persen. Bahkan, kondisinya bisa disebut sangat buruk.
Ibrahimovic harus istirahat setidaknya 8 bulan pasca operasi
Ibrahimovic mengatakan selama 6 bulan terakhir, dirinya bermain tanpa ACL di lutut kirinya.
Lutut Ibrahimovic bengkak selama 6 bulan. Ibrahimovic hanya berlatih 10 kali dalam 6 bulan terakhir.
Walau kondisinya kian memburuk, pemain asal Swedia itu masih memberikan peran dan kontribusi penting.
Ibrahimovic memainkan 23 laga, 11 kali jadi pemain inti, dan mencetak 8 gol di ajang Serie A.
Mantan pemain LA Galaxy tersebut melakukan lebih dari 20 suntikan dalam 6 bulan. Mengosongkan lutut seminggu
sekali dalam 6 bulan. Memakai obat penahan rasa sakit setiap hari selama 6 bulan.
Ibrahimovic merayakan gelar scudetto dengan begitu emosional. Dia memberikan pidato berkelas di ruang ganti.
Ibrahimovic berjuang sangat keras dan mengorbankan banyak hal demi menepati janji membawa Milan scudetto.
Mantan penyerang Paris Saint Germain tersebut mengungkapkan dirinya hampir tidak tidur selama 6 bulan karena
rasa sakit. Tidak pernah begitu menderita di dalam dan di luar lapangan.
Ibrahimovic membuat sesuatu yang tidak mungkin menjadi mungkin. Dalam benak pikiran Ibrahimovic,
dirinya hanya punya 1 tujuan, menjadikan rekan satu tim dan pelatihnya juara Italia karena Ibrahimovic membuat
mereka berjanji. Hari ini ia memiliki ACL baru dan trofi lainnya.