Arema FC berhasil meraih kemenangan krusial dalam lanjutan pekan ke-21 BRI Liga 1 2024/2025 atas Bali United. Bermain di Stadion Soepriadi, Blitar, Singo Edan sukses mengatasi perlawanan Bali United dengan skor tipis 1-0. Hasil ini menjadi angin segar bagi Arema FC setelah beberapa hasil kurang memuaskan sebelumnya.
Gol semata wayang dalam laga ini dicetak oleh Salim Tuharea di babak kedua. Berkat tambahan tiga poin ini, Arema FC naik ke peringkat sembilan klasemen sementara dengan koleksi 31 poin. Sementara itu, Bali United harus puas tertahan di posisi kelima dengan 34 poin.
Jalannya Pertandingan
Babak Pertama: Pertarungan Ketat Tanpa Gol
Sejak menit awal, kedua tim bermain dengan tempo sedang. Baik Arema FC maupun Bali United tampak berhati-hati dalam membangun serangan dan lebih fokus pada penguasaan bola.
Arema FC menciptakan peluang berbahaya pertama di menit ke-15. Tendangan keras Arkhan Fikri dari dalam kotak penalti nyaris menjebol gawang Bali United, namun kiper Adilson Maringa dengan sigap menggagalkan upaya tersebut.
Di sisi lain, Bali United baru memberikan ancaman serius pada menit ke-29. Aksi individu Rahmat Arjuna dari sisi kiri memungkinkan dirinya masuk ke kotak penalti sebelum melepaskan tembakan keras. Namun, Lucas Frigeri menunjukkan refleks luar biasa dengan menggagalkan peluang tersebut.
Hingga turun minum, kedua tim tetap buntu dalam penyelesaian akhir. Skor 0-0 menutup jalannya babak pertama.
Babak Kedua: Gol Penentu Kemenangan Arema FC
Memasuki paruh kedua, Bali United langsung meningkatkan intensitas permainan mereka. Baru tiga menit berjalan, Irfan Jaya sudah mencoba peruntungannya dengan tembakan dari luar kotak penalti, namun bola masih melebar dari gawang Arema FC.
Arema FC akhirnya berhasil memecah kebuntuan pada menit ke-56. Johan Amat Farizi mengirimkan umpan terukur ke dalam kotak penalti yang disambut oleh Salim Tuharea. Dengan sentuhan pertama yang sempurna, Salim berhasil menaklukkan Adilson Maringa dan membawa Arema unggul 1-0.
Gol ini meningkatkan kepercayaan diri tim tuan rumah. Mereka terus menekan dan menciptakan sejumlah peluang tambahan, meskipun tidak ada yang berbuah gol kedua.
Di pertengahan babak kedua, Bali United berusaha bangkit dengan meningkatkan intensitas serangan mereka. Dominasi penguasaan bola mulai beralih ke tim tamu yang terus memborbardir lini pertahanan Arema FC. Meskipun begitu, solidnya pertahanan Arema mampu meredam serangan bertubi-tubi dari Bali United.
Jual beli serangan terus terjadi hingga menit-menit akhir pertandingan. Namun, hingga wasit meniup peluit panjang, skor 1-0 tetap bertahan untuk kemenangan Arema FC.
Susunan Pemain Kedua Tim
Arema FC (4-4-2)
Pelatih: Ze Gomes
Starting XI: Lucas Frigeri; Johan Amat Farizi, Thales Lira, Choi Bokyun, Achmad Maulana; Salim Tuharea, Arkhan Fikri, Pablo Oliveira, Bayu Setiawan; Charles Lokolingoy, Dalberto Luan.
Bali United (4-2-3-1)
Pelatih: Stefano Cugurra
Starting XI: Adilson Maringa; Yabes Roni, Jaimerson Xavier, Elias Dolah, Novri Setiawan; Kadek Agung, Brandon Wilson; Rahmat Arjuna, Irfan Jaya, Privat Mbarga; Boris Kopitovic.
Statistik Pertandingan
Berikut adalah statistik lengkap pertandingan antara Arema FC dan Bali United:
Statistik | Arema FC | Bali United |
---|---|---|
Gol | 1 | 0 |
Total Tembakan | 11 | 13 |
Tembakan Tepat Sasaran | 4 | 1 |
Penguasaan Bola | 57% | 43% |
Pelanggaran | 11 | 14 |
Offside | 0 | 1 |
Statistik pertandingan ini menunjukkan bagaimana Arema FC mampu tampil lebih efektif dalam penyelesaian akhir dibandingkan Bali United. Meskipun jumlah tembakan Bali United lebih banyak, mereka kesulitan untuk mengonversi peluang menjadi gol. Hal ini disebabkan oleh solidnya pertahanan Arema FC yang dipimpin oleh Lucas Frigeri, yang hanya menghadapi satu tembakan tepat sasaran sepanjang pertandingan.
Selain itu, penguasaan bola yang lebih besar (57%) menunjukkan bahwa Arema FC bermain lebih dominan dalam mengontrol jalannya pertandingan. Mereka lebih sabar dalam membangun serangan dan mampu menjaga tempo permainan, sehingga mengurangi kesempatan Bali United untuk mengembangkan ritme mereka.
Tingginya jumlah pelanggaran yang dilakukan kedua tim juga menandakan betapa intensnya laga ini. Arema FC mencatatkan 11 pelanggaran, sementara Bali United melakukan 14 pelanggaran, menunjukkan ketatnya duel fisik di berbagai lini.
Dengan hasil ini, Arema FC semakin percaya diri menghadapi laga-laga berikutnya di BRI Liga 1 2024/2025. Sementara itu, Bali United harus segera berbenah agar tetap bersaing di papan atas klasemen.